Laki-laki tanpa ekonomi harga diri jadi kurang?

Halo bro n sis...benar ga sih laki2 yg pas2an secara finansial jd kurang PD (percaya diri ) dalam hal mencari pasangan ..bagaimana tanggapan anda ..sejauh mana pentingya tingkat perekonomian dalam menentukan calon pasangan anda

misalnya (untuk wanita) tau calon pasangan anda secara finansial dibawah anda ...apakah anda akan mundur atau lanjut btw terlanjur cinta nih

Bagaimana pendapat kaum Hawa bila melihat situasi seperti ini?apakah memandang rendah si Lelaki tadi....dan mengatakan Dang Level ku do ito..

untuk para lelaki bila posisi seperti ini ..jurus apa yang akan anda keluarkan  ..mengingat anda adalah petarung sejati..

silahkan masukannya bro n sis

tks.Joe from jakarta

Tergantung masing2 pribadi yh bro Joe.. cm menurutku meski kurang mapan, pede2 aja x.. kehidupan tu kan kaya roda, berputar terus, asal berusaha mungkin saja suatu saat jadi mapan, ya ga??

Note : asal jangan ga modal yh

hahahahahhaa pinter kamu

IMELDA411 tulis:

Tergantung masing2 pribadi yh bro Joe.. cm menurutku meski kurang mapan, pede2 aja x.. kehidupan tu kan kaya roda, berputar terus, asal berusaha mungkin saja suatu saat jadi mapan, ya ga??

Note : asal jangan ga modal yh

Dah gitu aja.

Gini, bagiku sih klo utk pernikahan yg penting si pria PNS (agar ada pensiunnya dan tunjangan istri). Gk kaya ga papa aku bersedia nikah kok, asal setiap bulannya ada pemasukkan seumur hidup. Minimal aku ga kelaparan, meski ga bs jg jalan2 keluar negeri lah yah.

Klo dia pegawai swasta atau pengusaha gimana? Asalkan dia bisa mengelola tabungannya utk hari tua (minimum bisa ditabung dlm bentuk dollar) ya ga papa jg. Aku siap nikah jg.

Yg kutakutkan bkn di saat seorang suami masih bekerja dng penghasilan pas2an melainkan jika setelah dia berhenti kerja pd usia di bawah 65 th sdh engga ada tabungan atau investasi apapun.

Oh, aku sih ga memandang rendah pd mereka krn aku sendiri sdh bertahun2 ga kerja, dan masih bs idup semata2 krn tunjangan pensiun ayahku yg PNS dan kiriman duit dari adikku yg TKI.

Memandang rendah ?? Jawabannya Tidak.

STRALDIN447 tulis: www.odeoncafedc.com/pic/25.med ... g9kfqo1_500.jpg Dah gitu aja.

setuju ma gambarnya...

Janganlah kita suka membeda bedakan orang dari status, hartanya (Dunia ini berputar seperti roda, kadang di atas kadang di bawah, dan bagi orang yang telah percaya penuh kepadaNya, hal itu adalah sangat biasa dan wajar)...Untuk seleksi memilih pendamping hidup yang baik, saya rasa yang terpenting adalah menilai sampai sejauh mana kedekatan atau pertobatannya dengan DIA. Jika sudah dekat dengan-Nya, apa sih yang tidak mungkin bagi-Nya ? DIA dapat merubah keadaan kita seperti membalikan telapak tangan saja...Tetapi apakah kita percaya hal itu ?

Salam Damai...

Tuhan memberkati...

Miiris memang... Welcome to the Real World

Mksh

JOE190 tulis:

hahahahahhaa pinter kamu

menurut pandangan saya .. rejeki itu bisa dicari bersama. tinggal pria memantaskan dirinya dicintai, dihargai, dikasihi... dgn pribadi yg berintegritas.

Tp ada wacana sih Kak Anita, kalau PNS nanti akan diminta pensiun dini, dan ngga akan ada tunjangan bulanan tp dikasi sekaligus.

ANITA089 tulis:

Gini, bagiku sih klo utk pernikahan yg penting si pria PNS (agar ada pensiunnya dan tunjangan istri). Gk kaya ga papa aku bersedia nikah kok, asal setiap bulannya ada pemasukkan seumur hidup. Minimal aku ga kelaparan, meski ga bs jg jalan2 keluar negeri lah yah.

Klo dia pegawai swasta atau pengusaha gimana? Asalkan dia bisa mengelola tabungannya utk hari tua (minimum bisa ditabung dlm bentuk dollar) ya ga papa jg. Aku siap nikah jg.

Yg kutakutkan bkn di saat seorang suami masih bekerja dng penghasilan pas2an melainkan jika setelah dia berhenti kerja pd usia di bawah 65 th sdh engga ada tabungan atau investasi apapun.

Oh, aku sih ga memandang rendah pd mereka krn aku sendiri sdh bertahun2 ga kerja, dan masih bs idup semata2 krn tunjangan pensiun ayahku yg PNS dan kiriman duit dari adikku yg TKI.

Uhm...

Kalau agak2 diputer dikit boleh ngga?

Zaman now, sebagian pria juga sekarang "melihat" kondisi ekonomi wanita incerannya, baik itu kondisi ekonomi pribadi si wanita maupun "bawaan" dr orang tua si wanita. That is reality.

Engga semua juga lah bro. Ada juga tuh laki2 kurang modal pny pede yg tinggi utk tujuan tertentu.malahan target dia justru perempuan2 karier n mapan.kl ga percaya tanyain aja sm yg pernah di modusin..haha

Kl targetnya high level tentu ngga pede.kl targetnya selevel pasti PD.kantong ngga bisa bohong

Tapi kl yg oportunistis mungkin PD aja.kl saya cari yg selevel aj trus naikin sama2 level ekonominya

JOE190 tulis:

Halo bro n sis...benar ga sih laki2 yg pas2an secara finansial jd kurang PD (percaya diri ) dalam hal mencari pasangan

untuk para lelaki bila posisi seperti ini ..jurus apa yang akan anda keluarkan  ..mengingat anda adalah petarung sejati..

silahkan masukannya bro n sis

tks.Joe from jakarta

Mudah2an bukan pengalaman pribadi ya mas bro....piss

CHRISTIAN983 tulis:

Engga semua juga lah bro. Ada juga tuh laki2 kurang modal pny pede yg tinggi utk tujuan tertentu.malahan target dia justru perempuan2 karier n mapan.kl ga percaya tanyain aja sm yg pernah di modusin..haha

RACHELREY461 tulis:

Memandang rendah ?? Jawabannya Tidak.

cuma mundur secara perlahan hahahahaha piss ah nona cantik

JOE190 tulis:

Halo bro n sis...benar ga sih laki2 yg pas2an secara finansial jd kurang PD (percaya diri ) dalam hal mencari pasangan ..bagaimana tanggapan anda ..sejauh mana pentingya tingkat perekonomian dalam menentukan calon pasangan anda

Knapa harus kurang PD kalo pasangan wanitanya juga gak pernah mempermasalahkannya, karna menurutku masalah materi bisa dicari selama orang itu mau berusaha.

Uang bisa membeli apapun, tapi uang belum tentu bisa membeli sebuah kebahagiaan, karna ukuran kebahagiaan bukan melulu tentang apa yang telah kita miliki, tapi kebahagiaan adalah tentang rasa, bagaimana kita merasakan hidup yang kita jalani.

Kalo pendapat TS sendiri tentang finansial seperti apa??

yes bro.thx

RONNY542 tulis:

Janganlah kita suka membeda bedakan orang dari status, hartanya (Dunia ini berputar seperti roda, kadang di atas kadang di bawah, dan bagi orang yang telah percaya penuh kepadaNya, hal itu adalah sangat biasa dan wajar)...Untuk seleksi memilih pendamping hidup yang baik, saya rasa yang terpenting adalah menilai sampai sejauh mana kedekatan atau pertobatannya dengan DIA. Jika sudah dekat dengan-Nya, apa sih yang tidak mungkin bagi-Nya ? DIA dapat merubah keadaan kita seperti membalikan telapak tangan saja...Tetapi apakah kita percaya hal itu ?

Salam Damai...

Tuhan memberkati...

yes bro super sekali...tp terkadang prakteknya  kesan pertama yg menentukan

LISTON872 tulis:

Knapa harus kurang PD kalo pasangan wanitanya juga gak pernah mempermasalahkannya, karna menurutku masalah materi bisa dicari selama orang itu mau berusaha.

Uang bisa membeli apapun, tapi uang belum tentu bisa membeli sebuah kebahagiaan, karna ukuran kebahagiaan bukan melulu tentang apa yang telah kita miliki, tapi kebahagiaan adalah tentang rasa, bagaimana kita merasakan hidup yang kita jalani.

Kalo pendapat TS sendiri tentang finansial seperti apa??

JOE190 tulis:

yes bro super sekali...tp terkadang prakteknya  kesan pertama yg menentukan

Makanya menurutku kalo awal kenalan ngomong apa adanya bro, gak usah ditambahin dan gak perlu dikurangin

Aku mau respon pertanyaan buat yg laki2 Bro..

Tingkatan Seseorang tentang ekonomi yg dimiliki berbeda

PD ( percaya diri) bagi aku, identik dengan "Ragu"

Ketika ada "Ragu"  maka yg pertama adalah introspeksi diri

Setelah tau ada kekurangan,  perbaiki,

Bukan introspeksi tinggal introspeksi tapi perbuatan merubah tidak ada.

Jika ada perbaikan,  maka tunjukkan kita punya kualitas, bukan menunjukkan kuantitas.

Pada dasarnya,  tidak ada satupun Manusia yg mau menderita dan susah, dari sini aku menilai perempuan itu bukan "Matre" tapi lebih keinginan "bahagia"

Walaupun,  bahagia bukan diukur dengan" uang"

Tapi, kita masih "Manusia"  yang jauh dari sempurna jadi gak perlu "munafik" dengan kenyataan.

"Ragu" yg aku maksud,  Ragu untuk dapat memberikan "Dia" sebagian kecil dari kebahagiaan.

Nah,  ketika kita sudah punya kualitas, dan untuk mendapatkan itu kita penuh perjuangan, Namun ada perempuan yg tidak menghargai "kualiatas" Yg kita capai tadi, jangan sertamerta bilang," kau gak pantas buatku"

Tapi, katakan "Aku gak pantas buat mu"

Maaf bila ada kata2 yg tidak berkenan

Salam

Paian S asal Medan Domisili Bogor

JOE190 tulis:

Halo bro n sis...benar ga sih laki2 yg pas2an secara finansial jd kurang PD (percaya diri ) dalam hal mencari pasangan ..bagaimana tanggapan anda ..sejauh mana pentingya tingkat perekonomian dalam menentukan calon pasangan anda

misalnya (untuk wanita) tau calon pasangan anda secara finansial dibawah anda ...apakah anda akan mundur atau lanjut btw terlanjur cinta nih

Bagaimana pendapat kaum Hawa bila melihat situasi seperti ini?apakah memandang rendah si Lelaki tadi....dan mengatakan Dang Level ku do ito..

untuk para lelaki bila posisi seperti ini ..jurus apa yang akan anda keluarkan  ..mengingat anda adalah petarung sejati..

silahkan masukannya bro n sis

tks.Joe from jakarta

SAURIA580 tulis:

Tp ada wacana sih Kak Anita, kalau PNS nanti akan diminta pensiun dini, dan ngga akan ada tunjangan bulanan tp dikasi sekaligus.

Ga masalah juga. Yg penting itu bs dikelola.

Klo kita baca dan memahami dengan benar Mat 6:25-34, maka tidak ada hubungan antara ekonomi dengan harga diri laki2, artinya biarpun sy sebagai laki2 memiliki ekonomi pas2an tp sy sebagai laki2 tidak akan merasa rendah dihadapan wanita biarpun wanita itu bisa dibilang lebih dlm hal ekonomi dan status sosial,  tetap...sy sebagai laki2 harus jadi kepala. Simple mas bro.

Menurut saya, uang tdk bisa membeli kebahagiaan tapi bisa mempermudah hidup. Tidak ada kaitan antara faktor ekonomi dg harga diri, kecuali anda mencari PH yg tidak selevel atau tingkat ekonominya jauh di atas anda. Tapi percayalah byk kerjaan yg bisa mendongkrak ekonomi anda yg pasti bkn kerjaan dg income ttp tiap bln dan sebatas umr.