Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Tips Mengelola Keuangan ala Kristen

ForumGaya hidup Kristen

1 – 25 dari 85    Ke halaman:  1  2  3  4  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Shalom semuanya.. 🙂

    Apa kabar? Semoga segala yang dasyat dan luarbiasa yang dari Tuhan terjadi dalam diri kita pribadi lepas pribadi.

    Oh ya disini saya ingin sharing sekalian mau mencari cara yang paling tepat dalam mengelola keuangan. Kenapa harus bahas uang? Waduh.. orang Kristen ya kudu wajib to bisa mengelola keuangan. Karena uang itu titipan Tuhan agar dapat di kelola dengan baik.

    Berikut ini adalah caraku dalam mengatur setiap pemasukan yang terjadi. Biar cuma seribu pun. Aku tetap mengaturnya dengan cara ini.

    Namanya adalah hukum 10, 5 ,10, 15, 20, 40 dalam mengatur keuangan. Dibawah ini penjabarannya.

    10% untuk Tuhan (Perpuluhan)

    5% untuk sesama (Bisa kita berikan untuk anak yatim piatu atau kepada orang-orang yang layak ditolong)

    10% untuk Investasi (bisa dalam bentuk Kos-kosan, ruko, rumah sewa, dll)

    15% untuk Pengembangan Diri (membeli buku, ikut seminar, kursus, dll)

    20% untuk Dana Darurat (jika terjadi pengeluaran yang tak terduga dan keluar dari anggaran yang sudah di buat, gunakanlah hanya Dana Darurat ini)

    40% untuk Keperluan Sehari-hari, membeli sesuatu yang kita inginkan, merawat diri, dll

    Demikian cara saya mengelola keuangan yang Tuhan percayakan dengan menggunakan hukum 10, 5, 10, 15, 20, 40.

    Saya harap teman-teman semua juga mau menshare bagaimana cara teman-teman dalam mengatur keuangan yang benar.

    Semoga orang-orang Kristen tidak ada yang mengalami masalah keuangan karena tidak tahu cara mengelola uang dengan benar. Amin..🙂

    26 Mei 2018 diubah oleh ANDRE685

  • 26 Mei 2018

    Amin...

    Itu masih itungan persen ya???

    Kasi contoh ngitung pake rupiah om???

    Misal di jakarta umr 3 juta... jdi gmn tu itungannya...

  • ELISA859

    26 Mei 2018

    Kalo gajinya 800ribu tiap bulan gmn ya cara hitungnya,maklum karna aku cuma prt,

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Baik, semoga bermanfaat berikut ini saya ilustasilakan bagaimana cara mengaturnya lebih rinci.

    Untuk lebih mudah disini saya menggunakan nominal 1jt.

    Point penting yang harus di perhatikan adalah jika uang ini dari gaji maka dapat langsung diatur menggunakan cara di atas. Tapi jika uang 1jt itu adalah dari bisnis maka pertama yang harus dilakukan adalah memisahkan terlebih dahulu antara modal dengan keuntungan.

    Nah beginilah ilustrasinya :

    Uang 1jt ini pertama harus kita ketahui 10%nya berapa. Caranya adalah dengan mengalikan 1jt dengan persenannya. Jadi 1jt x 10% = Rp.100.000 (10% pertama ini harus segera dipisahkan karena 10% pertama ini adalah milik Tuhan dan usahakan pilihlah uang untuk 10% pertama ini yang keadaannya paling baik karena uang ini akan kita kembalikan kepada Tuhan jadi tidak boleh ada cela.

    Selanjutnya cari tahu juga 5% dari 1jt tersebut dengan cara mengalikannya seperti diatas. Maka akan kita temukan 5%nya adalah Rp.50.000 (5% ini juga harus segera kita pisahkan karena uang ini bukan milik kita lagi tapi milik orang lain. Dengan uang ini kita bisa membantu orang-orang di sekitar kita yang perlu di bantu ekonominya.)

    Untuk 10%, 15%, 20% dan 40% berikutnya sama yaitu tinggal kita kalikan dengan pendapatan bersih kita. Dan gunakan sesuai fungsinya seperti topik di atas.

    Pertanyaan: 40% nya buat kehidupan sehari-hari ya? Lah kalau gak cukup untuk keperluan sehari-hari apalagi bertahan sampai sebulan bagaimana? Apa boleh menggunakan Dana Darurat?

    Jawabannya : Tidak boleh, Dana Darurat hanya kita gunakan untuk keperluan yang tidak terduga seperti sakit, servis motor/ mobil yang tiba-tiba rusak, memperbaiki listrik yang rusak, dll.

    Jadi jika ternyata 40% ini tidak cukup untuk keperluan sehari-hari artinya kita perlu menambah sumber pendapatan kita lagi sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan kita.

    Pertanyaan : Mengenai dana 10% untuk Investasi itu bagaimana?

    Jawaban : Dana 10% untuk Investasi ini sebenarnya adalah tabungan kita. Hanya saja kalau kita sekedar menabung maka kita hanya menumpuk uang. Tapi jika kita mengelolanya untuk di investasikan pada hal-hal yang dapat memberikan kita penghasilan seperti kos atau ruko dimana jika kita membeli atau mendirikan kos atau ruko dengan dana investasi kita tersebut kemudian menyewakannya maka kita secara otomatis akan mendapatkan tambahan sumber pemasukan dan yang lebih penting adalah kita bisa mendapatkan pasif income (dapat uang tanpa bekerja).

    Inilah cara yang saya pakai semoga teman-teman yang mempraktekannya dapat merasakan manfaatnya. GBU

    26 Mei 2018 diubah oleh ANDRE685

  • 26 Mei 2018

    WIRANATA681 tulis:

    Amin...

    Itu masih itungan persen ya???

    Kasi contoh ngitung pake rupiah om???

    Misal di jakarta umr 3 juta... jdi gmn tu itungannya...

    Bantu jawab yah bro Andre... Misalnya gaji 3 juta, berarti kalau 40% untuk kebutuhan sehari2, jadinya 1,2 juta yg bisa dipakai sebulan atau 40 ribu/hari.

    Nah, bila asumsinya belum ada penghasilan tambahan, 40 ribu/hari itu dicukup2in buat makan, nyetok indomie, nyetok promag, air galon, dan kebutuhan mandi secukupnya. Jangan lupa sering ke acara kawinan buat makan gratis plus perbanyak teman.

    #PengalamanKuliah

  • ANDAR623

    26 Mei 2018

    Mantap tengkyu mas Andre 👍👍, sangat bermanfaat jadi pedoman, secara costing ada yg fixed dan variable. Dan yang penting juga discipline, consistency, and awareness.

  • LIZEGUD713

    26 Mei 2018

    Mantabb..kudu disiplin..tp klo traveling itu msk ke bagian mana ya bro Andre

  • 26 Mei 2018

    Keren. Terima kasih atas saran nya. 😄👍🙏

    ANDRE685 tulis:

    Baik, semoga bermanfaat berikut ini saya ilustasilakan bagaimana cara mengaturnya lebih rinci.

    ....

    Inilah cara yang saya pakai semoga teman-teman yang mempraktekannya dapat merasakan manfaatnya. GBU

    26 Mei 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • IWANXS553

    26 Mei 2018

    hebat 5% untuk sesama :up::up:

    ANDRE685 tulis:

    Shalom semuanya.. 🙂

    Apa kabar? Semoga segala yang dasyat dan luarbiasa yang dari Tuhan terjadi dalam diri kita pribadi lepas pribadi.

    ...

    Semoga orang-orang Kristen tidak ada yang mengalami masalah keuangan karena tidak tahu cara mengelola uang dengan benar. Amin..🙂

    26 Mei 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Semua yang berhubungan dengan kesenangan pribadi saya menggunakan dana 40%

    Tapi ini sekedar cara saya. Jika mau diterapkan juga monggo. Dan kalau ada cara tersendiri yang lebih tepat juga silahkan di share biar kita semua bisa menjadi orang-orang Kristen yang tidak perlu khawatir masalah keuangan ☺

    26 Mei 2018 diubah oleh ANDRE685

  • 26 Mei 2018

    Hahahaha... mapes jg ternyata bro waktu kul ya... 🙏✌

    FANDY756 tulis:

    Bantu jawab yah bro Andre... Misalnya gaji 3 juta, berarti kalau 40% untuk kebutuhan sehari2, jadinya 1,2 juta yg bisa dipakai sebulan atau 40 ribu/hari.

    Nah, bila asumsinya belum ada penghasilan tambahan, 40 ribu/hari itu dicukup2in buat makan, nyetok indomie, nyetok promag, air galon, dan kebutuhan mandi secukupnya. Jangan lupa sering ke acara kawinan buat makan gratis plus perbanyak teman.

    #PengalamanKuliah

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Kecil ya bro, iya saya tahu memang itu kecil. Tapi semua itu tergantung pribadi masing-masing. Kalau mau ditambah juga boleh. Saya juga kadang tidak berpatokan dengan 5% untuk sesama. Kadang juga dari dana 40% itu saya juga dapat memberi untuk sesama. 5% itu hanya patokan yang wajib ada buat saya.

    XS553 tulis:

    hebat 5% untuk sesama :up::up:

  • ROBBY238

    26 Mei 2018

    ANDRE685 tulis:

    Shalom semuanya.. 🙂

    Apa kabar? Semoga segala yang dasyat dan luarbiasa yang dari Tuhan terjadi dalam diri kita pribadi lepas pribadi.

    ....

    Semoga orang-orang Kristen tidak ada yang mengalami masalah keuangan karena tidak tahu cara mengelola uang dengan benar. Amin..🙂

    Keren bro 👍👍,belajar ach 😁😁

    27 Mei 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • 26 Mei 2018

    Mungkin tambahan lagi dariku harus berani mengetahui dan menentukan mana yg termasuk dibutuhkan dan mana yg sebatas hanya diinginkan saja.

    Peace...✌🙏😄

  • 26 Mei 2018

    Untuk dana investasi kos-kosan atau ruko, misalnya 1Juta x10%=Rp.100.000

    1.Apakah perlu diinvestasikan di lembaga investasi recommended dari pemerintah tentunya yang tidak abal-abal yang terjamin OJK.

    2.Diinvestasikan tanah dulu kemudian didirikan kos-kosan, gudang atau rumah sewa dll.

    Pertanyaannya:

    Uang Rp.100 ribu butuh berapa lama untuk membeli tempat yang strategis.

    Contoh:

    Rp.100 ribu x 12 bulan = Rp.1,2 Juta ( 1tahun ) misalkan harga tanah Rp.1juta/m kalau luas tanah 12x10=120m persegi x100ribu=Rp.120.000.000

    Jadi Rp.120.000.000/Rp.1.200.000=100.

    Butuh 100 tahun mencapai Rp.120 juta baru tanahnya belum bangunannya, tentunya harganya sudah berubah jauh.

    Kalau boleh berbagi cara yang bagaimana?

    Tidak semua orang bisa mencari tambahan tergantung pekerjaan utamanya, misalnya tukang bangunan bekerja begitu kerasnya tentunya tenaganya  sudah berkurang untuk mencari tambahan.

  • ELISA859

    26 Mei 2018

    Kalo aku blom bisa,karna tujuanku yg utama membiayai anak kuliah,dan jatah tiap bulan 2juta 500,

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Pertanyaan bagus bang..

    Begini bang, apa yang saya posting di atas hanyalah cara saya selama ini. Saya masih mencari cara yang paling tepat untuk mengelola keuangan.

    Tapi karna bang Toro bertanya saya akan jawab seperti yang saya ketahui. Investasi disini masalah kos-kosan atau ruko itu hanya rekomendasi saya saja. Karena menurut saya hal itu lebih mudah. Tapi memang biayanya tidam sedikit. Jadi, disini bebas abang mau kemanakan bentuk investasinya yang menurut abang paling tepat. Investasi juga banyak jenisnya kan bang. Jadi, pilih yang sesuai saja. Saya pun investasi kadang ke dalam permodalan bisnis. Misal saya mau olshop maka investasi saya untuk beli produknya yang nanti saya jual lagi supaya dapat untung dan balik modal. Tapi investasi semacam ini kurang tepat. Lebih tepat misal kita beli sapi kemudian menjual susunya dan bukan sapinya.

    Nah, kalau dalam bentuk kos ini kalau memang sudah ada modalnya mending langsung investasikan kesitu.

    Begitu sih kalau cara saya bang. Intinya semua cara diatas untuk investasi itu fleksibel untuk pengembangan diri juga fleksibel. Kalau emang rasanya gak perlu ya coret aja masukan ke dana yang lain juga bisa. Asalkan sudah di anggarkan dengan baik. Semoga jawaban saya bisa di pahami bang, hehe..

    TORO617 tulis:

    Untuk dana investasi kos-kosan atau ruko, misalnya 1Juta x10%=Rp.100.000

    1.Apakah perlu diinvestasikan di lembaga investasi recommended dari pemerintah tentunya yang tidak abal-abal yang terjamin OJK.

    ....

    Tidak semua orang bisa mencari tambahan tergantung pekerjaan utamanya, misalnya tukang bangunan bekerja begitu kerasnya tentunya tenaganya  sudah berkurang untuk mencari tambahan.

    27 Mei 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • ANDRE685

    26 Mei 2018

    Kalau memang belum bisa ya jangan dipaksakan mba Elisa, asal jangan lupa perpuluhan aja dan banyak-banyaklah berbagi. Karena berkat Tuhan datang dari taburan kita.

    ELISA859 tulis:

    Kalo aku blom bisa,karna tujuanku yg utama membiayai anak kuliah,dan jatah tiap bulan 2juta 500,

  • ELISA859

    26 Mei 2018

    Amin,,,,,di berkati untuk menjadi berkat bagi orang lain,

    ANDRE685 tulis:

    Kalau memang belum bisa ya jangan dipaksakan mba Elisa, asal jangan lupa perpuluhan aja dan banyak-banyaklah berbagi. Karena berkat Tuhan datang dari taburan kita.

  • 26 Mei 2018

    ANDRE685 tulis:

    Pertanyaan bagus bang..

    Begini bang, apa yang saya posting di atas hanyalah cara saya selama ini. Saya masih mencari cara yang paling tepat untuk mengelola keuangan.

    ....

    Begitu sih kalau cara saya bang. Intinya semua cara diatas untuk investasi itu fleksibel untuk pengembangan diri juga fleksibel. Kalau emang rasanya gak perlu ya coret aja masukan ke dana yang lain juga bisa. Asalkan sudah di anggarkan dengan baik. Semoga jawaban saya bisa di pahami bang, hehe..

    Oklah untuk investasi kos apalagi gudang saya coret karena tidak mampu mencapainya maklum tidak ada warisan tanah dari orang tua.

    Kalau sapi rasanya tidak, karena tidak ada tempat bisa bisa dimaki-maki tetangga karena baunya maklum bukan di desa, lagi pula yang cari makannya siapa, apalagi meras susu belum ngemas dan menjual, lha wong saya kerja:-),

    Berbeda kalau penghasilan kita paling minim 5juta/bulan bagi golongan ke bawah, itu masih bisa, apalagi dengan kebijakan efisiensi finansial pribadi, namun realnya pendidikan minim gaji ya minim kalau ikut orang, berbeda kalau bisa berwiraswatsa butuh proses yang tidak sejenak.

    27 Mei 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • ELISA859

    26 Mei 2018

    Benar bro,apalagi seperti aku,rumah blom punya,anak2 masih butuh biaya yg banyak,suami juga g punya,semua di urus sendiri,gaji habis untuk kebutuhan sehari-hari.

    TORO617 tulis:

    Oklah untuk investasi kos apalagi gudang saya coret karena tidak mampu mencapainya maklum tidak ada warisan tanah dari orang tua.

    Kalau sapi rasanya tidak, karena tidak ada tempat bisa bisa dimaki-maki tetangga karena baunya maklum bukan di desa, lagi pula yang cari makannya siapa, apalagi meras susu belum ngemas dan menjual, lha wong saya kerja:-),

    Berbeda kalau penghasilan kita paling minim 5juta/bulan bagi golongan ke bawah, itu masih bisa, apalagi dengan kebijakan efisiensi finansial pribadi, namun realnya pendidikan minim gaji ya minim.

  • 26 Mei 2018

    ELISA859 tulis:

    Kalo aku blom bisa,karna tujuanku yg utama membiayai anak kuliah,dan jatah tiap bulan 2juta 500,

    Elisa saja dibela-belain kerja ke luar negeri jauh dari anak-anak, sekian tahun baru pulang, masih mending di Hongkong daripada di Arab sana yang perlindungan hukumnya tak jelas.

    Coba kalau jadi Assisten RT di tempat kita berapa gajinya ya El, mumet ya.:-)

    Sudah mumet ditambah majikannya kurang bijaksana wes tambah mumet.

    26 Mei 2018 diubah oleh TORO617

  • 26 Mei 2018

    ELISA859 tulis:

    Benar bro,apalagi seperti aku,rumah blom punya,anak2 masih butuh biaya yg banyak,suami juga g punya,semua di urus sendiri,gaji habis untuk kebutuhan sehari-hari

    Betul,

    26 Mei 2018 diubah oleh TORO617

  • BLVCKZ210

    27 Mei 2018

    soal duit susah haha pendeta aja kadang2 puyeng palagi kita..yang penting janganlah engkau mau hidup di perhamba oleh uang karena rupa2 cara mendapatkannya kadang2 melalui dosa

  • CHRISTOPEL185

    27 Mei 2018

    Yg penting itu bisa membedakan mana kebutuhan n mana keinginan

    Mana yg penting n mana yg utama

    X~eN ^_^

1 – 25 dari 85    Ke halaman:  1  2  3  4  Selanjutnya Kirim tanggapan