save iman saudara kita diaceh

gimana respon anda setelah mendengar berita di media bahwa gereja di aceh singkil di bakar dan dibongkar, bahkan di gusur saat ibadah menggunakan terpal?

Yah, tentu saja ikut sedih dan prihatin mendengarnya. Tapi memang sudah dinubuatkan demikian, bahwa dunia membenci Yesus, dan siapapun yang mengikuti-Nya akan dibenci oleh dunia. Jadi meskipun sedih, dan tidak mau hal seperti ini terjadi, tidak perlu terlalu shock juga sebenarnya. Karena sudah dinubuatkan, dan di sepanjang sejarah hal ini terus berulang kali terjadi.

Yang terbaik marilah kita berdoa untuk saudara-saudara kita, sesama pengikut Kristus di Aceh Singkil. Agar Tuhan memberikan kekuatan untuk mereka menghadapi ujian iman ini, dan supaya Tuhan memberikan jalan keluar yang terbaik untuk mereka bisa kembali beribadah dengan layak, baik di tempat atau gereja yang baru, atau di manapun juga.

Berikutnya, penting bagi kita untuk tidak mengambil tindakan pembalasan. Sebab mereka sungguh tidak tahu apa yang mereka perbuat. Lebih baik lepaskan pengampunan, dan berdoa bagi mereka agar Tuhan sendiri yang akan menyentuh dan membuka hati mereka sehingga kelak mereka pun akan dapat mengalami kasih Tuhan yang luar biasa, seperti yang sudah sama-sama kita rasakan.. Amin.

Juga perlu bagi kita untuk sama-sama instropeksi diri, bahwa di saat kita bisa selalu dengan nyaman beribadah, bersekutu, bercengkerama dengan teman-teman di lingkungan kita, ada banyak saudara-saudara seiman kita yang menderita sebagai konsekuensi menjadi Pengikut Kristus, seperti kita. Bahkan tak jarang mereka mempertaruhkan nyawa, demi untuk menjalankan ibadah mereka kepada Tuhan Yesus Kristus, Junjungan kita.

Lalu, ada baiknya juga bila kita lebih membuka diri kepada kelompok-kelompok masyarakat, yang meskipun tidak (belum) seiman dengan kita. Janganlah terlalu ekslusif (tertutup) hanya dengan kelompok kita yang seiman saja. Kiranya dengan lebih membuka diri, lebih banyak kesempatan bagi kita untuk menyatakan kasih, menunjukkan kepedulian, bahwa Tuhan pun ingin mengasihi mereka, orang-orang yang belum percaya itu, seperti Tuhan sudah mengasihi kita. Di samping dengan demikian juga bisa lebih terbina hubungan baik dengan sesama, dan meminimalkan rasa was-was atau prasangka yang tidak pada tempatnya.

Saya pribadi sangat yakin dan percaya, bahwa dalam apapun yang sudah terjadi itu, Tuhan tidak lepas kontrol. Bahkan Dia turut bekerja, di dalam tragedi dan musibah ini, untuk tidak lain kecuali mendatangkan kebaikan bagi kita semuanya. Dia bisa memakai semuanya ini untuk menyatakan kemuliaan-Nya.

Pasti ada rencana indah Tuhan untuk mengubah bahkan yang paling buruk menjadi hal-hal yang teramat baik. Lihatlah nanti.., pasti ada pelangi sehabis hujan. Amin.

Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan Allah Yang Maha Tinggi.

Berdoa n yakin ada pembelaan dr Tuhan...

JOSHUA419 tulis:

gimana respon anda setelah mendengar berita di media bahwa gereja di aceh singkil di bakar dan dibongkar, bahkan di gusur saat ibadah menggunakan terpal?

YUNITA814 tulis:

Berdoa n yakin ada pembelaan dr Tuhan...

Amin.

puji Tuhan, argumen abg sangat mulia
terimakasi...

FAJAR882 tulis:

Yah, tentu saja ikut sedih dan prihatin mendengarnya. Tapi memang sudah dinubuatkan demikian, bahwa dunia membenci Yesus, dan siapapun yang mengikuti-Nya akan dibenci oleh dunia. Jadi meskipun sedih, dan tidak mau hal seperti ini terjadi, tidak perlu terlalu shock juga sebenarnya. Karena sudah dinubuatkan, dan di sepanjang sejarah hal ini terus berulang kali terjadi.

Yang terbaik marilah kita berdoa untuk saudara-saudara kita, sesama pengikut Kristus di Aceh Singkil. Agar Tuhan memberikan kekuatan untuk mereka menghadapi ujian iman ini, dan supaya Tuhan memberikan jalan keluar yang terbaik untuk mereka bisa kembali beribadah dengan layak, baik di tempat atau gereja yang baru, atau di manapun juga.

Berikutnya, penting bagi kita untuk tidak mengambil tindakan pembalasan. Sebab mereka sungguh tidak tahu apa yang mereka perbuat. Lebih baik lepaskan pengampunan, dan berdoa bagi mereka agar Tuhan sendiri yang akan menyentuh dan membuka hati mereka sehingga kelak mereka pun akan dapat mengalami kasih Tuhan yang luar biasa, seperti yang sudah sama-sama kita rasakan.. Amin.

Juga perlu bagi kita untuk sama-sama instropeksi diri, bahwa di saat kita bisa selalu dengan nyaman beribadah, bersekutu, bercengkerama dengan teman-teman di lingkungan kita, ada banyak saudara-saudara seiman kita yang menderita sebagai konsekuensi menjadi Pengikut Kristus, seperti kita. Bahkan tak jarang mereka mempertaruhkan nyawa, demi untuk menjalankan ibadah mereka kepada Tuhan Yesus Kristus, Junjungan kita.

Lalu, ada baiknya juga bila kita lebih membuka diri kepada kelompok-kelompok masyarakat, yang meskipun tidak (belum) seiman dengan kita. Janganlah terlalu ekslusif (tertutup) hanya dengan kelompok kita yang seiman saja. Kiranya dengan lebih membuka diri, lebih banyak kesempatan bagi kita untuk menyatakan kasih, menunjukkan kepedulian, bahwa Tuhan pun ingin mengasihi mereka, orang-orang yang belum percaya itu, seperti Tuhan sudah mengasihi kita. Di samping dengan demikian juga bisa lebih terbina hubungan baik dengan sesama, dan meminimalkan rasa was-was atau prasangka yang tidak pada tempatnya.

Saya pribadi sangat yakin dan percaya, bahwa dalam apapun yang sudah terjadi itu, Tuhan tidak lepas kontrol. Bahkan Dia turut bekerja, di dalam tragedi dan musibah ini, untuk tidak lain kecuali mendatangkan kebaikan bagi kita semuanya. Dia bisa memakai semuanya ini untuk menyatakan kemuliaan-Nya.

Pasti ada rencana indah Tuhan untuk mengubah bahkan yang paling buruk menjadi hal-hal yang teramat baik. Lihatlah nanti.., pasti ada pelangi sehabis hujan. Amin.

Segala hormat dan kemuliaan hanya bagi Tuhan Allah Yang Maha Tinggi.

Matius 5:11
5:11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.

Yohanes 16:3
16:3 Mereka akan berbuat demikian, karena mereka tidak mengenal baik Bapa maupun Aku.

Matius 10:18
10:18 Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.

Matius 10:22
10:22 Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.

Matius 10:39
10:39 Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.

Matius 24:9
24:9 Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,

Lukas 6:22
6:22 Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat.

Kisah Para Rasul 9:16
9:16 Aku sendiri akan menunjukkan kepadanya, betapa banyak penderitaan yang harus ia tanggung oleh karena nama-Ku."

@ZEGA376 : Halo Bung Zega, shalom, slamat pagi. Terima kasih banyak sudah melengkapi dengan ayat-ayat Firman Tuhan. Harapannya memang agar lebih banyak kepedulian dari kita untuk memperhatikan saudara-saudara seiman kita yang tengah teraniaya demi mempertahankan iman mereka kepada Kristus.

Dengan memberikan koment pada thread ini setidaknya akan menyadarkan kita bahwa nubuatan Firman Tuhan tentang penganiayaan itu sungguh terjadi dan digenapi. Sehingga kita lebih mencintai Tuhan, Firman-Nya, dan semakin bergantung kepada-Nya. "... sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." (Yoh.15:5b)

Juga, kiranya ini menjadi doa kita bersama bagi saudara-saudara kita itu, agar Tuhan terus memberi mereka kekuatan, penghiburan, serta jalan keluar untuk menghadapi segala sesuatunya. Sebab, apabila kita tidak bisa pergi mengunjungi mereka untuk secara langsung memberikan bantuan baik moral, spiritual maupun finansial; atau sekedar menghibur dan menguatkan mereka; setidaknya doa-doa kita bagi mereka sampai kepada Tuhan, Seru Semesta Alam. Marilah kita terus berdoa agar Tuhan berkenan menyatakan kemuliaanNya bagi bangsa Indonesia yang kita cintai ini. Amin.

Terpujilah Nama Tuhan kita Yesus Kristus.

Yap, agreed. Nothing more, nothing less. Thank you. Gbu.

respon saya bahagia, bukan artinya saya bahagia saudara saya ditindas, tetapi saya ingin kita dikuatkan dan diingatkan bahwa seharusnya kita bersuka-cita jikalau mengalami hal ini.

Saya teringat kesaksian (tersedia dalam bentuk buku dan kaset) kesaksian Jusuf Roni: yang membedakan orang Kristen itu 1. "DIHAMBAT MAKIN MERAMBAT". semoga menjadi kekuatan dan penghiburan bagi kita semua.

Kiranya menjadi Firman Tuhan tersebut yang saya bagikan di atas bisa disalurkan kepada saudara2 kita disana (atau dimanapun yg mengalami hal serupa, seperti GKI Yasmin, bogor, HKBP Philadelphia, Bekasi, dll.) dan berkat bagi kita semua. Sehnigga menjadi kesaksian dan Nama Tuhan semakin dipermuliakan. Amin. :)