Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Parenting

ForumGaya hidup Kristen

151 – 175 dari 298    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 6  7  8 ... 12  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • 14 Desember 2022

    KAKNONA645 tulis:

    Being a parent is an honor privilage. Not everyone can have his/her own biological kid. Yet it takes a huge responsibility. All of us need money, and children drives us to keep continue fighting in life. But none more powerful than love through a deep and intense communication or spending times for fun activities.

    Tetap semangat Bapak dan Ibu, Tuhan memberkati Bapak dsn Ibu dalam membesarkan anak2 yang telah Tuhan percayakan. Semangat ✊

    🥰🥰

  • KAKNONA645

    21 Desember 2022

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    Sedari belia (12 tahun) saya sudah terbiasa merawat adik2 dan anak2 tetangga. Berlanjut akhirnya menjadi guru les, guru, konselor, ibu asuh dan aktivis pemerhati anak dan perempuan.

    Saya sangat salut bagi para orang tua tunggal (terlebih perempuan) yang membanting tulang mencari nafkah sekaligus membesarkan anak, masih bisa duduk bersama mendengarkan seruan atau kerinduan hati anak.

    Kenapa saya salut, karena dari pengalaman saya selama ini, predikat/posisi/karir yang paling sulit sekaligus paling mulia adalah menjadi orang tua. 24 hours/ 7 weeks/ 365 days.

    Saya bisa membayangkan -bahkan mengalami meski bukan anak sendiri- bagaimana lelahnya secara emosional maupun fisik dalam merawat, mendidik, membesarkan dan terlebih lagi mendisiplinkan anak. Bukan hanya keringat bercucuran, tapi juga air mata. Di titik2 tertentu ada kalanya meledak kepada anak, dan ujung2nya menyesal luar biasa karena merasa terlalu tegas dalam mendisiplinkan mereka. Namun sangat berbahagia melihat perubahan tingkah laku bahkan kemajuan prestasi mereka. Saat pembagian rapor sekolah, anak2 mendapat penghargaan sederhana, bahkan bisa naik kelas pun sudah melegakan....

    Jika ada yang berniat untuk adopsi anak tanpa menikah atau hamil melalui bank sperma dan menjadi orang tua tunggal mereka, meskipun ini hanya berandai-andai, sebelum melakukan hal tsb:

    1. Bersediakah 5x24 jam merawat keponakan sendiri atau menjadi relawan di panti asuhan?

    2. Bersediakan untuk mendengar keluhan dan memperhatikan kebutuhan emosional anak selain menyediakan makanan dan memastikan mereka bisa melakukan aktivitas sehari-hari? Sudah siapkah untuk menangani drama masing2 anak, keisengan, pertengkaran dan ambekan mereka?

    3. Sudahkah belajar dari pengalaman rekan2 lain yang menjadi orang tua tunggal?

    4. Bagi JKers yang pernah menjadi anak dari orang tua tunggal, sudahkah merenungkan ulang kerinduan/kekosongan hati atau tantangan2 yang dulu pernah dilalui sebagai anak dengan orang tua tidak lengkap?

    5. Sudahkah memperhatikan masalah2 dalam mendidik anak bahkan dari keluarga lengkap sekalipun?

    Bagi adik2 perempuan di JK ini (yang lebih muda dari saya), dari pada berandai-andai, mari sama2 kita mempersiapkan diri untuk menjadi istri dan ibu anak2 yang berkenan dihadapan Tuhan, seperti yang tertulis dalam Amsal 31. Kita tidak akan pernah sempurna, tidak ada orang tua yang sempurna, tetapi disempurnakan oleh kasih Tuhan.

    Dan jikalau beberapa di antara kita mungkin tidak akan menikah, setidaknya kita bisa menjadi tante teladan bagi ponakan2 kita atau anak2 terlantar di sekitar kita.

    Bagi para orang tua tunggal di JK ini, tetaplah semangat. Perjuangan Bapak/Ibu membesarkan anak2 di dalam kebenaran firman Tuhan tidak akan sia2. Semoga di hari tua Bapak/Ibu bisa menikmati kebersamaan indah dengan anak dan cucu, penuh dengan canda tawa, dan merekalah yang akan merawat dan mengasihi Bapak/Ibu di hari tua.

    Catatan: Jika saya hanya menghimbau adik2 perempuan yang lebih muda dari saya, itu karena ada tertulis di dalam 1Timotius 5:2b (TIS):

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    22 Desember 2022 diubah oleh KAKNONA645

  • ISMU915

    21 Desember 2022

    Trimakasih pencerahannya bermanfaat itu, apalagi dr seorang pelaku dilapangan 👍

    KAKNONA645 tulis:

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    .....

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    22 Desember 2022 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • YOSAFABILI105

    21 Desember 2022

    KAKNONA645 tulis:

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    ....

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    😊💪🔥🙏

    22 Desember 2022 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • 28 Desember 2022

    KAKNONA645 tulis:

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    ...

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    Kereeeennn 👏👏

    28 Desember 2022 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • YOSAFABILI105

    4 Januari 2023

    Siang hari disaat cucu sehabis pulang dari sekolah, setelah selesai salamin nenek, buka sepatu, masuk kamar dan terus main game,

    Nenek penasaran kok cucunya gk makan siang gitu, akhirnya ke kamar  mengamati cucunya yg ganteng yg sedang main hp

    Nek : nak...main apa itu, kok seru banget ya nak

    Cu : ni lg main game nek (gamemobillegend)

    Nek : (sejam kemudian tiba-tiba ingat cucunya blm makan siang), nak...ayo ganti baju seragamnya dan makan siang ya ni udah sore, setelah makan, tidur, terus bangun dan mandi ya

    Cucu: ia nek, bentar ya,,nih lagi seru nek.

    Nek : ya udah, tp hati2 ya, kamu belum makan, nanti masuk angin, bisa sakit kamu nak,,☺️

    Cu : ia nek, aman, gk usah kuatir nek, aku kuat kok nek....

    Nek : yang benar, hayo jawab yg bener nak, ☺️

    Cu : ia nek, benar aku kuat kok

    Nek : oke nak, nenek ke kamar dl ya, ingat salon bajumu, makan dan tidur ya nak ☺️

    Cu : siap nek... (Terus aja main game, dlm hati kesel... ih nenek reseh banget, ganggu aja😏)

    Bersambung....

  • YOSAFABILI105

    4 Januari 2023

    3 jam kemudian ibunya si cucu tadi barusan balik dr kerjaan (aspi) dan mendapatkan anak kesayangan yg ganteng ini masih main game

    Ma : aduh nak, kok kamu blm salin, udah makan belum?

    Anak : (asyik terus nge-game) dgn muka kesal 🙄 apa sih bun, ganggu aja 😏

    Ma : hayo nak, kamu blm salin, blm makan, gk tidur siang, blm mandi, pdhl sekarang udah mau magrib, ayo anak bunda yg pinter, matiin dl game ya,,

    Anak : gk mau...ni lg seru, jangan ganggu ah, sebal

    Mama: nak...kamu anak bunda satu-satunya yg ku sayang 🥰, tolong dengar bunda ya, nanti kamu masuk angin loh, gk ada waktu belajar, ngerjain PR matematika,

    Anak: ih bunda, gk boleh maksa aku y, please, gk mau ah... tolong hargai aku dong bunda, aku lg main game.

    Mama: (bunda mulai maksa anaknya, ambil hp dan matiin, anak nangis berteriak-teriak bunda jahat,,tp bundanya ttp bantu anaknya salin, dimandiin dan disuapin, dgn kehebatan seorang ibu, berhasil merayu anaknya dan anak untuk sementara waktu gk boleh pegang hp dl. Sekian.

    Anak ini klu dibiarin tiap hari lebih banyak main game, akhirnya jadi candu banget ma game hp, klu dibiarin terus dia akan tumbuh menjadi anak yg tidak menghormati ortu, tdk taat ortu, lebih memilih kebebasan, tdk peduli hukum dan menjadi liar, sehingga saat remaja, dewasa dia menjadi org yg ingin bebas tanpa aturan orang tua, semakin gk paham nilai-nilai moral, semakin gk paham hukum (Firman Tuhan) dia tumbuh dewasa dikendalikan oleh hasil belajar sendiri, pilihan sendiri, dia cenderung belajar ilmu-ilmu dr Sumber yg bertentangan dgn hukum moral dan Alkitab, dia sangat yakin bahwa pilihan dia, prinsip dia akan membawanya pada suatu kebebasan, kebahagiaan, tp sebenarnya ini semu, anak ini sudah semakin gk bisa diarahkan lg oleh orang tuanya, ibarat pohon besar yg sudah bengkok gk bisa lg diluruskan, kecuali dia berubah oleh mukjizat doa seorang ibu dan ayahnya, butuh anugrah Tuhan, krn bagi Tuhan segala sesuatu sangat mungkin.

    Itulah cerita sy yg sangat panjang, blm sempurna, tp jangan tunggu sempurna br memulai 😁☕

  • DANIEL510

    4 Januari 2023

    KAKNONA645 tulis:

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    ....

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    Jawaban dari Kak Nona itu, SAYA BELUM BISA.

    Tapi saya mau untuk berlatih.

    6 Januari 2023 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • YOSAFABILI105

    6 Januari 2023

    AYAHKU PERNAH BERCERITA

    ☕Kakekku berangkat kerja dengan berjalan kaki sejauh 10 km tiap hari

    ☕Ayahku 5 km

    🍸Aku pakai Honda

    🍻Anakku naik Mercy

    🥂Cucuku kelak akan naik Lambo

    🍷Tapi, katanya, cicitku kelak akan kembali berjalan kaki

    "LHO, KENAPA?"KATAKU

    MASA SULIT AKAN MENCIPTAKAN ORANG-ORANG YANG TANGGUH.

    ORANG YANG TANGGUH AKAN MENCIPTAKAN MASA-MASA YANG SERBA MUDAH.

    MASA YANG SERBAH MUDA AKAN MENCIPTAKAN ORANG-ORANG YANG LEMAH.

    DAN ORANG YANG LEMAH AKAN MENCIPTAKAN MASA-MASA YANG SULIT.

    "DIDIK ANAKMU JADI PRIBADI YANG TANGGUH, JANGAN MANJAKAN, SEBAIK APAPUN KEADAANMU SAAT INI"

    Sumber IG@Inspirasispirit

  • JENNY366

    6 Januari 2023

    [Pantes wajahnya nya kemayu dan ke ibuan🤗

    Saya sejatinya bukan seorang ibu.. Tapi saya juga merasakan peran sbg ibu dgn monitor ke 4 adik saya kala Umur 10 thn di saat ortu bekerja, serta mengasuh para keponakan dgn ada tranformasi byk perubahan dan pelajaran yg saya Terima dari sy monitor adik dan ponakan dilatih kesabaran, iman yg kuat serta wawasan (oleh sbb itu sy mengikuit organisasi parenting spt Read Aloud Indonesia)yg luas untuk mrk anak milineal zaman skrg dimana saat ini mrk sangat kritis dan cerdas.

    Puji Tuhan di saat pandemi dan saya pra kerja, Tuhan bukakan berkat melalui kegiatan saya membuka Daycare utk anak Balita Khusus Teman Kerja yang mengenal saya dengan Baik.

    KAKNONA645 tulis:

    Hanya mau curhat sekaligus memberi semangat bagi orang tua tunggal...

    ...

    "...Dan dengan hati yang tulus nasehatilah saudari seiman yang lebih muda darimu, seperti menasehati adikmu sendiri."

    6 Januari 2023 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • CIUS739

    7 Januari 2023

    EZTY822 tulis:

    Sepertinya blm ada thread ttg parenting ya?

    dan kebetulan ini thread pertama aq 😁

    ...

    Matur tengkiuu  😁👌🏻🙏🏻

    Saya punya 2 anak. Cewek cowok yang masih kecil. Ketika ibu mereka pergi untuk selamanya saya benar2 terbeban. Bagaimana membagi waktu antara pekerjaan di kantor dan tugas sebagai singgle parent.

    Saya tetap berusaha anak-anak terkontrol dan pekerjaan juga aman. Sulit sekali awalnya.

    Namun setelah berkomunikasi secara bijak denga keluarga terutama mama dan papa mereka memahami kondisi saya.

    Anak2 menjadi perhatian kami bersama. Urusan tanggung jawab terhadap kebutuhan psikologis, pendidikan dan ekonomi anak bisa saya penuhi walaupun sedikit pincang.

    Puji Tuhan sejauh ini aman-aman saja.

    7 Januari 2023 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • 10 Januari 2023

    YOSAFABILI105 tulis:

    Siang hari disaat cucu sehabis pulang dari sekolah, setelah selesai salamin nenek, buka sepatu, masuk kamar dan terus main game,

    Nenek penasaran kok cucunya gk makan siang gitu, akhirnya ke kamar  mengamati cucunya yg ganteng yg sedang main hp

    Nek : nak...main apa itu, kok seru banget ya nak

    Cu : ia nek, benar aku kuat kok

    Nek : oke nak, nenek ke kamar dl ya, ingat salon bajumu, makan dan tidur ya nak ☺️

    Cu : siap nek... (Terus aja main game, dlm hati kesel... ih nenek reseh banget, ganggu aja😏)

    Bersambung....

    begitulah nenek selalu amat sangat sayang ma cucu, bahkan kata nya drpd anak, lebih sayang cucu 😄

  • 10 Januari 2023

    YOSAFABILI105 tulis:

    3 jam kemudian ibunya si cucu tadi

    ....

    Anak ini klu dibiarin tiap hari lebih banyak main game, akhirnya jadi candu banget ma game hp, klu dibiarin terus dia akan tumbuh menjadi anak yg tidak menghormati ortu, tdk taat ortu, lebih memilih kebebasan, tdk peduli hukum dan menjadi liar, sehingga saat remaja, dewasa dia menjadi org yg ingin bebas tanpa aturan orang tua, semakin gk paham nilai-nilai moral, semakin gk paham hukum (Firman Tuhan) dia tumbuh dewasa dikendalikan oleh hasil belajar sendiri, pilihan sendiri, dia cenderung belajar ilmu-ilmu dr Sumber yg bertentangan dgn hukum moral dan Alkitab, dia sangat yakin bahwa pilihan dia, prinsip dia akan membawanya pada suatu kebebasan, kebahagiaan, tp sebenarnya ini semu, anak ini sudah semakin gk bisa diarahkan lg oleh orang tuanya, ibarat pohon besar yg sudah bengkok gk bisa lg diluruskan, kecuali dia berubah oleh mukjizat doa seorang ibu dan ayahnya, butuh anugrah Tuhan, krn bagi Tuhan segala sesuatu sangat mungkin.

    org tua memang ada saat nya harus keras ke anak, keras yg ke arah lebih ke disiplin, jgn terlalu memanjakan anak krn nanti dia akan cenderung egois

  • HERI771

    10 Januari 2023

    pernahkah mendengar atau di lingkungan kita sendiri deh, anak anak zaman sekarang saat main game online mau cewek cowok bisa keluar bahasa bahasa kotor seperti an**ng dll. seperti menjadi lumrah dan menjadi habit kebiasaan, tata krama berangsur hilang

    YOSAFABILI105 tulis:

    3 jam kemudian ibunya si cucu tadi barusan balik dr kerjaan (aspi) dan mendapatkan anak kesayangan yg ganteng ini masih main game

    ....

    Itulah cerita sy yg sangat panjang, blm sempurna, tp jangan tunggu sempurna br memulai 😁☕

    10 Januari 2023 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • YOSAFABILI105

    10 Januari 2023

    HERI771 tulis:

    pernahkah mendengar atau di lingkungan kita sendiri deh, anak anak zaman sekarang saat main game online mau cewek cowok bisa keluar bahasa bahasa kotor seperti an**ng dll. seperti menjadi lumrah dan menjadi habit kebiasaan, tata krama berangsur hilang

    Ia benar, ABG jaman sekarang senang dgn bahasa gaul yg viral medsos, seperti kata anjir yg dipelesetkan dr kata anjing, generasi sekarang tumbuh (beradaptasi) sangat cepat dgn berbagai informasi di media sosial, mereka ngikutin setiap kata, topik yg lg trending topik/viral, keadaan sekarang ini sangat miris, informasi apa pun mudah mereka temukan dan tiru, otak mereka sangat cepat menangkap dr yg mereka lihat dn dengar, klu dibiarkan terus maka masa depan bangsa kita akan dipimpin oleh generasi sekarang yg begitu kacau, maka sudah dipastikan jumlah mereka mendominasi dunia, ini sangat berbahaya, di negara2 yg sudah maju justru menghalalkan segala yg bertentangan dgn Firman Tuhan, sekarang ini lg maraknya LGBT, mereka lh yg akan berjuang nanti agar LGBT di Indonesia di halalkan demi HAM mereka, HAM yg melanggar hukum moral, melanggar Firman Tuhan. Ini tugas kita semua yg menyadari kehancuran generasi kita, anak2 klu diberi kebebasan nonton YouTube jgn heran mereka semakin susah untuk hormat sama org tua apalagi org lain, org tua2 tentu kaget perubahan yg begitu cepat terjadi atas anak2nya

  • YOSAFABILI105

    10 Januari 2023

    EZTY822 tulis:

    org tua memang ada saat nya harus keras ke anak, keras yg ke arah lebih ke disiplin, jgn terlalu memanjakan anak krn nanti dia akan cenderung egois

    Hehehe setuju.

    Hehehe sebagai cewek/cowok tentunya mulai hari kemarin, sekarang dan besok sedang persiapkan diri agar bisa menjadi calon ayah/ibu (org tua) yg bisa mengasuh anak-anak sesuai standar Firman Tuhan, kami juga sebagai laki-laki tentunya hrs persiapan diri untuk menjadi kepala rumah tangga takut akan Tuhan 😃😇🙏

  • HERI771

    10 Januari 2023

    setuju bang Yos, perubahan dan kebebasan era informasi kekinian menjadikan anak menyerap berbagai informasi yg didapat, yang terkadang dia lebih mendengar apa yg dilihat dan dipraktekan banyak orang baik itu dari lingkungannya, teman temannya atau internet misalnya. Saat anak masih kecil mungkin masih bisa dikontrol, tapi seiring waktu usia anak semakin besar egonya makin terlihat dan kadang enggan mendengar nasehat ortunya, apa mau dikata ssbagai ortu ngelus dada.. sabar sabar hahaha..

    YOSAFABILI105 tulis:

    Ia benar, ABG jaman sekarang senang dgn bahasa gaul yg viral medsos, seperti kata anjir yg dipelesetkan dr kata anjing, generasi sekarang tumbuh (beradaptasi) sangat cepat dgn berbagai informasi di media sosial, mereka ngikutin setiap kata, topik yg lg trending topik/viral, keadaan sekarang ini sangat miris, informasi apa pun mudah mereka temukan dan tiru, otak mereka sangat cepat menangkap dr yg mereka lihat dn dengar, klu dibiarkan terus maka masa depan bangsa kita akan dipimpin oleh generasi sekarang yg begitu kacau, maka sudah dipastikan jumlah mereka mendominasi dunia, ini sangat berbahaya, di negara2 yg sudah maju justru menghalalkan segala yg bertentangan dgn Firman Tuhan, sekarang ini lg maraknya LGBT, mereka lh yg akan berjuang nanti agar LGBT di Indonesia di halalkan demi HAM mereka, HAM yg melanggar hukum moral, melanggar Firman Tuhan. Ini tugas kita semua yg menyadari kehancuran generasi kita, anak2 klu diberi kebebasan nonton YouTube jgn heran mereka semakin susah untuk hormat sama org tua apalagi org lain, org tua2 tentu kaget perubahan yg begitu cepat terjadi atas anak2nya

  • YOSAFABILI105

    10 Januari 2023

    HERI771 tulis:

    setuju bang Yos, perubahan dan kebebasan era informasi kekinian menjadikan anak menyerap berbagai informasi yg didapat, yang terkadang dia lebih mendengar apa yg dilihat dan dipraktekan banyak orang baik itu dari lingkungannya, teman temannya atau internet misalnya. Saat anak masih kecil mungkin masih bisa dikontrol, tapi seiring waktu usia anak semakin besar egonya makin terlihat dan kadang enggan mendengar nasehat ortunya, apa mau dikata ssbagai ortu ngelus dada.. sabar sabar hahaha..

    Mungkin ada hikmahnya kita blm menikah bro hhhhhh klu udah nikah dan punya anak wah .. kita pasti udah pusing banget tiap hari ngurusin anak yg doyan nonton main game, YouTube, bisa2 klu gk kuat jd banting2 diri di kasur yg penting jgn ditembok bantingdirinya gkgkgk, malah tambah runyam/rumit 😁😅😅

  • HERI771

    10 Januari 2023

    seperti kasus PO Bus Haryanto baru baru ini disiplin tegas langsung pecat, biar kata ayah dan anak ☺️

    EZTY822 tulis:

    org tua memang ada saat nya harus keras ke anak, keras yg ke arah lebih ke disiplin, jgn terlalu memanjakan anak krn nanti dia akan cenderung egois

  • 14 Januari 2023

    DANIEL510 tulis:

    Jawaban dari Kak Nona itu, SAYA BELUM BISA.

    Tapi saya mau untuk berlatih.

    ayokk bro bisaaaak 👌💪

  • YOSAFABILI105

    15 Januari 2023

    Ulangan 6:1-21 (TB)

    1 "Inilah perintah, yakni ketetapan dan peraturan, yang aku ajarkan kepadamu atas perintah TUHAN, Allahmu, untuk dilakukan di negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya,

    2 supaya seumur hidupmu engkau dan anak cucumu takut akan TUHAN, Allahmu, dan berpegang pada segala ketetapan dan perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu, dan supaya lanjut umurmu.

    3 Maka dengarlah, hai orang Israel! Lakukanlah itu dengan setia, supaya baik keadaanmu, dan supaya kamu menjadi sangat banyak, seperti yang dijanjikan TUHAN, Allah nenek moyangmu, kepadamu di suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.

    4 Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!

    5 Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.  

    6 Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan,  

    7 haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.

    8 Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu,

    9 dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu.

    10 Maka apabila TUHAN, Allahmu, telah membawa engkau masuk ke negeri yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepadamu — kota-kota yang besar dan baik, yang tidak kaudirikan;

    11 rumah-rumah, penuh berisi berbagai-bagai barang baik, yang tidak kauisi; sumur-sumur yang tidak kaugali; kebun-kebun anggur dan kebun-kebun zaitun, yang tidak kautanami — dan apabila engkau sudah makan dan menjadi kenyang,

    12 maka berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, yang telah membawa kamu keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.

    13 Engkau harus takut akan TUHAN, Allahmu; kepada Dia haruslah engkau beribadah dan demi nama-Nya haruslah engkau bersumpah.  

    14 Janganlah kamu mengikuti allah lain, dari antara allah bangsa-bangsa sekelilingmu,

    15 sebab TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu di tengah-tengahmu, supaya jangan bangkit murka TUHAN, Allahmu, terhadap engkau, sehingga Ia memunahkan engkau dari muka bumi.

    16 Janganlah kamu mencobai TUHAN, Allahmu, seperti kamu mencobai Dia di Masa.

    17 Haruslah kamu berpegang pada perintah, peringatan dan ketetapan TUHAN, Allahmu, yang diperintahkan-Nya kepadamu;

    18 haruslah engkau melakukan apa yang benar dan baik di mata TUHAN, supaya baik keadaanmu dan engkau memasuki dan menduduki negeri yang baik, yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu,

    19 dengan mengusir semua musuhmu dari hadapanmu, seperti yang difirmankan TUHAN.

    20 Apabila di kemudian hari anakmu bertanya kepadamu: Apakah peringatan, ketetapan dan peraturan itu, yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN Allah kita?

    21 maka haruslah engkau menjawab anakmu itu: Kita dahulu adalah budak Firaun di Mesir, tetapi TUHAN membawa kita keluar dari Mesir dengan tangan yang kuat. Dan seterusnya

    Happy Sunday 🔥😇🙏

  • 18 Januari 2023

    YOSAFABILI105 tulis:

    MASA SULIT AKAN MENCIPTAKAN ORANG-ORANG YANG TANGGUH.

    ORANG YANG TANGGUH AKAN MENCIPTAKAN MASA-MASA YANG SERBA MUDAH.

    MASA YANG SERBAH MUDA AKAN MENCIPTAKAN ORANG-ORANG YANG LEMAH.

    DAN ORANG YANG LEMAH AKAN MENCIPTAKAN MASA-MASA YANG SULIT.

    "DIDIK ANAKMU JADI PRIBADI YANG TANGGUH, JANGAN MANJAKAN, SEBAIK APAPUN KEADAANMU SAAT INI"

    Sumber IG@Inspirasispirit

    thx bro Yos sharing nya 👍

  • JENNY366

    18 Januari 2023

    ANAKKU 'BIASA' SAJA

    Pagi ini saya terdiam lama saat ada teman yang mengupload nilai rapor anaknya. Betapa cerdas anak kawan ini. Empat mata pelajaran mendapat nilai sempurna, 100. Dan sisanya 90 lebih.

    Kira-kira apa yang dirasakan oleh ibu dari anak-anak yang berprestasi ini ya?

    Saya jadi ingat saat suatu sore, ketika saya sedang memotong sayuran di dapur, Kaisar (10 tahun) sulung kami, merapat ke lengan saya. Nggelendot.

    “Bun tahu Faras nggak? Kenapa dia pinter banget ya bun..”

    Saya masih berkonsentrasi pada sayuran di tangan, tidak memusatkan perhatian padanya, atau melingkarkan lengan di bahunya.

    “Faras yang rumahnya di blok sana itu? pinter ya dia?”

    “Iya bun. Saking pinternya, kalo ada lomba apa-apa, selalu Faras yang dikirim..”

    Kali ini saya merasa perlu untuk menghentikan kegiatan memotong.

    “Pinter itu gimana sih Kai?” tanya saya, mengangkat dagunya yang ditekuk serendah mungkin.

    “Ya kalo di kelas dia tuh selalu paling duluan ngerjain soal. Matematika dia jago bun, seratus mulu. Pokoknya alim deh bun, kemana-mana bawanya buku..”

    “Nggak kaya kamu ya Kai, kemana-mana bawanya raket.” Canda saya.

    Dan candaan ini masih saya teruskan dengan kalimat yang sebenarnya bisa saja melukai perasaannya. Dengan dia menceritakan kehebatan Faras kepada ibunya, sejatinya dia sedang insecure kan dengan ‘kehebatan’ yang dia punya? Tapi saya malah menambah-nambahi deritanya.

    “Makanya, kalo belajar jangan ngeluh mulu. Baru ngerjain soal matematika dua biji aja udah bilang capek.”

    Kaisar diam. Dan beralih ke adik bungsunya.

    “Bun mau mandi? Sini adek kujagain..”

    Saya melihat kakak beradik ini dengan hati sedih. Ya Allah, apa yang barusan saya lakukan padanya? Ia sebenarnya ingin ditenangkan hatinya. Ingin dibilang “Nggak papa matematika nggak 100. Yang penting kamu sudah berusaha..” tapi lihatlah apa yang barusan saya ucapkan padanya.

    “Bun adek kugendong aja ya kuajak ke luar biar diem. Nggak usah pake jarik aku kuat kok.”

    Kaisar..

    Anak ini, adalah anak yang selalu takjub dengan kawannya yang ‘hebat’.

    Yang ranking 1, yang menang lomba ini itu dan diundang ke sana-sini, yang pintar berhitung, yang disenangi guru-guru. Yang semua itu tidak ia punyai.

    Kalau sedang waras, sebagai ibunya, saya pandai sekali menelisik dan melihat, bahwa meski secara akademis biasa-biasa saja, ia punya kehebatan lain yang sebenarnya layak dibanggakan juga. Kai selalu mentaaati perintah ibunya, sesulit apa pun keadaan dia (meski dalam hati ngedumel. Ya.. saat seusia dia pun saya menggerutu saat disuruh ibu membeli minyak tanah di warung sebelah)

    Tapi kalau kewarasan sudah hilang, hati saya yang sombong ini akan berkata: ‘Dulu aku sering ranking 1, kuliah juga jadi lulusan terbaik dengan predikat cum laude. Kenapa anakku biasa aja?’

    Saya pernah sharing dengan kawan baik saya. Yang adalah manusia cerdas, dan nilai akademisnya jangan ditanya. Ia bilang, kalau bisa anaknya jangan sampai mengikuti jejaknya. Selalu ranking 1 dan penuh prestasi.

    “Kamu tahu nggak susahnya jadi anak berprestasi? Stress lho. Aku takut mengecewakan orangtua. Jadi kalo nilaiku turun sedikit aja, aku kaya orang depresi.”

    Wah ini menarik. Saat orang lain setengah mati ngidam anak berprestasi, kok orang ini malah anomali.

    “Dengan anakku bukan juara kelas, dia terjaga dari stress. Dari kehilangan kerendahan hati. Aku juga terjaga dari ujub. Dan bisa menggali minat bakat dia yang lain..”

    Ah ya… bisa jadi ini hanya kalimat ‘pembenaran’ dari seorang ibu yang anaknya tidak berprestasi. Sama seperti orang gemuk yang sebenarnya ingin kurus, tapi selalu bilang ‘Ah aku lebih senang badan segini, dilihat lebih seger..’ padahal dia sendiri depresi dengan bentuk tubuhnya.

    Tapi saya kenal betul siapa kawan baik saya ini. Apa yang ia bilang, itulah yang benar-benar sedang ia pikirkan.

    Dan bahaya ujub dari kepemilikan terhadap anak berprestasi? Ah.. di era sosmed ini siapa sih yang tidak tergoda untuk menyombongkan diri..

    “Wes to, anak itu nggak ada yang biasa. Semua luar biasa. Titan-mu itu, luar biasa. Kan cuma dia to, anak kelas 2 yang sudah dikenal semua guru di sekolah karena ulahnya? Lho ini luar biasa…” guraunya. Menyentak batin saya.

    Saya selalu tidak adil dalam menilai anak-anak. fokus pada kekurangannya, lupa pada kebaikan yang entah mengapa tidak ada nilainya di mata saya.

    Pada Titan, saya selalu mengeluhkan tingkah polahnya. Lupa bahwa anak ini sangat mudah beradaptasi, sangat pemberani. Hal yang tidak dimiliki Kaisar.

    Pada Kaisar, saya selalu mengeluhkan sifatnya yang sensitif, yang ‘lemah’, lupa bahwa dia selalu ingin menyenangkan hati saya. Asisten momong yang bisa saya percaya.

    Mereka, anak-anak kita itu, menerima kita begitu saja. tanpa ada cela apa-apa.

    Meski ibunya gendut, meski jerawatan, meski bau badan, meski cerewet, meski tidak pintar, mereka menerima dan sayang pada ibunya.

    Tapi lihatlah apa yang sudah saya perbuat pada anak-anak yang ‘biasa-biasa saja’ ini 😰

    Anak pintar, adalah berkah Allah untuk orangtuanya.

    Anak yang biasa-biasa saja, sebenarnya pun berkah Allah untuk orangtuanya juga.

    Sayangnya, karunia hanya dimaknai ketika anak dapat emas permata dan piala. Bukan tembaga.

    #Pojok Keluarga

  • 20 Januari 2023

    JENNY366 tulis:

    Saya sejatinya bukan seorang ibu. Tapi saya juga merasakan peran sbg ibu dgn monitor ke 4 adik saya kala Umur 10 thn di saat ortu bekerja, serta mengasuh para keponakan dgn ada tranformasi byk perubahan dan pelajaran yg saya Terima dari sy monitor adik dan ponakan dilatih kesabaran, iman yg kuat serta wawasan (oleh sbb itu sy mengikuit organisasi parenting spt Read Aloud Indonesia)yg luas untuk mrk anak milineal zaman skrg dimana saat ini mrk sangat kritis dan cerdas. Puji Tuhan di saat pandemi dan saya pra kerja, Tuhan bukakan berkat melalui kegiatan saya membuka Daycare utk anak Balita Khusus Teman Kerja yang mengenal saya dengan Baik.

    wah kak Jen suka anak² ya...

    Biasanya klo suka anak² org nya sabar 😁

  • JENNY366

    20 Januari 2023

    Iya say.. Kuncinya awet muda bermain, belajar bersama dgn mereka..🤗

    Semangat berkarya.. Keep on Fire🤩

    EZTY822 tulis:

    wah kak Jen suka anak² ya...

    Biasanya klo suka anak² org nya sabar 😁

151 – 175 dari 298    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 6  7  8 ... 12  Selanjutnya Kirim tanggapan