Filter kriteria pilih pasangan di JK

Halo semua,

Mau survei saja kalian2 yang sudah aga lama dan sudah berkali2 pdkt / pacaran melalui sesama member JK ini. Terutama buat para cewek, apa yang biasa kalian lihat saat menerima pesan dari cowo? Bagaimana cara pilih pasangan?

Terus terang sih, kalau filter saya adalah seberapa menarik profil mereka. Kalau profil kalian tidak terlalu menarik, maka susah buat saya buat dekati. Kebanyakan di sini profilnya kosong, dan kalaupun ada isi sepertinya isinya sangat umum dan ga menarik untuk dibaca

Apa cuma pada mengandalkan tampang dan foto saja, jd pada tidak merasa perlu buat menarik?

Buat saya kira-kira sebagai berikut:

- Filter lapis 0: Tinggal sekota atau tidak, umur beda jauh atau tidak, se-etnis tidak, keadaan keluarga, baru tampang dan tinggi badan...

- Filter lapis 1: Sejarah hidup dan situasi keluarga. Bagaimana proses dia mencari pasangan, kenapa sampai perlu cari online, kenapa bisa sampai putus. Lalu hubungan dengan keluarga (ortu sm sodara). Apa ada permusuhan dan/atau ketidak cocokan. Apakah ortu kristen atau kristen ktp atau nonkristen? Apa keluarga utuh atau sudah ada yg meninggal atau bercerai? Apa ada keterbatasan misal krn ortu sakit2an jd tidak bisa pindah rumah krn dia ditugasi untuk merawat ortunya. Kalau ortu tidak sakit, apa perlu ditunjang saat lewat usia pensiun? Apakah oke kl pindah ke kota tempat tinggal suami, sedang ortu di kota asal?

- Filter lapis 2: Gaya hidup dan pola pikir. Apa kerjaannya santai atau sering lembur atau sering tugas dinas ke luar kota. Ada rencana mau belajar lagi dalam jangka waktu yg tidak sedikit (S2/S3). Atau ada pelayanan gereja yang tidak bisa ditinggal? Bagaimana penggunaan uang, apakah lebi konsumtif, invest, atau sumbang. Apa rencana ke depan buat keluarga, apa ingin anak banyak, sedikit, atau nga sama sekali? Apa prinsip hidup yang sangat dipegang ketat - misal harus punya rumah sendiri, atau ingin berhenti kerja sehabis nikah...

- Filter lapis 3: Kemenarikan dia. Apa hal2 pribadi dia yg aga langka ditemui dengan org2 yg saya jumpai yg lain di sini? Apa dia punya hobi atau karir yang tidak biasa? kebiasaan2 pribadi (tentang kebersihan, makanan, travel, baca buku, atau hobi), koneksi yang dia punya di sekeliling dia (apakah cenderung bergaul dgn tmn seprofesi/sesuku atau temannya banyak campur2), prestasi pribadi (pernah menang lomba, atau dapet IPK > 3.8, atau masuk prshaan/univ terkenal, atau pernah diundang masuk TV), atau pengalaman pribadi (perjalanan rohani yang mengesankan, misal tadinya berandalan tapi berubah jd anak baik2, atau tadinya sakit kanker tapi bisa sembuh secara mujizat...)

Bagaimana dengan cewek2 di sini, apa kriteria kalian untuk filter pasangan?

Kalau aku filternya yang utama tidak merokok, masih mudah dijangkau lokasinya Krn seandainya jadian aku gak mau LDR, bukan duda cerai, tanggapan dia tentang sex sebelum menikah.

Filter selanjutnya dilihat saat chat nyambung apa gak. Kalau foto bagiku kurang mewakili, ttg pekerjaan juga difilter ini. Setelah itu baru menentukan saat sudah pernah bertemu karena semua itu sia2 jika saat pertemuan hati berkata tidak, saat bertemu kita jadi tahu ttg profil diri nya bersih apa gak, bau parfumnya kyk apa, dan kebiasaan2 nya meskipun blm nampak semua 😌

Pesan yg disampaikan oleh member cow jk terkadang ada yg langsung minta no wa. Atau dianya langsung berikan no wa. Terkesan terburu2 utk tukaran no wa.

Aku lihat profil nya dulu, kadang2 ada orang yg kurang bisa menjelaskan secara detail ttg identitas nya di profil. Tidak begitu masalah buat saya. Bisa dilanjutkan bertanya lebih intens lagi di wa. Aku tertarik dgn cow yg Smart atau pintar  secara pendidikan. Wajah dan fisik aku ga terlalu  lihat yg ganteng. Yang paling penting sefrekuensi gak dgn ku, aku nyambung gak dgn dia. Aku suka cow yg punya komitmen dlm menjalin suatu hubungan yg serius.

Kalo cow yg sekota aku lebih prefer, tp yg beda kota aku jg ga masalah dgn catatan harus serius. Etnis yg beda ga masalah, klo bisa se etnis . Tempat tinggal setelah berumsh tangga prefer tinggal nya sendiri dan ga ikut ortu / mertua.

Tidak merokok, tidak minum, belum pernah menikah, lebih tinggi dari sy, lebih tua dri saya..

😁

Klo aku, panduan/acuan nge-filternya adlh :

__________________________________________

Filter utama     : Cek Status ( single/cerai hidup/mati-

                            anak brp) & umur

Filter kedua      : Foto, tinggi bdn (wajib masuk selera)

Filter ketiga      : Pendidikan terakhir, etnis, pekerjaan

                            (seimbang , sepadan)

Filter keempat : Prinsip2 rohaninya (mis : merokok,

                            minum, saat teduh dll)

Filter kelima     : Cek essay utk liat kepribadian dia,

                            nilai2/prinsip, hobby, dll di essay🌸

Pertama2, setelah membaca pesan dari si pria aku akan mengunjungi profil dan esainya. Usia, lokasi, status, jumlah anak, pekerjaan dan pendidikan akan kuperhatikan. Maaf sekali, aku sulit bs jatuh cinta pd mereka yg pendidikannya di bawah D3. Soalnya aku butuh figur pria yg bs mengimamiku dan sejujurnya aku merasa lbh diimami oleh mrk yg S2. hihihiii.....Juga, aku cari yg tinggal di JABODETABEK.

Kedua, ya aku akan tukeran no hp utk melihat kecocokkan. Krn aku pendiam,pasif, kalem dan serius, aku suka pria yg suka berbicara, enerjetik, , tegas namun juga bs sesekali lucu.

Ikut menanggapi walau bukan cewek

- Filter lapis 0: Apakah dia pernah melakukan pergantian gender atau tidak. Dari lelaki menjadi perempuan.

- Filter lapis 1: Riwayat kejahatan yg pernah dilakukan. Apakah pernah membunuh pasangan sendiri? Atau mungkin pernah melakukan pembunuhan massal, pengeboman atau sabotase yg berakibat kecelakaan.

- Filter lapis 2: Apakah dia terlibat dalam jaringan2 terorisme atau separatis? Mungkin dia pernah menjadi admin dalam al qaeda, JII, GAM, OPM atau sejenisnya.

- Filter lapis 3: Apakah dia pernah melakukan percobaan bunuh diri seperti membawa bom dalam pesawat atau kereta?

- Filter lapis 4: Apakah dia mengamalkan pancasila dan ikut serta memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial?

Filter lainnya masih bisa dinegosiasikan...

^^

Ketika ada pesan masuk dari cow,pertama tama lihat profilnya,foto dan esai nya ...

Karena q ada anak jd lebih utamakan yg g bawak anak juga..

Tidak merokok.

Orang nya sabar ama anak2

Pokok nya yg dewasa lah yg nyambung aja

Etnis g masalah beda dr q

Thanks atas pendapat2 yg sudah diutarakan di sini...saya sih terus terang selalu banyak menemukan cewe yg ngakunya senang kalau cowonya org pintar, tapi pengalaman saya itu banyakan mrk cuma mau taunya pintar dalam artian jago cari duit (kl IPK tinggi bisa kerja prshaan terkenal, jadi gajinya bisa tinggi jg, jd bisa menafkahi keluarga).

Padahal sebenernya pintar itu harusnya lebi holistik, sy menemukan banyak bgt yang ngakunya suka org pintar tapi susah banget ngerti kl diajak diskusi hal2 yg bersifat prinsip/akademis. Mantan istri saya dan mertua saya jg seperti itu. Cuma mau taunya gelar saja = org pintar....

Hal2 seperti anggapan bahwa harga rumah pasti naek terus (nga juga, buktinya covid ini bikin semua pada jual rumah gara2 BU), hidup luar negeri pasti lebi enak dari di indo (itu nga liat apa gelandangan di amrik/inggris banyak gitu gara2 harga bbm naik -.-), anggapan bahwa merawat kecantikan itu tugas suami (gile, jadi sblm nikah itu pura2 diet dan ke salon buat dapet suami, stlh itu makan dan berbusana seenak2 mentang2 sudah nikah -.-), itu baru hal2 praktis, blm akademis...

Secara filosofi, saya pengen bahas apakah kecerdasan buatan itu lebi banyak manfaat atau kerugiannya buat masyarakat, apa berutang (secara kartu kredit, atau rumah) itu termasuk dosa atau tidak, dan apakah anggapan bahwa menikah itu harus berpatokan sama prinsip pencari nafkah itu harus pria (kalau pencari nafkah harus pria, kenapa babysitter sama homemaker nga harus istrinya tapi bisa dilempar pembantu? Jadi kok ada ketidak simetrisan antara pencari nafkah harus pria tapi homemaker tidak harus wanita), apakah org non-Kristen itu ada peluang diselamatkan atau tidak saat meninggal, apakah org Kristen itu diselamatkan oleh iman atau (iman + usaha)...

Yakinkah cewe2 di sini bisa handle diskusi seperti itu dengan argumen yang valid? Semua org saya yakin bisa asal cuap2 dengan mengutarakan opini saja, tapi supaya diskusi berjalan dengan lancar dan menguntungkan buat yang dengar, harus didasari fakta2 yang ada di lapangan, di Alkitab atau akal sehat...

kalau jawab berdasarkan pertanyaan:

- 3F. Feminime, Fun, & Fit (*Fertile). 😗

- Kalau bisa yang masa lalu-nya ga suram2 amat. *dalam memilih pasangan, pada umumnya cowo nyari cewe yang masa lalunya baik; sementara cewe cari cowo yang masa depannya baik.

- Yang value hidupnya ga jauh berbeda. Karena kunci keberhasilan suatu hubungan ada di kesamaan value (*ini ada riset-nya).

EDWIN244 tulis:

Thanks atas pendapat2 yg sudah diutarakan di sini...saya sih terus terang selalu banyak menemukan cewe yg ngakunya senang kalau cowonya org pintar, tapi pengalaman saya itu banyakan mrk cuma mau taunya pintar dalam artian jago cari duit (kl IPK tinggi bisa kerja prshaan terkenal, jadi gajinya bisa tinggi jg, jd bisa menafkahi keluarga).

....

diskusi berjalan dengan lancar dan menguntungkan buat yang dengar, harus didasari fakta2 yang ada di lapangan, di Alkitab atau akal sehat...

Kalau boleh menanggapi.

1. Cewe wajar nyari yang tajir. Bawaan nalurinya (hasil evolusi) memang begitu. Karena waktu cewe hamil, aktivitas terbatas & jadi lebih rentan. Waktu merawat anak dari bayi juga rada rawan dan perlu biaya. Makanya perlu 'proteksi'.

Template nya cewe itu nyari 3P. Protection, Provision, & Parental Investment.

Kayanya sebagai cowo naikin nilai beli (&/ jual) aja (financial, physical, dll), biar opsi nya lebih banyak.

2. Itu cewe modern; hati2 sama cewe modern. 🤣 Cewe modern mau pasangan cowo tradisional (cowo pencari nafkah utama keluarga), tapi diri-nya ga memiliki atribut cewe tradisional (nurturing keluarga-nya). Lain hal-nya kalau cewe nya juga kerja.

3. OOT. Orang kristen diselamatkan oleh iman, tapi iman yang hidup.

👍

FANDY756 tulis:

Ikut menanggapi walau bukan cewek

- Filter lapis 0: Apakah dia pernah melakukan pergantian gender atau tidak. Dari lelaki menjadi perempuan.

- Filter lapis 1: Riwayat kejahatan yg pernah dilakukan. Apakah pernah membunuh pasangan sendiri? Atau mungkin pernah melakukan pembunuhan massal, pengeboman atau sabotase yg berakibat kecelakaan.

- Filter lapis 2: Apakah dia terlibat dalam jaringan2 terorisme atau separatis? Mungkin dia pernah menjadi admin dalam al qaeda, JII, GAM, OPM atau sejenisnya.

- Filter lapis 3: Apakah dia pernah melakukan percobaan bunuh diri seperti membawa bom dalam pesawat atau kereta?

- Filter lapis 4: Apakah dia mengamalkan pancasila dan ikut serta memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial?

Filter lainnya masih bisa dinegosiasikan...

^^

Belum pernah dekat dengan anggota JK, tapi kalau seseorang berhasil mengirim surat berarti sudah lolos dari pembatasan yang saya buat. Saya tak ada filter lapis2 tapi yg pasti harus seagama, punya hobi yang sama, selera humor mirip2 barulah saya tertarik mengenal dia.

Krn sy orgnya simple...ga mau banyak drama...jd ga terlalu melihat dr profile sih. Krn profile yang panjang x lebar itu bisa kita buat sebagus mungkin.

Yang penting saat komunikasi nyambung aja itu udh lebih dr cukup utk ketingkat selanjutnya PDKT.

Setelah itu baru masalah karakter... mungkin financial ( relatif ya tdk hrus kaya raya atau pkrjaan bagus yg penting kerja )

Baru klo udh ok smua.. kita sama2 cocok ga utk jd pasangan..  klo udh cocok ya tinggal pacaran. Klo ga cocok sgera cari yg lain jgn hbiskan waktu.

profil saya, bbrp kali deket sama member jk tp ga jadian ya 😂

jd ga tau ini bisa masuk dalam survey masnya.

biasanya kalo dapat chat dari member jk yg dilihat sudah pasti foto dulu. ga muna sih. setidaknya dia ga pake filter lebay ampe pori dan smile line ga kelihatan. wowww 🤭

- diutamakan kulit coklat menuju hitam dan alis tebal 🤣🤣

(ga dink ini dulu pas masih halu pen cowo2 wakanda)

ahahaha

- tdk perokok, klo perokok ya mau berhenti

- minum gpp tp ga pemabuk (batas wajar)

yang penting pickup linenya menarik juga,,

selanjutnya pinter ngebangun alur percakapan.

tidak membosankan

hmmm

lekuk badan siapa tak doyan

tapi kecerdasan bikin penasaran

😜

sisanya serahkan ama Doi, klo emang ga bs nyatu ntar dikasih tanda2 kok. sejauh ini, bgitu sistemnya.

jadi intinya, apa filter kayak itu valid dalam mencari pasangan online, idk jg sih.

krna itu caraku.

sekarang lagi ga member. jd utk dpt pasangan dari jk ga mngkn dulu lah ya 😂 kecuali orgnya teliti betul baca profil aku dan punya niat lebih buat nyari tau. (jiah pede amat lo maemunah)

🤣🤣🤣

Ini kyknya TS lebih nanya ke kriteria pasangan yang dimau ya gasih? Kyknya Thread sejenis ini udah ada deh

Ikutan setujuuuukkk… Ga mau repot baca profil yg panjang kali lebar tapi secara berkomunikasi by message ga nyambung. Jangan kan ga nyambung, pemilihan katanya aja sudah bikin sakit mata heheheh

PUPUT597 tulis:

Krn sy orgnya simple...ga mau banyak drama...jd ga terlalu melihat dr profile sih. Krn profile yang panjang x lebar itu bisa kita buat sebagus mungkin.

Yang penting saat komunikasi nyambung aja itu udh lebih dr cukup utk ketingkat selanjutnya PDKT.

Setelah itu baru masalah karakter... mungkin financial ( relatif ya tdk hrus kaya raya atau pkrjaan bagus yg penting kerja )

Baru klo udh ok smua.. kita sama2 cocok ga utk jd pasangan..  klo udh cocok ya tinggal pacaran. Klo ga cocok sgera cari yg lain jgn hbiskan waktu.

Karena saya tipe yg suka berteman dulu baru berhubungan ke jenjang selanjutnya, jadi semua chat saya balas dengan niatan berteman, tanpa perasaan lebih. Nah dari niatan itu, saya memfilter teman& teman yg chat dengan saya. Saya akan mulai kurang suka ketika :

1. ketika chat sudah mulai panggil say, beb, dan bahasa sok dekat lainnya. Biasanya di waktu ini saya hanya akan membalas sekedarnya saja.

2. baru chat sudah yakin mau serius dengan saya. Di sini saya cenderung tidak meneruskan chat.

3. setiap chat yg dibahas percintaan terus. Kadang saya masih suka menanggapi dan berusaha mengalihkan pembicaraan ke hal lain. Tapi kalau balik lagi ke percintaan saya akan membalas sekedarnya.

Itu untuk filter yg membuat saya menutup chat.

Wah blm masuk berarti saya nih 🤭

RERE528 tulis:

Tidak merokok, tidak minum, belum pernah menikah, lebih tinggi dari sy, lebih tua dri saya..

😁

Nah itu dia bnyk profile yg tdk diisi  lengkap/ secara terbuka, masih ditutup2pi karena itu jgn mudah jatuh cinta.

Kriterianya diawal yg terlihat tdk dipungkiri lagi pasti rupa/wajah, kemudian usia

Baru bila sdh sesuai, berusaha untuk kenal jauh ttg dirinya. Tapi bila tetap tdk mau terbuka ya sdh jgn dilanjutkan lagi perkenalannya ,/ PDKT nya.

Bgitu kalau diri saya.

EDWIN244 tulis:

Halo semua,

Mau survei saja kalian2 yang sudah aga lama dan sudah berkali2 pdkt / pacaran melalui sesama member JK ini. Terutama buat para cewek, apa yang biasa kalian lihat saat menerima pesan dari cowo? Bagaimana cara pilih pasangan?

.....

Bagaimana dengan cewek2 di sini, apa kriteria kalian untuk filter pasangan?