Pendidikan
-
10 Juli 2016
Sebenarnya sih kalo pendidikan si wanita lebih tinggi dari si pria, misalnya si waita S1 dan si pria STM, gimana klo si wanita engga usah ngasihtahu ke si pria dan keluarga si pria aja bhw dia S1? Bilang aja SMA/SMU. Soalnya pada akhirnya yg penting kan si prianya smart, berwawasan luas dan bertanggungjawab menafkahi istri dan si istri tipe istri yg menghormati suami.
10 Juli 2016 diubah oleh ANITA089
-
10 Juli 2016
Pendidikan itu semi penting. Karena mempengaruhi pola pikir (walaupun tidak selalu). Biasanya sih karena calon pasangan juga memperhitungkan status. Bagi pria biasanya ya yang gak jauh jauh amat, kalo prianya S1, minimal wanitanya Smu. Kalo prianya s2, minimal wanitanya s1. Kalo wanita sih biasanya minimal sama dengan dirinya.
Tapi jangan sampai ketika ditanya mama:
"Nak si Agus dulu sekolahnya di mana?"
"Mas Agus cuma SMP, mah"
"Oh begitu. Ya gapapa nak kalau udah saling cinta, hidup bisa diperjuangkan bersama. Nah sekarang kerjanya apa?"
"Ini baru mau saya jemput ke sekolahnya."
......…............
-
10 Juli 2016
Jd msh ank smp apa guru smp:)
GINZ374 tulis:
Pendidikan itu semi penting. Karena mempengaruhi pola pikir (walaupun tidak selalu). Biasanya sih karena calon pasangan juga memperhitungkan status. Bagi pria biasanya ya yang gak jauh jauh amat, kalo prianya S1, minimal wanitanya Smu. Kalo prianya s2, minimal wanitanya s1. Kalo wanita sih biasanya minimal sama dengan dirinya.
Tapi jangan sampai ketika ditanya mama:
"Nak si Agus dulu sekolahnya di mana?"
"Mas Agus cuma SMP, mah"
"Oh begitu. Ya gapapa nak kalau udah saling cinta, hidup bisa diperjuangkan bersama. Nah sekarang kerjanya apa?"
"Ini baru mau saya jemput ke sekolahnya."
......…............
-
10 Juli 2016
-Klo buat aku, pendidikan itu penting banget krn dari jaman kakek buyut jga udh mengenyam pendidikan tinggi. Jadi skr aku tanamkan ke anak-anak jga hrs dpt gelar minimal S1. Meski entah nanti gelarnya dipakai sesuai pendidikannya atau gk.
-Mengenai pasangan hidup gk harus setara pendidkannya yg penting pekerjaannya bisa mencukupi keluarga,halal dan bisa mapan. Dlm artian gk pincang, misal si cewek seorang pekerja kantoran/profesional lain kan gk mungkin jga berjodoh dg pekerja kasar. Intinya hrs serasi dan sepadan spt tertulis dlm Injil.
-
10 Juli 2016
menurut saya pendidikan itu sangat penting
pendidikan adalah salah satu cara memberantas kebodohan dan kemisikinan. saya berani mengatakan ini karena ini adalah pengalaman hidup saya yg berasal dari keluarga miskin namun karena semangat belajar yg tinggi saya bisa seperti sekarang.
pendidikan bukan hanya digunakan utk mencari pekerjaan tapi yang lebih penting adalah proses pendidikan utamanya dibangku kuliah merupakan proses pembentukan pola pikir
-
10 Juli 2016
Postifnya, kepala sekolah
MEY072 tulis:
Jd msh ank smp apa guru smp:)
-
10 Juli 2016
Hubny lulusan smp dg kepala sekolah...
-
20 Juli 2016
Terkadang pendidikan tinggi gak menjamin Gus seseorang itu lebih baik dari yang tidak mengenyam pendidikan, semua akan terlihat kok ketika orang itu berbicara, bersikap dan bergaul dengan orang disekitarnya.
Akunmu masih datang bulan aj lae, merah terus :v
Hahaa..
AGUS218 tulis:
Jjr saya Member baru di JK & saya udh melihat profil² pendidikan rekan² wanita di JK nie kebanyakan lulusan dr Sarjana.
apakah anda (wanita) malu jika memiliki pasangan (Pria) yg cuma hanya tamatan SMA / Sederajat dan juga dgn profesi pekerjaan yg hanya seorang buruh kasar di Pabrik..
-
20 Juli 2016
BORUMADUM905 tulis:
Hubny lulusan smp dg kepala sekolah...
Era taon enam puluhan wajar donk
-
20 Juli 2016
Pendidikan formal penting, tapi bukan untuk menjadi pembeda/pembanding strata sosial antara satu sama lainnya.
Karena di dalam pendidikan formal tsb, kita tetap butuh yg namanya experience/pengalaman, pendidikan formal anda mau setinggi apapun tanpa pengalaman, anda tidak akan pernah mengenal yg namanya makna/nilai-nilai hidup.
-Makanya ada pepatah bijak bilang pengalaman adalah guru yg paling berharga.
-Jadilah seperti tanaman padi, semakin tinggi dan berisi, semakin menunduk.
Jika anda bisa meyadari akan hal tsb, maka anda akan jadi orang yg selalu rendah hati, tak lengkap rasanya jika kita tidak melihat langsung apa yg di katakan oleh Firman Tuhan tentang semuanya itu. Mari kita lihat sama-sama apa yg dikatakan oleh Firman Tuhan di dalam Alkitab:
(Amsal 16:18)
Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan.
Point dari ayat ini: (Kesombongan itu berbahaya)
(Amsal 29:23)
Keangkuhan merendahkan orang, tetapi orang yang rendah hati, menerima pujian.
Point dari ayat ini: (Kerendahan Hati membawa kehormatan)
Apapun title dan experience yg anda peroleh di dalam hidup ini, tetap anda harus menomor satukan yg namanya "Kerendahan Hati" dalam menjalani kehidupan ini.
Praise Lord Jesus Christ & GBU all...!!
-
20 Juli 2016
Pendidikan itu penting dan dibarengi pengalaman,,,, bkn utk strata strataan atau tingkat derajat seseorang atau darah biru atau merah wkwkwk sama sekali bukan itu,,,,,
Memberi kesimpulan yg di dpt aja,,,kl yg lain memberi komentar yg berbeda ya silahkeunn,,,
Pendidikan dg non pengalaman sgt beda pola pikirnya dg pendidikan dg pengalaman apalagi yg non pendidikan jauh dari segi attitude maupun pola pikir....ini kesimpulan bkn utk cari kerjaan loh ya....wkwkwk
Kl yg pendidikan dg pengalaman hidup dan punya iman rohani yg baik biasanya lebih humble gak trlalu byk baceo/asal ucap kl yg lain beda gak tau tuh hny berdsr pengamatan sy sajah hehe...
-
20 Juli 2016
TEREHALOHO803 tulis:
saya pribadi lebih suka org yang berusaha memantaskan diri aja.....
mau dpat yang lbih baik ya brusaha lbih baik juga.... karena syapun berusaha memantaskan diri untk psgan sya nanti (jgn terima sya apa adanya, motivasilah sya agar sya lbih baik lagi)
Setuju.. idealnya seperti itu..
Kata kuncinya "berusaha" itu artinya ada perjuangan yg ingin dicapai untuk mendapatkan sesuatu yg baik pula..
-
20 Juli 2016
Bagiku sih pendidikan itu penting,karna semakin hari, jaman semakin canggih,apakah yg pendidikannya rendah pasti pengetahuannya sedikit,??,,belum tentu demikian kalo aktif dan mau belajar dan belajar pasti bisa,walopun tidak mendapat gelar sarjana,kesuksesan seseorang tidak tergantung pada gelar yang di miliki,tetapi kerja keras,di siplin,pantang menyerah,andalkan Tuhan,dalam hidup,tidak ada kata terlambat untuk memulai hal yang lebih baik,aku yakin sarjana-sarjana yang sukses itu pasti telah melalu proses,kerja keras,di siplin,dan pantang menyerah,
Jangan malu tampil seadanya,sebab kita masing-masing di ciptakan Tuhan secara unik,
Aku tidak malu dgn status pendidikanku dan pekerjaanku sekarang,walo banyak orang memandang rendah pekerjaanku,
Sebab yang menentukan hidupku bukan manusia tetapi Tuhan,dgn segala liku-liku kehidupanku Tuhan tau,
Dan yang aku tau Tuhan Yesus sangat baik dan sungguh baik terhadap hidupku itu sudah cukup bagiku,
Dapat jodoh ato tidak itu tidak masalah bagiku,
Aku yakin jodoh itu Tuhan sudah atur,dan bagianku hanya mencari selebihnya biar Tuhan yang bertindak,
20 Juli 2016 diubah oleh ELISA859
-
20 Juli 2016
Baru sadar,,,
Ternyata benar apa yang di katakan bro agus218,bahwa semua anggota JK banyak yang sarjana,
Berarti aku bisa Belajar banyak di sini,
Trimakasih ya admin JK dah ijinkan aku gabung di grup ini,
-
20 Juli 2016
Boss ku tamat SMU anak buahnya semua Sarjana malah ada lulusan luar, dia buktiin tuh gelar enga penting yg penting pengalaman, integeritas dan attitude... semangat!!
-
20 Juli 2016
Dan mau belajar,,,mengapa bos tamatan sma,,,tanya dulu modal awal berapa dr warisan atau dr siapa....skr coba tanya knp bos merekrut yg pendidikanny lebih tinggi dari dia,,,,biar dia kecipratan pinternya....kl bos sdh pinter ngapain rekrut anak buah yg di rekrut kualifikasi berpendidikan....coba tanyakan sis...hehehe....sambil analisa coba kenapa...
MANTI793 tulis:
Boss ku tamat SMU anak buahnya semua Sarjana malah ada lulusan luar, dia buktiin tuh gelar enga penting yg penting pengalaman, integeritas dan attitude... semangat!!
-
20 Juli 2016
Dan mau belajar,,,mengapa bos tamatan sma,,,tanya dulu modal awal berapa dr warisan atau dr siapa....skr coba tanya knp bos merekrut yg pendidikanny lebih tinggi dari dia,,,,biar dia kecipratan pinternya....kl bos sdh pinter ngapain rekrut anak buah yg di rekrut kualifikasi berpendidikan....coba tanyakan sis...hehehe....sambil analisa coba kenapa...
MANTI793 tulis:
Boss ku tamat SMU anak buahnya semua Sarjana malah ada lulusan luar, dia buktiin tuh gelar enga penting yg penting pengalaman, integeritas dan attitude... semangat!!
-
20 Juli 2016
Boss ku juga pegawai sis, di rekrut dgn sistem recruitment yg sama dgn yg lain, tpi dia memang pintar dgn attitude yg baik, menurut saya
BORUMADUM905 tulis:
Dan mau belajar,,,mengapa bos tamatan sma,,,tanya dulu modal awal berapa dr warisan atau dr siapa....skr coba tanya knp bos merekrut yg pendidikanny lebih tinggi dari dia,,,,biar dia kecipratan pinternya....kl bos sdh pinter ngapain rekrut anak buah yg di rekrut kualifikasi berpendidikan....coba tanyakan sis...hehehe....sambil analisa coba kenapa...
20 Juli 2016 diubah oleh MANTI793
-
20 Juli 2016
Berarti pegawai ya,,, dia punya link gk sm yg pny perush entah sodara sepupu atau yg lainnya....jika bukan di area itu berarti dia cerdas menempatkan anak buahnya dg kriteria sedemikian rupa...utk progress dia sbg memimpin dan progress utk perkembangan perusahaan yg artinya dia punya keinginan utk belajar dr anak buahnya dan mendengar pengalaman dr yg dikerjakan anak buah...mungkin krg lebih orgnya spt itu
-
20 Juli 2016
Berarti pegawai ya,,, dia punya link gk sm yg pny perush entah sodara sepupu atau yg lainnya....jika bukan di area itu berarti dia cerdas menempatkan anak buahnya dg kriteria sedemikian rupa...utk progress dia sbg memimpin dan progress utk perkembangan perusahaan yg artinya dia punya keinginan utk belajar dr anak buahnya dan mendengar pengalaman dr yg dikerjakan anak buah...mungkin krg lebih orgnya spt itu
-
20 Juli 2016
sekolah milik keluarga lah, gitu aja kok sampe pusing.
BORUMADUM905 tulis:
Hubny lulusan smp dg kepala sekolah...
-
20 Juli 2016
Kayanya disini enga ada yg kenal sama yg punya perusahaan sis heheh, ia betul dia special emang 100:1 mungkin, tpi memotivasi kita kalo impossible is nothing
BORUMADUM905 tulis:
Berarti pegawai ya,,, dia punya link gk sm yg pny perush entah sodara sepupu atau yg lainnya....jika bukan di area itu berarti dia cerdas menempatkan anak buahnya dg kriteria sedemikian rupa...utk progress dia sbg memimpin dan progress utk perkembangan perusahaan yg artinya dia punya keinginan utk belajar dr anak buahnya dan mendengar pengalaman dr yg dikerjakan anak buah...mungkin krg lebih orgnya spt itu
-
20 Juli 2016
Saya setuju dgn Saudari,
Itulah sebabnya saya berupaya segala macam saya tempuh agar anak2 bisa kuliah
MARIA148 tulis:
menurut saya pendidikan itu sangat penting
pendidikan adalah salah satu cara memberantas kebodohan dan kemisikinan. saya berani mengatakan ini karena ini adalah pengalaman hidup saya yg berasal dari keluarga miskin namun karena semangat belajar yg tinggi saya bisa seperti sekarang.
pendidikan bukan hanya digunakan utk mencari pekerjaan tapi yang lebih penting adalah proses pendidikan utamanya dibangku kuliah merupakan proses pembentukan pola pikir
-
20 Juli 2016
AGUS218 tulis:
@aLL Ladies JK : jd kalau kalian (Wanita) disuruh memilih pasangan hdp,,kalian lbh memilih kriteria pasangan hdp (Pria) itu yg berpendidikan tinggi & kerja kantoran atau pria yg cuma tamatan SMA sederajat & cuma kerja sebagai buruh Pabrik. Jjr jawab ny ladies.
Jujur, aku lebih memilih yg pertama sih... Soalnya aku membutuhkan sosok imam yg pengetahuannya lebih luas dan dalam daripadaku. Aku org nya suka nanya 'mengapa', 'bagaimana' dan kadang detail.
-
20 Juli 2016
Iya maka dr itu pentingnya pendidikan...cb kl dia rekruit yg biasa biasa saja...yg ada dia juga gk nambah ilmu dan wawasan cuman disitu situ saja
MANTI793 tulis:
Kayanya disini enga ada yg kenal sama yg punya perusahaan sis heheh, ia betul dia special emang 100:1 mungkin, tpi memotivasi kita kalo impossible is nothing
BORUMADUM905 tulis:
Berarti pegawai ya,,, dia punya link gk sm yg pny perush entah sodara sepupu atau yg lainnya....jika bukan di area itu berarti dia cerdas menempatkan anak buahnya dg kriteria sedemikian rupa...utk progress dia sbg memimpin dan progress utk perkembangan perusahaan yg artinya dia punya keinginan utk belajar dr anak buahnya dan mendengar pengalaman dr yg dikerjakan anak buah...mungkin krg lebih orgnya spt itu