Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

"FILOSOFI DASAR DARI SEBUAH KATA"

ForumAlkitab

26 – 42 dari 42    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2Kirim tanggapan

  • 7 Mei 2018

    Mungkin Bro bisa diskusi dengan Prof. Rocky Gerung (Guru Besar UI), yang mengatakan Kitab Suci adalah karya Fiksi...Coba aja bro nonton You Tube...banyak pernyataannya yang jadi kontroversi...Memang susah juga sih bro, kalau ada orang" yang gelar S nya udah banyak (dan sudah merasa menguasai teori" dunia)...tanpa sadar mereka bisa beda tipis dengan pemikiran kaum Atheis.

    Tuhan sudah berulangkali mengingatkan kita akan bahaya Buah Pohon Pengetahuan (Adam dan hawa di Taman Eden)...kebanyakan dimakan....ga sadar mau menyamai Tuhan...

    Salam Damai Bro...

    Tuhan memberkati...

    ANDRE032 tulis:

    Banyak judul novel mengambil sebuah perumpamaan. Bahkan plot tidak mendeskripsikan sebuah peristiwa tepat dengan sebutannya. Ada beberapa majas yang digunakan untuk memperindah sebuah rangkaian peristiwa.

    Mengenai judul memang bukan hanya tersurat yang kita pahami, akan tetapi lebih ke arah pemaknaan terhadap sebuah narasi.

    Judul bisa mendeskripsikan sebuah peristiwa dengan satu kalimat. Kalau seorang menulis tentang "Filosofi" dan ada "Kata", tentu beberapa orang yang pernah berkecimpung dalam bidang Sastra dan Linguistik mungkin akan merujuk ke dasar Filologi, Fonologi, dan bahkan Leksikografi yang menjadi sebuah studi perbandingan penyusunan Alkitab (bdk. perbendaharaan lema, frasa, dan kosakata dalam bahasa Ibrani dan Yunani).

    Tentu hal ini sangat berbeda jika dibandingkan dengan beberapa karya fiksi, semisal novel yang memang ditujukan untuk keindahan bertutur kata.

    Namun intisari dari apa yang saudari Siekfen273 sampaikan dapat kita ambil, yaitu dasar iman sebagai pengikut Kristus. Terima kasih, Siekfen273 atas sharingnya.  

  • ANDRE032

    7 Mei 2018

    Saya tidak menemukan korelasi antara pernyataan saya dengan "saran" Anda, RONNY542, untuk berdiskusi dengan RG.

    Yang saya sampaikan adalah SUDUT PANDANG LINGUISTIK - BUKAN pada lema "FILOSOFI/FILSAFAT". Toh tidak pada tempatnya saya berdiskusi linguistik dengan orang/ahli filsafat.

    Nganu loh saya justru ingin tahu, menurut Anda, dimana pernyataan saya yang berhubungan dengan pernyataan Rocky Gerung? Mohon diberi petunjuk. Salam damai juga, brœr...

    RONNY542 tulis:

    Mungkin Bro bisa diskusi dengan Prof. Rocky Gerung (Guru Besar UI), yang mengatakan Kitab Suci adalah karya Fiksi...Coba aja bro nonton You Tube...banyak pernyataannya yang jadi kontroversi...Memang susah juga sih bro, kalau ada orang" yang gelar S nya udah banyak (dan sudah merasa menguasai teori" dunia)...tanpa sadar mereka bisa beda tipis dengan pemikiran kaum Atheis.

    Tuhan sudah berulangkali mengingatkan kita akan bahaya Buah Pohon Pengetahuan (Adam dan hawa di Taman Eden)...kebanyakan dimakan....ga sadar mau menyamai Tuhan...

    Salam Damai Bro...

    Tuhan memberkati...

  • 8 Mei 2018

    Jangan terlalu dimasukin ke hatilah Bro (itu cuma sekedar canda aja kok)...saya tahu kok...bro tidak menganggap isi di dalam Kitab Suci itu sebagai suatu Karya Fiksi (dan reply bro counter pendapat sist Fen/hanya mengenai judul, btw...memang isinya bagus sih).

    Salam Damai Bro...

    Tuhan memberkati...

    ANDRE032 tulis:

    Saya tidak menemukan korelasi antara pernyataan saya dengan "saran" Anda, RONNY542, untuk berdiskusi dengan RG.

    Yang saya sampaikan adalah SUDUT PANDANG LINGUISTIK - BUKAN pada lema "FILOSOFI/FILSAFAT". Toh tidak pada tempatnya saya berdiskusi linguistik dengan orang/ahli filsafat.

    Nganu loh saya justru ingin tahu, menurut Anda, dimana pernyataan saya yang berhubungan dengan pernyataan Rocky Gerung? Mohon diberi petunjuk. Salam damai juga, brœr...

  • 8 Mei 2018

    bhahaha..:-)  

    SIEKFEN273 tulis:

    Terima kasih kritikannya

    Dalam sebuah judul narasi.. kita hrs baca secara tersirat bukan tersurat...

    Jika kita membaca dengan tersurat. Maka kita akan salah dalam menanggapi kitab kidung Agung.. padahal artinya beda.. nanti kita mikir nya lain..

    Filosofi "dasar" dari sebuah kata.... bukan awal dari "kata" saya lebih menekan pada "dasar" nya atau landasan nya...

    Seperti filosofi kacamata iman, ini kacamata nya atau tentang iman nya.. heheheh

    Salam hangat....

  • 8 Mei 2018

    Maaf kl blh sdkt berpendapat, saya kira ini bukan suatu karya fiksi atau sedang membicarakn krya fiksi ya bang. Hanya memang cara penyampaiannaya lbh memberi 'tenaga' dalam gaya fiksional (secara alamiah, indra kita lebih terstimulasi dgn makna yg terimplikasi di banding dgn mkna lksikan yg kosong melompong; sebagimana yg di jelaskan TS, agreed.)

    Tp bagi sya, bkn itu yg mengusik, sya lbh  melihat dari cara sis TS memberi analogi.  Dari unit terkecil alphabet yang tidak bermakna sama sekali, menjadi suatu kata, merangkai makna yang sangat besar kemudian tertuang dalam artikel, majalah, novel, journal, bahkan karya ilmiah yg bisa mengubah peradaban manusia. Yes looks silly but true..  Benar bgt poweful ! kata2 yg di rangkai oleh sentuhan2 intellect, dibungkus dgn cita rasa peradaban yg cultivated.    

    Hanya saja sya merenung dlm satu hal.. tp sungkan utk di share disini :-):-)  

    Peace all          

    8 Mei 2018 diubah oleh CRISTIANO501

  • SIEKFEN273

    8 Mei 2018

    Terima Kasih buat semuanya yang sudah membaca. Kritik dan saran untuk membangun. Disini kita bukan ingin menunjukan kemampuan untuk dilihat orang lain siapa yang lebih pintar atau pandai namun kita sama2 belajar. Tuangkan sebuah pandangan kita dalam narasi. Sehingga kita juga memberikan kontribusi kepada sesama sahabat kita yang ada dalam Forum ini. Jangan menjadi gereja bawang yang selalu meributkan hal hal yang seharusnya bisa di telaah dengan hikmat.

    Kita harus menciptakan karya, bukan meributkan masalah karya.

    Mencipta lebih baik

    Salam Damai

  • 8 Mei 2018

    :up:...Apalah arti bungkus/cover kalau isinya Tidak bernilai...

    Salam Damai Sist...

    Tuhan memberkati...

    SIEKFEN273 tulis:

    Terima Kasih buat semuanya yang sudah membaca. Kritik dan saran untuk membangun. Disini kita bukan ingin menunjukan kemampuan untuk dilihat orang lain siapa yang lebih pintar atau pandai namun kita sama2 belajar. Tuangkan sebuah pandangan kita dalam narasi. Sehingga kita juga memberikan kontribusi kepada sesama sahabat kita yang ada dalam Forum ini. Jangan menjadi gereja bawang yang selalu meributkan hal hal yang seharusnya bisa di telaah dengan hikmat.

    Kita harus menciptakan karya, bukan meributkan masalah karya.

    Mencipta lebih baik

    Salam Damai

  • HIRONIMUS494

    8 Mei 2018

    Terima kasih sudah berbagi

    Seumpama emas yang mesti diuji kemurniannya dalam tanur api

    Sebuah karya perlu dikaji dalam diskusi

    bukan untuk diributkan tapi untuk disempurnakan

    ini forum

    tempat diskusi mendapat ruang

    Ini forum tempat perbedaan mendapat rumah

    terima kasih sudah berbagi

    Semoga  biar berbeda betah bersama

    Syalooommm

    SIEKFEN273 tulis:

    Terima Kasih buat semuanya yang sudah membaca. Kritik dan saran untuk membangun. Disini kita bukan ingin menunjukan kemampuan untuk dilihat orang lain siapa yang lebih pintar atau pandai namun kita sama2 belajar. Tuangkan sebuah pandangan kita dalam narasi. Sehingga kita juga memberikan kontribusi kepada sesama sahabat kita yang ada dalam Forum ini. Jangan menjadi gereja bawang yang selalu meributkan hal hal yang seharusnya bisa di telaah dengan hikmat.

    Kita harus menciptakan karya, bukan meributkan masalah karya.

    Mencipta lebih baik

    Salam Damai

    8 Mei 2018 diubah oleh HIRONIMUS494

  • 8 Mei 2018

    Bro...bahasa bro bak seorang Filusuf...bro dari NTT ? Saya dari Kupang...

    Mohon ijin Min....boleh ya...slowchat bentar...

    GBU Bro Hiro...

    HIRONIMUS494 tulis:

    Terima kasih sudah berbagi

    Seumpama emas yang mesti diuji kemurniannya dalam tanur api

    Sebuah karya perlu dikaji dalam diskusi

    bukan untuk diributkan tapi untuk disempurnakan

    ini forum

    tempat diskusi mendapat ruang

    Ini forum tempat perbedaan mendapat rumah

    terima kasih sudah berbagi

    Semoga  biar berbeda betah bersama

    Syalooommm

  • ANDRE032

    8 Mei 2018

    Terima kasih buat TS dan beberapa kawan hingga kita dapat berdiskusi. Saling sharing. Selamat makan siang, saudara-saudari sekalian. Tuhan berkati.😊

  • ECHY268

    8 Mei 2018

    Salut dg pemahaman TS ttg Iman percaya kpd Yesus Kristus. Setelah byk membaca thread yg kebanyakan ditulis oleh anak-anak muda seperti anda. Rasanya bangga hati ini, byk anak" muda yg beriman kdp Tuhan Yesus Kristus ditambah lg pengetahuan akan Firman Tuhan jg hebat-hebat.

    Di tengah kondisi jaman yg mkn ga jelas ini membuat kita generasi yg sdh akn menua ini lega.

    Tapi perlu di ingat adik-adik muda. Sekedar menambahkan komentar dari saudara/ri di atas.

    Hendaklah pengetahuan kita ttg Firman Tuhan tdk hanya dimulut atau dipikiran tetapi yg paling Penting di APLIKASIKAN dlm kehidupan kita sehari-hari melalui perkataan, tingkah laku, sikap dan perilaku kita baik terhadap keluarga, teman maupun sesama manusia.

    Orang farisi di zamannya Yesus ada di dunia dl jg jago dan pinter ttg Firman Tuhan (hkm taurat)  tetapi nyatanya tindakan nyata mereka dlm kehidupan sehari-hari sgt bertentangan dg Firman Tuhan (hkm taurat).

    Hal itu sangat ditentang oleh Yesus Kristus.

    Lebih baik kita sedikit berkata-kata ttg Firman  Tuhan tetapi lbh byk berbuat. Itu lbh menyenangkan Hati Tuhan.

    IMAN tanpa perbuatan adalah sia-sia.

    Note :  Sbg cth : byk org aku lihat pintar

                berkotbah  tetapi ketika bertemu dg org

                lain klw tidak kenal enggan sekali

                menyapa atau menyalami terlebih

                dahulu. Pdhl klw berkotbah ga ada

                tandingannya saking hebatnya.

                Kdg aku pikir, kok bisa githu ya.

    Semoga berkenan & Semoga terus bertumbuh dlm iman terhadap Yesus Kristus. GBU

  • 8 Mei 2018

    :-D:-D  wng sabar aja mas bro ya..  ngrti aje di dunia kaya akan mahkluk yg beda2 wkwk....  ada yang sangat menghardai sharing.. ada yg suka diskusi, ada yg suka saling mempertajam,, ada yg suka humor.. ada yg pngin simple wae.. ada yg penikmat, ada pula yg suka komen tp ga mau di komenin :-D sbagian lagi sangat menikmati jk di kritik, krn dari sana akan muncul bentuk yg terbaik,, me,  i really appreciate my own being discussed..  kan original pnya gw jd psti gw sangat menguasai chemistry air kelapa sblm batoknya di kupas org..  ( asallkan justified, sehat dan bertanggung jwb.. hehe  kidding)  

    Peaace ya, Gbu all.    

    HIRONIMUS494 tulis:

    Terima kasih sudah berbagi

    Seumpama emas yang mesti diuji kemurniannya dalam tanur api

    Sebuah karya perlu dikaji dalam diskusi

    bukan untuk diributkan tapi untuk disempurnakan

    ini forum

    tempat diskusi mendapat ruang

    Ini forum tempat perbedaan mendapat rumah

    terima kasih sudah berbagi

    Semoga  biar berbeda betah bersama

    Syalooommm

    8 Mei 2018 diubah oleh CRISTIANO501

  • 8 Mei 2018

    :up:  Saya sependapat dengan sist...Jika perbuatan kita tidak selaras (ga nyambung/ga valid/kontradiksi) dengan Hikmat Iman yang kita peroleh...itu bukan Iman yang sejati (Iman tanpa perbuatan yang selaras adalah mati). Masalah Iman/Percaya adalah hal sangat mudah sekali untuk diucapkan...tapi apakah di dalam setiap memulai suatu perbuatan kita bisa selalu introspeksi/mawas diri dulu agar bisa tetap selaras dengan Iman yang kita yakini ? Memang hal itu susah dan berat karena terkadang kita  terkontamisani dengan barometer ukuran dunia,  tapi biar bagaimanapun harus/kudu diselaraskan (kalau ga semua itu percuma khan sist).

    Salam Damai Sist...

    Tuhan memberkati...

    ECHY268 tulis:

    Salut dg pemahaman TS ttg Iman percaya kpd Yesus Kristus. Setelah byk membaca thread yg kebanyakan ditulis oleh anak-anak muda seperti anda. Rasanya bangga hati ini, byk anak" muda yg beriman kdp Tuhan Yesus Kristus ditambah lg pengetahuan akan Firman Tuhan jg hebat-hebat.

    Di tengah kondisi jaman yg mkn ga jelas ini membuat kita generasi yg sdh akn menua ini lega.

    Tapi perlu di ingat adik-adik muda. Sekedar menambahkan komentar dari saudara/ri di atas.

    Hendaklah pengetahuan kita ttg Firman Tuhan tdk hanya dimulut atau dipikiran tetapi yg paling Penting di APLIKASIKAN dlm kehidupan kita sehari-hari melalui perkataan, tingkah laku, sikap dan perilaku kita baik terhadap keluarga, teman maupun sesama manusia.

    Orang farisi di zamannya Yesus ada di dunia dl jg jago dan pinter ttg Firman Tuhan (hkm taurat)  tetapi nyatanya tindakan nyata mereka dlm kehidupan sehari-hari sgt bertentangan dg Firman Tuhan (hkm taurat).

    Hal itu sangat ditentang oleh Yesus Kristus.

    Lebih baik kita sedikit berkata-kata ttg Firman  Tuhan tetapi lbh byk berbuat. Itu lbh menyenangkan Hati Tuhan.

    IMAN tanpa perbuatan adalah sia-sia.

    Note :  Sbg cth : byk org aku lihat pintar

               berkotbah  tetapi ketika bertemu dg org

               lain klw tidak kenal enggan sekali

               menyapa atau menyalami terlebih

               dahulu. Pdhl klw berkotbah ga ada

               tandingannya saking hebatnya.

               Kdg aku pikir, kok bisa githu ya.

    Semoga berkenan & Semoga terus bertumbuh dlm iman terhadap Yesus Kristus. GBU

  • SIEKFEN273

    8 Mei 2018

    Terima kasih sis atas saran yang membangun

    Disini kita sama2 belajar.. karena saya juga masih taraf belajar dan belajar mendekatkan diri kepada Tuhan, melalui renungan dan pemahaman akan kitab suci

    Seperti kata alkitab "jangan seorangpun menganggap engkau rendah meskipun engkau muda.. tp jadilah teladan dari setiap tingkah lakumu. (Tidak full teks)

    Saya berusaha memegang firman tersebut."

    Sekali lagi terima kasih buat saran nya.. God Bless

    ECHY268 tulis:

    Salut dg pemahaman TS ttg Iman percaya kpd Yesus Kristus. Setelah byk membaca thread yg kebanyakan ditulis oleh anak-anak muda seperti anda. Rasanya bangga hati ini, byk anak" muda yg beriman kdp Tuhan Yesus Kristus ditambah lg pengetahuan akan Firman Tuhan jg hebat-hebat.

    Di tengah kondisi jaman yg mkn ga jelas ini membuat kita generasi yg sdh akn menua ini lega.

    Tapi perlu di ingat adik-adik muda. Sekedar menambahkan komentar dari saudara/ri di atas.

    Hendaklah pengetahuan kita ttg Firman Tuhan tdk hanya dimulut atau dipikiran tetapi yg paling Penting di APLIKASIKAN dlm kehidupan kita sehari-hari melalui perkataan, tingkah laku, sikap dan perilaku kita baik terhadap keluarga, teman maupun sesama manusia.

    Orang farisi di zamannya Yesus ada di dunia dl jg jago dan pinter ttg Firman Tuhan (hkm taurat)  tetapi nyatanya tindakan nyata mereka dlm kehidupan sehari-hari sgt bertentangan dg Firman Tuhan (hkm taurat).

    Hal itu sangat ditentang oleh Yesus Kristus.

    Lebih baik kita sedikit berkata-kata ttg Firman  Tuhan tetapi lbh byk berbuat. Itu lbh menyenangkan Hati Tuhan.

    IMAN tanpa perbuatan adalah sia-sia.

    Note :  Sbg cth : byk org aku lihat pintar

                berkotbah  tetapi ketika bertemu dg org

                lain klw tidak kenal enggan sekali

                menyapa atau menyalami terlebih

                dahulu. Pdhl klw berkotbah ga ada

                tandingannya saking hebatnya.

                Kdg aku pikir, kok bisa githu ya.

    Semoga berkenan & Semoga terus bertumbuh dlm iman terhadap Yesus Kristus. GBU

  • SIEKFEN273

    8 Mei 2018

    Betul mas Roni

    Karena kita ini masih manusia.. pasti akan selalu jatuh dalam dosa.. namun 1 hal. Tuhan Yesus selalu ada. Dan dia hanya bilang

    "Just come back" setiap pribadi dari kita ditempat ini pasti punya pengalaman pribadi dengan Tuhan . Pasti ada sesuatu dibalik pertobatannya. Itu yang terpenting.

    RONNY542 tulis:

    :up:  Saya sependapat dengan sist...Jika perbuatan kita tidak selaras (ga nyambung/ga valid/kontradiksi) dengan Hikmat Iman yang kita peroleh...itu bukan Iman yang sejati (Iman tanpa perbuatan yang selaras adalah mati). Masalah Iman/Percaya adalah hal sangat mudah sekali untuk diucapkan...tapi apakah di dalam setiap memulai suatu perbuatan kita bisa selalu introspeksi/mawas diri dulu agar bisa tetap selaras dengan Iman yang kita yakini ? Memang hal itu susah dan berat karena terkadang kita  terkontamisani dengan barometer ukuran dunia,  tapi biar bagaimanapun harus/kudu diselaraskan (kalau ga semua itu percuma khan sist).

    Salam Damai Sist...

    Tuhan memberkati...

  • 8 Mei 2018

    Mmmhhh...looks like you want to create new thread? 😄😁

    CRISTIANO501 tulis:

    me,  i really appreciate my own being discussed..  kan original pnya gw jd psti gw sangat menguasai chemistry air kelapa sblm batoknya di kupas org..  ( asallkan justified, sehat dan bertanggung jwb.. hehe  kidding)  

    Peaace ya, Gbu all.    

  • JANGAN506

    9 Mei 2018

    iman memang pondasi orang percaya,tetapi dasar dari iman ialah pengetahuan(bagaimana kita bisa mempunyai iman kalau kita tidak mempunyai pengetahuan) dan dasar/permulaan pengetahuan ialah takut akan Tuhan(Amsal 1:7 Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan,tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan)

    *menurut saya dasar orang percaya kepada Tuhan adalah takut akan ALLAH yang menghasilkan pondasi kehidupan yaitu iman

    **kalau tidak sesuai abaikan

    9 Mei 2018 diubah oleh JANGAN506

26 – 42 dari 42    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2Kirim tanggapan