Apakah orang mental ilness bs mempunyai pasangan wanita normal?

CHANELLIA415 tulis:

Hello kak. I have same condition, aku juga udah didiagnosa sama psikiater dan aku juga seorang mental issues fighter. Aku ada di kondisi ini sudah jalan 8 tahun dan :)

...

Dalam nama Yesus, semua bisa membaik dan sembuh! Aku juga berharap kakak berada di lingkungan yang supportif untuk menunjang kesembuhannya. Amiin!

Tuhan memberkati

TEtap semangat sister😇semangat untuk bisa sembuh ya..saya dukung dalam doa dr jarak jauh buat kesembuhan nya..🙏

INNE351 tulis:

❤💪👏👍

"The most beautiful people we have known are those who have known defeat, known suffering, known struggle, known loss, and have found their way out of the depths. These persons have an appreciation, a sensitivity, and an understanding of life that fills them with compassion, gentleness, and a deep loving concern. Beautiful people do not just happen." — Elisabeth Kübler-Ross

Amiin! thankyou sister untuk support dan doanya!

ECHA124 tulis:

TEtap semangat sister😇semangat untuk bisa sembuh ya..saya dukung dalam doa dr jarak jauh buat kesembuhan nya..🙏

Mental illness jenis apapun bisa sembuh kok.

My older daughter saat baru jalan pernah jatuh kena kepala, baby sitternya abis lap2 gitu.

Saat remaja didiagnosis disorder borderline, beberapa kali konsul dengan psikiater&psikolog. Anaknya cerdas tp ambang batas stress sangat rendah. Puji Tuhan setelah lulus sarjana, nikah dapat suami super mapan. Gangguan pudar.

aku ga tau sih ka, tapi aku suka liat di IG ada kyanya. dan menurutku gmn kk terbuka dg PH kk dan saling paham misal terbuka ap yg bikin kk kepicu gmn klo lg anfal gmn nanganinnya,  da. belajar Menerim ka menjadi poin penting untuk saat ini, semoga kk segera pulih aminnnn 🙏

YUDISAJA095 tulis:

Aku penderita mental ilness (Penyakit jiwa hehe), info diagnosanya aku simpen sendiri aja ya hehe, tapi bukan skizo kok, rutin minum obat penenang dan obat antidepresan dari psikiater RS, sudah 3,5 tahun lebih tiap bulan ke psikiater RS..

....

Aku sendiri gak tahu apakah aku bisa berhubungan dengan wanita normal dan bisa bahagia..

UCI245 tulis:

Mental illness jenis apapun bisa sembuh kok.

My older daughter saat baru jalan pernah jatuh kena kepala, baby sitternya abis lap2 gitu.

Saat remaja didiagnosis disorder borderline, beberapa kali konsul dengan psikiater&psikolog. Anaknya cerdas tp ambang batas stress sangat rendah. Puji Tuhan setelah lulus sarjana, nikah dapat suami super mapan. Gangguan pudar.

Pasangan yg suportif, penuh pengertian, ngemong dan menerima apa adanya bisa membantu pemulihan seseorang.

YUDISAJA095 tulis:

Aku penderita mental ilness (Penyakit jiwa hehe), info diagnosanya aku simpen sendiri aja ya hehe, tapi bukan skizo kok, rutin minum obat penenang dan obat antidepresan dari psikiater RS, sudah 3,5 tahun lebih tiap bulan ke psikiater RS..

Selain ke psikiater juga ke psikolog gereja, tapi sejak pandemi sudah gak ke psikolog gereja lagi..

Sudah 4 tahun lebih menderita ini, sebelumnya normal sih..

Pernah juga selama kena penyakit ini, pacaran dengan seorang bipolar, anxiety disorder dan PTSD, aku pacaran dengan sesama mental ilness, dia bisa memahami aku selama pacaran, aku juga bisa memahami dia..

Aku sendiri gak tahu apakah aku bisa berhubungan dengan wanita normal dan bisa bahagia..

bisa bro😊😊

Tuhan pasti kirimkan wanita yg tulus buat bro Yudis

Tiada yg mustahil

Semangat y brooooo💪💪💪😊😊

SERGY895 tulis:

Mental illness/ physical illness juga bermacam2 tingkatannya ...ringan, sedang n berat dan banyak yg bisa normal dg obat.
Sbg contoh orang sakit maag...ada yg hanya beberapa kali minum obat sdh baik, ada yg harus minum obat terus supaya bisa aktifitas normal.
Siapa saja bisa mengidap mental illness...sama spt physical illness.
Kalau trauma penyebabnya jelas biasanya relatif lebih mudah drpd yg stressor nya tdk jelas
Yg bikin berat biasanya stigma negatif...tetap semangat bro Yudisaja

kalau cemas berlebihan sejak lahir bisa sembuh kah ? saya sering banget berkeringat terutama di bagian dahi pada hal cuma duduk diam ga melakukan aktivitas yg berat

pernah ke psikolog tapi saya tidak kenapa2, apakah saya harus ke psikiater untuk mengetahui sebenarnya apa yg saya alami ?

Bisa, dan faktir utama yg membantu untuk pulih adalah support dr irang2 terdekat.

Dan juga lingkungan.

Soalnya aku ada sahabat yg seperti itu. Dan sekarang dia sudah pulih total...

Selain lingkungab san keluarga, tentu hubungan dgn Tuhan menjadi kunci...

DACOSTA648 tulis:

kalau cemas berlebihan sejak lahir bisa sembuh kah ? saya sering banget berkeringat terutama di bagian dahi pada hal cuma duduk diam ga melakukan aktivitas yg berat

pernah ke psikolog tapi saya tidak kenapa2, apakah saya harus ke psikiater untuk mengetahui sebenarnya apa yg saya alami ?

RUTH548 tulis:

Bisa, dan faktir utama yg membantu untuk pulih adalah support dr irang2 terdekat.

Dan juga lingkungan.

Soalnya aku ada sahabat yg seperti itu. Dan sekarang dia sudah pulih total...

Selain lingkungab san keluarga, tentu hubungan dgn Tuhan menjadi kunci...

thanks untuk tanggapannya sahabat kamu bisa pulih total hanya krn faktor lingkungan, support dari orang2  terdekat dan pertolongan Tuhan Yesus / dengan periksa ke psikiater kah ?

RUTH548 :

waduh malah merah

masih penasaran dengan penjelasan detailnya

Saya punya mental illness bipolar dan anxiety disorder.

Memang tidak semua orang bisa menerima kekurangan yg kita miliki.

Anxiety setau saya tidak bs disembuhkan namun bs dikendalikan. Bisa dgn psikoterapi, CBT, dan obat2 penunjang spt obat penenang.

Jika ditanya apakah orang dgn mental illness apakah bs punya pasangan normal? tentu saja bisa. Banyak orang yg punya mental illness punya pasangan hidup yg support pasangannya.

Sebaiknya rutin minum obat dan konsultasi ke dokter kalau ada keluhan.

Mental illness sama spt sakit fisik lainnya, jd jgn stigma kurang iman lah dsbg.

MEIMEI833 tulis:

Saya punya mental illness bipolar dan anxiety disorder.

Memang tidak semua orang bisa menerima kekurangan yg kita miliki.

Anxiety setau saya tidak bs disembuhkan namun bs dikendalikan. Bisa dgn psikoterapi, CBT, dan obat2 penunjang spt obat penenang.

Jika ditanya apakah orang dgn mental illness apakah bs punya pasangan normal? tentu saja bisa. Banyak orang yg punya mental illness punya pasangan hidup yg support pasangannya.

Sebaiknya rutin minum obat dan konsultasi ke dokter kalau ada keluhan.

Mental illness sama spt sakit fisik lainnya, jd jgn stigma kurang iman lah dsbg.

ya betul terkadang orang2 di negri kita ini masih banyak yg berpikiran bahwa mental illness itu akibat kurang iman dan kebanyakan solusi dari mereka menyuruh untuk lebih dekat dengan Tuhan dalam beribadah, saat teduh/baca firman Tuhan dan berdoa

kalo saya memang sejak kecil sering mengalami cemas berlebihan tapi untuk sementara belum periksa ke psikiater.. pernah ke psikiolog solusinya :

1. rutin olahraga

2. meditasi

3. berusaha untuk berpikir positif dalam hal apapun jika tiba2 rasa cemas muncul

Setiap orang waras pun mestinya memiliki kadar "sakit"nya disadarinya sendiri atau orang lain / pihak external yang duluan menyadarinya

Cuma ilmu yang kita miliki di muka bumi tidak sesempurna ILMU - NYA, SUMBER dari segala Sumber Pengetahuan yang pernah ada

Seperti pernah ku tulis di salah satu topik : " orang orang BAIK untuk orang orang JAHAT " maka sangat wajar jika ku tulis dengan sedikit menggelitik : ' orang orang WARAS untuk orang orang "sakit" '

Seperti prinsip polaritas / dua kutub saling berlawanan, selalu ada penawar / anti - nya di permukaan bumi ini, meski belum diketemukan tetapi ada di suatu tempat, hanya tinggal menunggu waktuNYA

Akan selalu muncul sang perantara "sakti" yang jadi medium untuk menyembuhkan si 'sakit'.

Kata orang: jaman sekarang metal illness dikit ndak papa yang penting tetap semangat tetap hidup

Ketika menjalin hubungan asmara, apa tips nya agar hub tsb awet meski ada mental illness bipolar dan anxiety disorder?

MEIMEI833 tulis:

Saya punya mental illness bipolar dan anxiety disorder.

Memang tidak semua orang bisa menerima kekurangan yg kita miliki.

Anxiety setau saya tidak bs disembuhkan namun bs dikendalikan. Bisa dgn psikoterapi, CBT, dan obat2 penunjang spt obat penenang.

Jika ditanya apakah orang dgn mental illness apakah bs punya pasangan normal? tentu saja bisa. Banyak orang yg punya mental illness punya pasangan hidup yg support pasangannya.

Sebaiknya rutin minum obat dan konsultasi ke dokter kalau ada keluhan.

Mental illness sama spt sakit fisik lainnya, jd jgn stigma kurang iman lah dsbg.