RASA WAS - WAS VS KEPINTARAN KAUM HAWA

Sebenar nya KAUM HAWA lebih MENGUTAMAKAN / MENONJOLKAN Rasa was - was nya (secara berlebihan) / sifat NEGATIF / SIFAT tdk mau LGSG menerima KAUM ADAM . krn mreka akan suka menonjolkan sifat sebenarnya mreka Sendiri  / tdk mau disalahkan

cth : sebuah perkenalan yg buruk / tdk myenangkan akan slalu di ingat2 kaum HAWA .... n akan di bawa sampai ke darah daging mreka (NARAPIDANA tetap akan disebut NARAPIDANA / SEMUA LELAKI SAMA SAJA). padahal kaum ADAM SUDAH mecoba mperbaikinya... trus n trus.... tp kaum hawa ttp aja tdk mau menerimanya.

sampai sbuah penyesalah t"ucap dr bibir kaum Hawa !!! ( org ketiga mbisikan ttg apa yg sdh di perbuat kaum Adam)...

KLO Dilihat dr kePINTARAN  kaum  HAWA. maka Jawaban nya JAUH LEBIH PINTAR !!! Krn sifat mreka itu, slalu mcari infromasi ttg apa aja !!

mreka slalu mcari infromasi dr TELEVISION, RADIO, INTERNET, MAJALAH, KORAN, ,,,, (ada brp jenis infromasi) N Dr kaum mreka sendiri (MENGOSIP).... HAHAHHAHAH

sedangkan KAUM ADAM TDK Bgitu peduli dgn ttg semua itu.

sampai saya mengutip dr media ttg :

Jika anda perempuan selalu merasa benar dalam segalanya, baiknya simaklah perkataan dari Kang Maman episode semalam:
Notulen ILK Episode: Perempuan Selalu Benar (Edisi 15 Juni 2015)
Kalau cowok main dengan temannya, ceweknya ngambek. Kalau cewek dilarang main dengan temannya, cowoknya akan dituduh posesif (keterlaluan). Kalau cowok ungkit-ungkit masa lalu, ceweknya akan mutusin. Kalau cewek yang ungkit masa lalu, cowoknya diminta harus pengertian. Kalau cowok lupa, itu salah cowok kenapa teledor. Kalau cewek yang lupa, itu juga salah cowoknya kenapa tidak ngingetin. Kalau cowok diselingkuhi wajar, “Siapa yang suruh jelek?” kata ceweknya. Tapi kalau cewek diselingkuhi, cewek akan bilang, “Semua cowok memang sama aja semua”.
Jadi pokoknya: 1) Pasal satu: perempuan selalu benar, 2) Pasal dua: kalau pria benar, perempuan pasti lebih benar, 3) Pasal tiga: kalau perempuan salah, pria pasti lebih salah. Faktanya tidaklah demikian, karena benar dan salah bukan persoalan jenis kelamin, tapi persoalan perbuatan dan kelakuan. Kunci hubungan pria dan perempuan adalah jadilah merasa dibutuhkan sebagai bagian dari kebutuhan. Perempuan dan laki-laki saling membutuhkan dalam kesetaraan dan keberimbangan.
Terlepas dari semua itu, sebagai lelaki, aku ingin mengucapkan kepada perempuanku sebagaimana pernah diucapkan oleh BJ. Habibie pada almarhumah istrinya. Habibie bilang begini, “Orang-orang mengira akulah kekasih yang baik bagimu sayang, tanpa orang-orang itu sadari bahwa yang sebenarnya kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik”.
Jadi, daripada merasa paling benar, lebih baik saling mengisi dan saling menyempurnakan. (Maman Suherman)

apa tanggapan anda dgn topik ini ?!

[Edit admin: Untuk setiap kita, marilah kita terbuka dengan topik yang kritis dan sensitif yang tidak dimaksudkan untuk memprovokasi. Perbedaan pendapat adalah wajar, silakan sanggah topik ini secara proporsional. Selain itu, harap pilih kata-kata yang " menyejukkan"  misalnya dengan menuliskan " sebagian (besar) wanita" , " sebagian (besar) pria". Admin memonitor postingan. Apabila postingan memang dimaksudkan untuk memprovokasi, kami akan menindaklanjutinya. Laporkanlah hal-hal yang tidak semestinya melalui tombol Laporkan, agar alur Forum terjaga dan tidak terjadi perselisihan pribadi di Forum. Tanggapilah postingannya, bukan orangnya. Mari berforum dengan bahasa kasih, ajaran Tuhan Yesus."]

Tlg ya pak jgn terlalu mendiskriminasikan satu golongan tertentu, kejadian kemaren membuat wanita2 disini menjadi geram ...

Laki2 juga mempunyai banyak sifat yg jelek diantaranya EGOIS Yg sgt berlebihan,jk tdk dituruti aturan nya maka byk cewek yg diputusin,tp tdk perlulah saya sebutkan yg byk lg,tdk sopan kalu bpk menjelek2an thdp satu golongan tertentu oke.

sy kasih masukan ya :

setiap org baik pria maupun wanita itu ada kelebihan dan ada kekurangan ya wajarlah tdk ada yg sempurna,

justru kita disini ingin mempersatukan perbedaan itu,bukan malah membuat jarak yg tambah jauh atau

memperburuk keadaan.

[Edit admin: Harap komentari postingan dari anggota lain, bukan mengenai pribadi anggota tersebut. Mohon untuk tidak berprasangka di Forum. Apabila anda memiliki postingan yang tidak sesuai atau profil yang mencurigakan, harap laporkan langsung kepada admin melalui tombol Laporkan agar isi posting tidak menyimpang dari alur forum dan kenyamanan tetap terjaga. Admin memonitor anggota yang memiliki kecenderungan melakukan provokasi dan akan mengambil tindakan-tindakan untuk kepentingan serta kenyamanan bersama. Tuhan memberkati. Tuhan memberkati.]

Maaf ya mbak Merry,sy gak bela siapa2 namun apakah sikap was was wanita salah?justru kalau sy si wanita Emank harus was was terhadap Orng yg baru kenal,kalau uda kenal baik ya pasti berkurang seiring waktu,justru kalau wanita gak punya rasa was was ya lebih aneh si,

Pria jg banyak kok yg memiliki sikap was was.

Apakah wanita selalu bener itu salah jg?apakah itu sifat mendiskriminasi.sy pikir gak,wajar si kalau wanita selalu bener kalau menurut sy,soalnya kalau mengacu pada pribadi ku si agak susah menilai diri sy bener or salah,karna takaran bener salah kan beda2 kalau soal hal abstrak. Orng lain yg bisa menilai,

Saat saling pengertian berjalan ya gak masalah menurut sy.

Gbu all

JK..tempat pertemuan dua insan yg berbeda dlm segala hal yaitu laki2 dan perempuan,,,tp saling membutuhkan...dr perbedaan itu kita ciptakan situasi untuk bisa bersama dlm satu tujuan bahagia,jadi kita saling melengkapi,saling berbagi dlm segala hal agar tujuan kita tercapai,,,jgn saling mempersalahkan,,,semua kita hrs melihat kelebihan dr masing2 pasangan,,,yg bisa menutupi kelemahan2 yg kita miliki...enjoy aja ya...nikmati pertemanan di JK...Gbu

tuch sdh dijelaskan sama sis estero.

ya pastilah semua wanita was2.

anda sdr cari psgn apa gak was2 dulu tp langsung jadian gitu?

wah hebattt. pikir ya!

Nah,Puji Tuhan, artinya gak ada yg mendiskreditkan individu kan.karna semua Orng punya sifat itu

Happy Sunday all

Tungguin abang yg buat forum aja ya,,hihihi

Soalnya bagi gw si itu bukan sebuah keburukan,wajar kok

Salam kenal

"Jadi, daripada merasa paling benar, lebih baik saling mengisi dan saling menyempurnakan. (Maman Suherman)"

Saya setuju sekali dengan pernyataan ini & seperti sis Ester juga sampaikan.

Lebih baik kita tanggalkan semua ego kita dihadapan Tuhan. Kita sama2 saling mengisi, saling menyempurnakan & saling menguatkan diantara kita. Jangan berikan kesempatan iblis merasuki kita dengan roh pemecah, tetapi hendaklah kita bersatu. Bukankah kita semua adalah "Tubuh Kristus"?

Have a blessing sunday in the name of Jesus

Bung BomBom Ketawanya jgn lama

Inga Inga ada gigi didalam mulut nanti copot semua ... Ha3

Bentar aku mau ngintip dl ya .... Tok Tok Tok

EveryBodyHome ........

Tuch Kata P.Dani Ada Benarnya,Ini Hari Minggu Mari Kita Semua Mengagungkan Nama Tuhan,Okey.

Happy Sunday All .....

gk ada salah mas rael, lanjudkan

klw ngomong diforum tentang prbedaan pria dan wanita, saya pikir memang sulit disatukan.

berbeda makanya kita saling tertarik..

mas philipus memang topik tentang perbedaan wanita dan pria sgt menarik utk dibahas cuma cara penyampaiaanya harus benar juga,krn ini online bkn live,okey.

jg tiap kita khan berbeda cara pandang dan pola pikirnya,jadi

cara penyampaian temanya hrs benar2 mengena dihati teman2

Okey.

Semua yang disampaikan mas Rael dan kang Maman diambil positifnya saja bagi cewe-cewe yang seperti itu....tapi bagi cewe-cewe yang tidak seperti itu...puji Tuhan hehe

Saya percaya cewe2 di JK baik-baik, dewasa dan pengertian plus takut akan Tuhan

Tapi hal-hal yang disampaikan kang Maman tsb sprtnya memang banyak terjadi mengingat ketika pacaran biasanya pihak wanita adalah Ratunya, jadi biasanya cowo yang lebih sering mengalah berbeda jika saat menikah, cowo adalah Rajanya karna posisi nya sebagai kepala keluarga.  Makanya sering kita dengar perkataan wanita setelah menikah "kok dia (suami) berbeda ya setelah menikah dibandingkan waktu pacaran ...."  hehe

Sebenarnya bisa saja waktu pacaran romantismenya terbawa ke setelah menikah bahkan sampai 10an tahun menikah,  semua tergantung ke komitmen dan komunikasi pasangan tsb. (Ini kata pendeta.... soalnya saya sendiri blm menikah hehe)

mas edigo, klw pernyataan mas rael di atas live mendingan sy pasang headset adja deh, gk mau dengar.. sebenarnya apa yang salah dr pernyataan di atas??, apa yang mas edigo tangkap dr pernyatan mas rael diatas?? saya rasa tidak ada yang menyudutkan siapa2.. mungkin mba mery juga bisa menanggapi ini..

memang apa yg dikatakan mas rael itu sy cap jempol benar semua,tp ingat gak semua wanita seperti itu,

Laki2 jg byk sifat jeleknya,tp jg ingat gak semua laki2 seperti itu.

Tiap Orang Berbeda.

Kalu yg sy tangkap disini knp mba merry bisa gak terima sebenarnya mudah mgkn spt ini :

mba merry cuma gak senang tulisan2 miris keburukan2 wanita maupun pria ditampilkan pada judul atau tema trhadp suatu topik bahasan.

karna ini forum rohani jd maksudnya kita hrs belajar bersopan santun dlm menuliskan temanya.

Begitu.

sdr edygo anda seorang yg bijaksana patut dicontoh...

sya jg sdh membaca tema2 yg anda buat semuanya global tdk ada yg bertema menghina & memojokan suatu golongan tertentu malah tema2 yg anda buat bersifat membangun kerohanian dan menambah wawasan serta inspirasi kawan2 di JK ini .... sy salud sama anda.

Tuk sdr dani trima ksh puji muliakan Tuhan.

Tuk sdr donny nilai2 di dalam suatu pernikahan itu tdk sama dgn yg ada di dlm suatu kerajaaan,

tdk ada yg raja dan tdk ada yg ratu,jk ada ma

jk didalam suatu pernikahan ada raja dan ada ratu,sy yakin pernikahan tsb tdk akan bs berlangsung lama!

mas edigo justru yang harus bisa jaga sopan santun itu, mba mery itu sendiri. komentarnya itu yang sangat tidak sopan sekali. knapa mas edygo yg tidak tegur mba mery adja?? atw takut di bilang tidak membela wanita?? atw mungkin karna pernyatan di atas klw wanita selalu benar??  sya tunggu juga tanggapan mba mery

Waduh disini berebut kejelekan to.. wes baik buruk itu hnya sudut pandang saja.. knp pd berebut.. klu dlm ilmu tao.. kt org tiongkok.. keselarasan alam dibagi menjdi 2 yin yang.. hitam putih.. posotif negatif, siang malam.. baik buruk,  tanpa ada kdduanya alam tdk seimbang.. tp bagaimn kita mengikuti keselarasan alam.. sprti logo dr tao yaitu 1 lingkaran dibagi 2 warna hitam n putih.. nah kita berdiri dimn.. klu brdiri dihitan pasti akn bilang putih jelek, bgt sebaliknya.. mk sy bilang semua hnya dr sudut pandang.. kebenaran mutlak ada didalam Tuhan, trs gmn kita bs selaras dn lebih damai berdirilah ditengah dan 1 kaki dihitam dn 1 kaki diputih , skrg anda berada pd kondisi imbang.. tp msh sewaktu2 akan goyah.. anda hrs bs membuat warnanya mjd sma antra kanan n kiri.. blm bisa.. belajar dn renungkan.. sbg pertimbangan.. Tuhan mengasihi semua yg berdosa dan tdk berdosa, n firman Tuhan,

kasihilah sesamamu manusia sprt dirimu sendiri..

Jgn berdebat lg tentang baik buruk ya..

salam

PHILIPUS552 tulis:

mas edigo justru yang harus bisa jaga sopan santun itu, mba mery itu sendiri. komentarnya itu yang sangat tidak sopan sekali. knapa mas edygo yg tidak tegur mba mery adja?? atw takut di bilang tidak membela wanita?? atw mungkin karna pernyatan di atas klw wanita selalu benar??  sya tunggu juga tanggapan mba mery

Uda la nyong,inget ama komentar kang Maman aje, 3 pasal itu

Hihihihihi

Hal yg baik bisa jadi buruk tergantung sudut pandang, demikian sebaliknya ( Tatang sutarman )

Saya setuju dgn Ci Mery, tdk ada raja dan ratu di pernikahan tp beberapa fakta dilapangan bisa bicara lain. Bisa terjadi penyimpangan.

Sayang yang koment hanya mbak Merry, coba wanita yg sudah pernah menikah dan pernah bercerai hmm pasti benar, ketika pacaran Wanita bisa jadi RATU, ketika menikah, pria  bisa  jadi RAJA atau bisa juga wanitanya pengen tetap jadi RATU vs RAJA.

Pacaran dan pernikahan yg kristiani tidaklah demikian, posisi sama dan saling mengasihi, namun ketika menikah memang Suami adalah kepala keluarga yg wajib mengasihi istri (bukan berkuasa sprt Raja), dan istri tunduk kepada suami , kedua-duanya dilakukan dalam kasih Yesus dan takut kepada Tuhan.

Jadi topik ini tidak bermaksud utk menjelekkan satu pihak tapi jadi pembelajaran dan peringatan bagi kita semua, karna memang sudah ada terjadi di sekitar kita (bukan karangan Kang Maman) Kita sebagai  orang KRISTEN harus memberi CONTOH seperti ini apa hubungan yg benar dan baik antara pria dan wanita, antara suami dan istri. GBU

Ci Merry ditunggu fotonya ama Ko Edigo hehe....becanda

jujur ketika sy membaca message2 dr sdri merry sy jg sdkt terperangah,tp sy bersikap positif aja dech yg ptg sy bkn spt yg disebutkan mba mery itu.

knp sy tdk tegur mba merry?

hrsnya mas phipip bertanya kpd sy :

Kenapa sy tdk tegur bung rael dan mas merry Ok.

sy tdk sembarangan menegur org dan jg itu bkn wewenang sy

itu sepenuhnya wewenang dari JK,

tp jika disuruh menegur maka sy harus melihat dulu apa permasalahan utamanya,

apa sumber masalahnya

dan siapa2 aja yg terlibat didalamnya.

Tdk Blh Menegur orang

Tdk Boleh menegur orang dgn jalan melempar batu begitu saja,dan semua perkara ato masalah bisa diselesaikan dgn kepala dingin,Okey.

Begitu Dari Saya Terima-Kasih.

Hahaha Bung Donny ada2 saja,mana mau dia sama saya,wajah saya khan pas2an He3 Kidding

Bgmn Kalo Bung Donny aja yg maju duluan khan Bung Donny lbh ngetop dari saya,saya biar jadi penonton saja He3

Salam Horas Dr Saya Ya He3.

Manatahu Ko Edi, awal srak srek sruk, beda pendapat  dgn Merry di JK, eh akhirnya terjalin Cinta. Toh kita disini khan pencari cinta semua hahaha, forum diskusi ini hanya media tambahan untuk ke pencarian cinta tsb hehe

Salam horas juga :)