Pernikahan adat Batak Beserta Pantangannya

Lalu Bagaimana Proses Pemberkatan Nya Lae, Apakah Tetap Dilakukan Secara Adat Atau Tidak???

Yah, Tetapi Aneh Nya Kenapa Kalo Marpariban Masih Bisa Diterima Dalam Adat Batak Untuk Berpacaran Hingga Ke Jenjang Pernikahan, Kenapa Namarito Tidak Boleh ???

Bukan Kah Definisi Pariban Dan Namarito Itu Tidak Beda Jauh Yang Artinya Masih Hubungan Saudara/Sepupu..

.

RENALDO088 tulis:

Yah, Tetapi Aneh Nya Kenapa Kalo Marpariban Masih Bisa Diterima Dalam Adat Batak Untuk Berpacaran Hingga Ke Jenjang Pernikahan, Kenapa Namarito Tidak Boleh ???

Bukan Kah Definisi Pariban Dan Namarito Itu Tidak Beda Jauh Yang Artinya Masih Hubungan Saudara/Sepupu..

Iku nyimak 😁

.

RENALDO088 tulis:

Saya Pun Merasa Sedih Gitu Kenapa Suku Batak Terlalu Ribet Dalam Melakukan Hal Ini Itu Segala Macam, Padahal Dalam Alkitab Tidak Ada Larangan Seperti Itu Tertulis Kecuali Berpacaran/Menikah Sesama Jenis Ataupun dengan Saudara Kandung Dari Satu Ibu Yang Sama.

Belum sampai ke situ ku tanya lae. Mungkin lae bisa cari tau sendiri sejarah awalnya kenapa tidak bisa nikah namarito atau semarga. Susah lae klau istilahnya cukup diimani saja 😅

RENALDO088 tulis:

Lalu Bagaimana Proses Pemberkatan Nya Lae, Apakah Tetap Dilakukan Secara Adat Atau Tidak???

Hukuman siap menanti bagi pasangan yang melakukan perkawinan semarga. Keduanya bisa diusir dari kampung (huta), dibuang dari rumpun marganya, atau bahkan dibunuh. (Ypes, 1932)

Menurut ahli adat Batak dari Belanda, JC Vergowen, larangan ini dilatarbelakangi ketakutan orang Batak akan marahnya roh-roh leluhur mereka. Akan tetapi, di antara larangan keras tersebut, adat Batak Toba ternyata tidak sepenuhnya menutup jalan perkawinan semarga.

Karena jalannya melawan arus, ketentuan perkawinan ini sangatlah berat, sehingga sangat sedikit pasangan yang berani mengambil risiko untuk menempuhnya.

Menurut Budayawan Batak, Bungaran Simanjuntak, pernikahan semarga boleh dilakukan jika kedua calon pertalian darahnya sudah jauh.

“Misalnya sudah lebih dari 7 generasi (sundut),” kata Bungaran dalam bukunya ‘Struktur Sosial dan Sistem Politik Batak Toba Hingga 1945’.

Jika diasumsikan satu generasi adalah 25 tahun, maka perkawinan semarga boleh dilakukan kira-kira minimal 175 tahun setelah pertalian darah antar dua individu terpisah.

Tidak hanya itu, menurut Bungaran, syarat lain perkawinan semarga ini juga harus ada ‘kesulitan’. Misalnya, karena sulit mendapatkan jodoh dari marga lain lantaran terjadi peperangan di antara mereka, atau terlalu jauh jarak kampung, atau kurangnya pemuda atau pemudi dari marga lain.

www.tobatabo.com/3532+orang-ba ... t-berat-ini.htm

Sudahlah, Dek. Mohon maaf ya. Tidak usah diperpanjang lagi topik ini. Sudah jelas jawabannya TIDAK BISA.

Jangan membenturkan adat istiadat batak dengan Alkitab. Tidak akan habisnya dibahas. Jadilah orang yg rendah hati yg mau menerima saran, nasihat dari orang lain yg lebih memahami adat istiadat. Bukan untuk diperdebatkan. Terimalah adat batak. Perbanyaklah berdoa. Mintalah dalam doamu Roh Iman, Roh Pengertian, Roh kebijaksanaan, dan Roh Kudus kepada Tuhan Yesus agar dirimu bisa lebih bijaksana, lebih mengerti, lebih memahami ttg kehidupan, ttg adat istiadat batak dan tidak membenturkannya dg Alkitab. Bawalah dalam doa setiap permasalahan hidupmu. Yakinlah. Tuhan sendiri yg akan berbicara padamu ttg hal yg tidak kamu mengerti. Diimani saja. Bukan utk diperdebatkan secara publik.

Walaupun adat batak mengizinkan menikahi boru ni Tulang, namun umumnya generasi zaman now berprinsrip tidak menikah dg boru ni Tulang. Krn menganggap msih saudara/sepupu. Abang kandungku pun tidak mau menikah dg pariban kandung. Krn menganggap pariban kandung itu msih keluarga. Bukan utk dinikahi kata abang kandungku.

Kami berasal dari kluarga modern dan demokratis. 1000% berdarah batak, kelahiran palembang, dan walaupun kami tidak pernah diajari bahasa batak, berbahasa batak, dam tidak mengerti bahasa batak, tapi kami diwajibkan tau dan paham apa itu adat batak. Saya boru dari Toga Sihombing. Dan tau sejarah, dan silsilah Toga Sihombing yg anda tanyaksn itu. Bukan utk bahan diskusi publik. Krn tidak akan habisnya dibahas dipublik yg akan menguras tenaga, waktu, dan pikiran.

Krn masih banyak hal yg harus dikerjakan, dipikirkan, dan diprioritaskan dlm hidup ini. Dan satu lagi. Tidak semua pertanyaan HARUS DAN DIWAJIBKAN untuk dijawab secara LOGIKA. Kelak sejalannya waktu dirimu akan mengerti dan memahaminya.

RENALDO088 tulis:

Lalu Bagaimana Proses Pemberkatan Nya Lae, Apakah Tetap Dilakukan Secara Adat Atau Tidak???

Iyaa benar sekali miss RIRIIEN028

di dalam suku Jawa pun juga tidak diperkenankan saudara sepupu untuk menikah, karena masih keluarga kecuali orang yang hidup di jaman dulu. Mereka tidak berpikir bagaimana baik dan benarnya.

Untuk RENALDO088 ada baiknya kamu belajar untuk mengetahui apa yang dikatakan oleh teman-teman di sini, apalagi usiamu yang masih sangat muda tidak perlu terburu-buru mengambil keputusan. Doakan apa yang menjadi pergumulanmu, tanya Tuhan apakah yang kamu lakukan ini diperkenanNya atau tidak.

RENALDO088 tulis:

Terima Kasih Semua Atas Pencerahan Nya,Tapi Ini Semua Karena Perasaan Saya Tiba2 Suka Lihat Anak Namboru Saya Waktu Libur Tahun beberapa Minggu Lalu Dan Ibaratnya Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama,Tapi Ya Semua Nya Sirna Karena Hubungan Namarito Dengan Dia 😭😭😭

Cinta pd pandangan pertama adalah normal, namun bisa saja datang nya dr iblis, krn ketika pertama kali melihat wajah seseorang banyak faktor yg membuat ketertarikan pd sidia, misalnya, wajah yg mirip ayah, saudara, atau ibu, dan seseorang yg pernah ada dlm ingatan yg masih kuat melekat. Hal ini perlu dikaji apakah jatuh cinta bener dr iblis atau bukan. Satu lagi dlm mencari pasangan sebaiknya hindari hal yg rumit", misalnya yg bertentangan dgn agama, adat istiadat, dan sosial. Mungkin kita dpt mengatasinya dgn baik, namun blm tentu pasangan kita, anak kita nantinya jg akan mendapat masalah yg lebih kompleks lg karena ulah ayahnya. Yang menikah dgn tdk banyak masalah saja sdh banyak yg berakhir tragis apalagi yg diawal sdh jelas beRmasalah dgn adat istiadatnya. Saran saya adalah perbanyak belajar tentang adat istiadat sendiri.

Ia aku jg setuju dgn pendapat sis Ririen di atas. Pernikahan dgn pariban langsung mnrtku kurang tepat. Khan msh sepupu kandung.  Dari genetik jg ktnya itu ga bagus. Bisa-bisa anaknya lahir cacat, even jarang seh terjadi.

Aku pribadi dari dl  sllu menganggap paribanku seperti saudara sendiri. Mknya dl, wkt slh satu dari keluarga namboruku dtg melamar aku, ya aku bilang aja begitu. Seandainya darah aku dan darah kalian diperiksa pasti akan sgt kental sekali ikatan darah kita. Bapak dan mama kalian kakak adik. Itu sebabnya dari dl semua paribanku kuanggap abang dan adikku. Jgn sampe karna aku tdk mau menerima lamaran kalian, kalian anggap aku ga suka kalian. Biarlah ikatan keluarga kita tetap kokoh, mau aku jadi menantu di keluarga besar kalian apa ga, kita tetap saudara. Itu kira" jawabanku. Merekapun pulang tanpa ada rasa tersinggung. Sampe sekarang keluarga kami dan mereka rukun-rukun tuh.

Pernah ku dengar, di keluarga lain jadi ga dekat karena lamaran tidak diterima, mgkn cara menolaknya kasar kali ya jd ada pihak yg tersinggung. Mmg, hal ini sgt sensitif kl di adat orang batak. Aku beruntung keluarga paribanku baik-baik.

Kalo bisa ambil calon pendamping ga satu marga dari bapak dan mama....dan opung2nya biar ga ribet

Ya Lae,Terima Kasih Atas Pencerahan Nya Dan Nasihatnya 😊👍

Kemarin Sih Saya Sempat Suka Dengan Anak Ito Saya Dari Adik Bapak Saya,Tapi Seiring Berjalan Nya Waktu Rasa Suka Saya Sudah Pudar Karena Memang Betul Apa Yang Lae Katakan,Adat Tidak Akan Merestui Nya Dan Saya Pun Juga Tidak Mau Dikeluarkan Dari Adat Hanya Karena Masalah Seperti Itu, Karena Saya Tetap Mencintai Suku Saya Sampai Kapan Pun Itu.

Dan Aku Pun Juga Mengucapkan Terimakasih Yang Sebesar Besarnya Kepada Lae Karena Lae Menjawab Pertanyaan Saya Dengan Santun Dan Tidak Ada Rasa Kesal Melihat Saya Atas Pertanyaan Ini Dan Lae Orangnya Sabar Daripada Orang2 Lain Yang Meng Coment Pertanyaan Saya Ini.

Sekarang Saya Sudah Mengerti Pemahaman Tentang Hubungan Namarito Itu Dilarang Untuk Berpacaran Apalagi Sampai Ke Jenjang Pernikahan.Terima Kasih Sekali Lagi Lae Atas Pencerahannya,Aku Doakan Lae Panjang Umur Dan Sehat2 Selalu Serta Diberikan Jodoh Yang Terbaik Untuk Pendamping Lae Nanti 😊🙏

Sama-sama

Mari kita belajar secara baik dan bener, guna mendapatkan jodoh yg pas. Pendekatan secara psikologi adalah cara terbaik dalam mengenal karakter orang, dgn demikian kesalahan menemukan jodoh yg bener-bener pas dpt diminimalisir.

RENALDO088 tulis:

Ya Lae,Terima Kasih Atas Pencerahan Nya Dan Nasihatnya 😊👍

....

Sekarang Saya Sudah Mengerti Pemahaman Tentang Hubungan Namarito Itu Dilarang Untuk Berpacaran Apalagi Sampai Ke Jenjang Pernikahan.Terima Kasih Sekali Lagi Lae Atas Pencerahannya,Aku Doakan Lae Panjang Umur Dan Sehat2 Selalu Serta Diberikan Jodoh Yang Terbaik Untuk Pendamping Lae Nanti 😊🙏

Halalin aja...