Pernikahan adat Batak Beserta Pantangannya

Selamat Pagi Saudara/Saudariku Sekalian,Aku Mau Bertanya Kepada Kawan2 Ku Sekalian Khususnya Yang Orang Batak Di Grup Ini bisakah Saya Berhubungan Pacaran Hingga Ke Pernikahan Dengan Anak Cewek Br Nahampun Yang Ibunya Adalah Adik Kandung Bapak Saya Yang Bermarga Pasaribu.

Mohon Pencerahannya Kawan2.Trims😇🙏

Adik cewek bapak kamu maksudya?

Borunya namboru kami??

Btw, kamu marga apa?

Saya marga Pasaribu 😊

Jawaban pertanyaan kamu :

Jelas tidak bisa. Boru namboru kamu berarti ito mu. Adik/kakak/saudari Bapak kamu itu namboru kamu. Apalagi saudari kandung, ya jelas gak bisa.

Kalau Boru tulang kamu baru bisa.

Belajar lagi Lae, terutama ke orang tua kamu.

Oke Lae, terima kasih atas pencerahannya

Yang Anehnya Lagi Di Keluarga bapak saya,adik bapak saya ini menikah yang semarga dengan marga nya yaitu tarihoran yang jelas2 masuk ikatan marga dengan pasaribu.inilah yang buat saya bingung jadinya, kenapa saya tidak boleh berhubungan dengan Ito saya walaupun beda marga,tetapi yang satu nya lagi adik bapak bisa menikah dengan yang semarga nya Pasaribu yaitu tarihoran

RENALDO088 tulis:

Oke Lae, terima kasih atas pencerahannya

Yang Anehnya Lagi Di Keluarga bapak saya itu,adik bapak saya yang satunya lagi menikah yang semarga dengan marga nya yaitu tarihoran yang jelas2 masuk ikatan marga dengan pasaribu.inilah yang buat saya bingung jadinya, kenapa saya tidak boleh berhubungan dengan Ito saya walaupun beda marga,tetapi yang satu nya lagi adik bapak saya bisa menikah dengan yang semarga nya Pasaribu yaitu tarihoran..

Adik bapak kamu itu nikah dengan ito kandungnya gak?

Saat ini, ada beberapa marga yg tergabung dalam satu punguan bisa saling menikah.

Sudah bukan hal yg aneh Lae.

Jangan bingung2 Lae.

Pelajari aja dan terapkan.

Ingat juga, wanita di dunia ini banyak dan usia kamu masih muda.

Kalau mau belajar sendiri, boleh di search di google dengan kata kunci "pernikahan yg dilarang di adat Batak"

Disitu nanti ada beberapa ulasan yg mana saja yg tidak boleh saling menikahi. Ada juga nanti istilah "padan" yg mana marga yg marpadan juga tidak bisa saling nikah walau bukan 1 punguan.

Tetapi memang di Alkitab tidak ada larangan tertulis sih jika sesama marga tidak boleh menikah,tetapi seandainya saya tetap melakukan hubungan serius hingga ke jenjang pernikahan dengan Ito saya,sanksi apa yang akan terjadi pada saya??

RENALDO088 tulis:

Selamat Pagi Saudara/Saudariku Sekalian,Aku Mau Bertanya Kepada Kawan2 Ku Sekalian Khususnya Yang Orang Batak Di Grup Ini bisakah Saya Berhubungan Pacaran Hingga Ke Pernikahan Dengan Anak Cewek Br Nahampun Yang Ibunya Adalah Adik Kandung Bapak Saya Yang Bermarga Pasaribu.

Mohon Pencerahannya Kawan2.Trims😇🙏

Iseng td saya lihat profil kamu, benarkah umur mu 19 thn?

Waduh muda sekali....

Iya benar,saya masih umur 19 Tahun,bulan April ini akan genap 20 Tahun 😊

Sanksi adat, dikucilkan oleh semua keluarga besarmu, dikucilkan lingkungan dan orang2 batak yang mengetahui hal itu.

Tapi kalau menurut orang tua Lae hal itu gak masalah? Ya sudah, nikahi saja ito mu itu Lae.

Keputusan di tangan kamu dan orang tua mu.

RENALDO088 tulis:

Tetapi memang di Alkitab tidak ada larangan tertulis sih jika sesama marga tidak boleh menikah,tetapi seandainya saya tetap melakukan hubungan serius hingga ke jenjang pernikahan dengan Ito saya,sanksi apa yang akan terjadi pada saya??

Kamu masih muda.

Semangat belajar...

RENALDO088 tulis:

Iya benar,saya masih umur 19 Tahun,bulan April ini akan genap 20 Tahun 😊

Benar nih..  Mn bs heheee

CHARLY384 tulis:

Jawaban pertanyaan kamu :

Jelas tidak bisa. Boru namboru kamu berarti ito mu. Adik/kakak/saudari Bapak kamu itu namboru kamu. Apalagi saudari kandung, ya jelas gak bisa.

Kalau Boru tulang kamu baru bisa.

Belajar lagi Lae, terutama ke orang tua kamu.

Jika usiamu 19 tahun.. jadi boru nya namborumu itu usia brpa?

kenapa ga coba tanya ke bapak mamak atau tulang, uda, amangboru atau opung tentang hal ini sebelum dibuat topik untuk didiskusikan?

Terima Kasih Semua Atas Pencerahan Nya,Tapi Ini Semua Karena Perasaan Saya Tiba2 Suka Lihat Anak Namboru Saya Waktu Libur Tahun beberapa Minggu Lalu Dan Ibaratnya Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama,Tapi Ya Semua Nya Sirna Karena Hubungan Namarito Dengan Dia 😭😭😭

Saya Pun Merasa Sedih Gitu Kenapa Suku Batak Terlalu Ribet Dalam Melakukan Hal Ini Itu Segala Macam, Padahal Dalam Alkitab Tidak Ada Larangan Seperti Itu Tertulis Kecuali Berpacaran/Menikah Sesama Jenis Ataupun dengan Saudara Kandung Dari Satu Ibu Yang Sama.

Itu yg kamu suka putri dari namborumu kandung?  atau cuma  tutur namboru aja yg sdh sgt jauh yg kebetulan mamanya si wanita itu satu marga ama kamu de..? Kl udh jauh bgt seh, asal kel pd setuju ga masalah.

Tp kl itu putri namborumu kandung yg kamu suka. Maaf ya, mnrtku kamu aneh lah. Itu khan sepupu kandung. Pamali lho..

RENALDO088 tulis:

Terima Kasih Semua Atas Pencerahan Nya,Tapi Ini Semua Karena Perasaan Saya Tiba2 Suka Lihat Anak Namboru Saya Waktu Libur Tahun beberapa Minggu Lalu Dan Ibaratnya Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama,Tapi Ya Semua Nya Sirna Karena Hubungan Namarito Dengan Dia 😭😭😭

Ehh ia, baru aku baca. Betul ternyata putri dari namborumu kandung...

Eee tahe, pailahon ma ho ade... Sebagai boru naimarata ala itokku do ho gabe maila au dibaen ho anggi.

Perbanyaklah belajar adat istiadat orang batak. Supaya ga salah jalan kamu. Ga usah tanya" siapa lagi. Intinya TIDAK boleh. Jangan malu-maluin marga pasaribu lah.

RENALDO088 tulis:

Selamat Pagi Saudara/Saudariku Sekalian,Aku Mau Bertanya Kepada Kawan2 Ku Sekalian Khususnya Yang Orang Batak Di Grup Ini bisakah Saya Berhubungan Pacaran Hingga Ke Pernikahan Dengan Anak Cewek Br Nahampun Yang Ibunya Adalah Adik Kandung Bapak Saya Yang Bermarga Pasaribu.

Mohon Pencerahannya Kawan2.Trims😇🙏

Jangankan di adat orang batak, di suku lain jg ga ada orang yg menikahi sepupunya alias anak bibinya.

Jgn selalu salahin adat lah. Kamu aja cari-cari alasan.

Aku jd heran, mmg nya kalian sbg saudara sepupu ga dekat dari kecil? Biasanya kl dari kecil kita dekat sama saudara sepupu kita pasti ga ada tumbuh rasa suka seperti  terhadap lawan jenis. Biasanya yg tumbuh rasa persaudaraan yg akrab, dekat dan saling mengasihi, menjaga serta melindungi.

Iya,terima kasih atas pencerahannya

Betul memang,waktu kecil saya nggak pernah komunikasi sama dia sekali karena saya jarang pulang kampung di sana

Tapi btw masalah itu,ada kok suku lain yg menikahi anak bibinya cth nya Jawa,Nias itu aja yg kutahu dan bahkan dari adik bapak saya Br Pasaribu Pun Menikah Dengan Sesama Marga Nya Tarihoran,dan ini benar Bukan Bohong

Iya,tenang saja

Saya nggak akan malu maluin marga Pasaribu

Dan puji Tuhan rasa suka saya terhadap dia sudah mulai luntur Dan Bisa Kembali Fokus Menatap Masa Depan Saya Utk Mengabdi Pada Negara

RENALDO088 tulis:

Tetapi memang di Alkitab tidak ada larangan tertulis sih jika sesama marga tidak boleh menikah,tetapi seandainya saya tetap melakukan hubungan serius hingga ke jenjang pernikahan dengan Ito saya,sanksi apa yang akan terjadi pada saya??

RENALDO088 tulis:

Saya Pun Merasa Sedih Gitu Kenapa Suku Batak Terlalu Ribet Dalam Melakukan Hal Ini Itu Segala Macam, Padahal Dalam Alkitab Tidak Ada Larangan Seperti Itu Tertulis Kecuali Berpacaran/Menikah Sesama Jenis Ataupun dengan Saudara Kandung Dari Satu Ibu Yang Sama.

Broda RENALDO yang baik hati dan cemerlang. Saya numpang kasih pendapat dan referensi. Boleh dong. Begini, saya bukan bermaksud menggurui, hanya berbagi saja supaya pengetahuan dan pengalamanmu semakin hari, semakin meningkat. 😀🙏

.

Kita dituntut memahami Alkitab dengan benar dan memahami Adat dengan benar. Terjadinya pertentangan antara pelaku adat dan Injil, tersebab karena kurangnya pemahaman terhadap benar satu atau kedua hal tersebut sehingga memberi konklusi atau hipotesa atau penilaian yang sempit, dangkal dan berat sebelah.

Kristen sejati mampu mengungkapkan iman secara nyata dalam kehidupan nyata di tengah-tengah masyarakat nyata dan pergaulan sosial nyata tanpa harus mengorbankan kemurnian iman yang dianut.

Iman Kristen harus meresap di dalam adat, bukan adat diimani, adat dijadikan sebagai agama. "Jadilah  orang Batak yang diKristen-kan, bukan Kristen yang diBatak-kan." 😀✌️

Tahukah kamu?

Yesus Kristus lahir dan mati dengan kebiasaan adat Yahudi. Yesus disunat (Lukas 2), bersosialisasi, merayakan perayaan adat, berpakaian hingga meninggal dalam rupa manusia dikuburkan dalam istiadat orang Yahudi (Matius 19). Bahkan dalam memberitakan kabar baik, Yesus Kristus tidak menolak adat orang yang diinjili (bandingkan dengan 1 Korintus 9). Pointnya ialah Injil tidak menolak atau denial terhadap adat, sepanjang adat tersebut selaras dengan kehendak Injil (bandingkan dengan Matius 15:3, Filipi 1:27, Lukas 7:9, Kings 17:7-8).

Broda RENALDO yang baik hati. Tidak tertulis di dalam Alkitab, bukan berarti serta merta bisa dilakukan. Sebaliknya, bisa dilakukan, bukan serta merta tertulis di Alkitab. Begitu juga dengan hukum positif di tengah-tengah masyarakat. Contoh sederhananya: Di dalam Alkitab tidak diatur membuang sampah sembarangan. Tersebab tidak diatur, bukan berarti manusia dengan serampang membuang sampah di mana saja.

Contoh sederhana yang lainnya: Di dalam Alkitab tidak ada tertulis dengan gamblang atau eksplisit dikatakan: AKU (Yesus Kristus) adalah TUHAN dan sembahlah AKU. Lalu apakah itu melunturkan keTUHANan Yesus Kristus? Kan tidak! Sampai sini sudah mengerti broda RENALDO?

Manusia dan makhluk lainnya adalah karya tangan TUHAN. Yang membedakan manusia dengan makhluk lainya adalah akal atau pikiran. Itulah sebabnya TUHAN tidak mengatur dan mengajarkan hal yang remeh temeh kepada manusia, karena manusia sudah "diatur" sedemikian rupa oleh TUHAN untuk dapat membedakan apa yang benar dan salah, apa yang baik dan jahat, and soon. Bisa kebayang tidak, kalau hal mandi, ke toilet, pakai baju, cara makan, dan lain sebagainya harus ditulis di Alkitab? Lah, tidak ada gunanya dong manusia punya akal dan pikiran. Pun pula, Alkitab bisa setebal dan setinggi bukit. Manusia bawa Alkitab kemana-mana musti pake mobil sangkin berat dan tebalnya. 😂

Sampai sini bagaimana menurut broda RENALDO? Semoga dapat points dari penjabaran singkat saya di atas. Kalau belum dapat, nanti saya jabarkan lagi yang lebih panjang. Jangan malu-malu. Meskipun jari saya cape ketiknya, saya mau saja kasih points lainya. 😂🙄

==========================================

Pertanyaan untuk broda RENALDO:

1. Apakah itu Adat?

2. Apakah itu Injil?

3. Bilamana pertanyaan no. 1 dan no. 2 bertolak belakang dan keduanya selaras, apa keputusanmu di dunia nyata?

.

#Jangan lupa bahagia

Iya lae saya pun pernah dengar ada yg bisa/boleh nikah dengan sesama marganya (orangnya yg bilang langsung ke saya) kayak Sihombing, Lumbantoruan, Silaban, Hutasoit, Nababan tpi memang kebanyakan tidak bisa dan belum pernah dengar kalau ada yg nikah dengan marga marpadannya.

Pernikahan semarga -> www.tobatabo.com/3532+orang-ba ... t-berat-ini.htm

RENALDO088 tulis:

Iya,terima kasih atas pencerahannya

Betul memang,waktu kecil saya nggak pernah komunikasi sama dia sekali karena saya jarang pulang kampung di sana

Tapi btw masalah itu,ada kok suku lain yg menikahi anak bibinya cth nya Jawa,Nias itu aja yg kutahu dan bahkan dari adik bapak saya Br Pasaribu Pun Menikah Dengan Sesama Marga Nya Tarihoran,dan ini benar Bukan Bohong