Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Life is short , make sure that you enjoy every moment in Life

ForumInspirasi

126 – 145 dari 145    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 4  5  6Kirim tanggapan

  • 9 Mei

    Agree.

    Topik ybs buat menjabarkan standart happy menurut dia sendiri (topik yang baru2 yaaaaa), krna tuk bisa happy itu butuh proses, beda dengan "seneng2"

    tapi yang kekeuh2 ini looooh yang bikin 🤦‍♀️

    *mendadak nyebut hamba*  

    jadilah ybs maybe tersulut alhasil ketikan2an ybs sperti itu.....😶

    Biar ga OOT

    Baru dikasih kue lapis sama tetangga yaolooh hamba happy kenyang+ngobrol enjoy quality time dengan tetangga.

    #enjoybgtpadahalhanyamakankuelapiswarna/i

    MEI525 tulis:

    Waduh... Ramai sekali thread ini sejak 22 jam yang lalu saya adalah orang pertama yang memberikan komen untuk topik ybs.

    Sebenarnya topik threadnya sangat menarik, dan sudah pasti setiap orang memiliki "level" tersendiri kapan saat dimana kita merasakan "This is my greatest life, I enjoy my life".

    Dan menurut saya itu bukanlah suatu kesombongan karena pastilah tidak mudah untuk mendapatkan privilege demikian. Butuh kerja keras, keringat bahkan air mata. Dan sangat amat wajar bila seseorang bila sudah ada di titik tersebut merasa bangga akan kesuksesannya sendiri.

    Dan jujur saya merasa sedikit senang ada thread seperti itu ditengah hiruk pikuknya thread-thread baru yang kebanyakan sekitar keputus asaan, ditolak cintanya, inbox/senyum tidak dibalas, di blokir dll.

    Tetapi...

    Sangat disayangkan sekali respon dari netizen +62 dan ditambah lagi dengan rekam jejak pembuat thread dan komentar balasan dari pembuat thread membawa suasana terbawa emosi.

    Untuk Irma bilamana suatu hari dirimu membaca ini, tetap semangat dan selalu rendah hati ya sayang..

  • 9 Mei

    Bijaksana 👏👏👏

    fyi Ts sebelumny di forum sebelah udah ada kena tegur mas utk reply an yg dianggap kurang ramah cuma utk masalah berikutnya saya g ngikutin🙏..cuma yups sangat disayangkan sekali....

    Sebenarnya yg aku dapatkan dari Thread dari ts ini berupa cerita 'kenyamanan dari sisi dianya' dan g ada yg salah karna itu yg dia rasakan🤔 cuma emang makin ke sini responya makin g enak padahal respon tmn" JK enak" kok cuma g dipungkiri ada juga yg respon yg wahhh😁

    Kalo org masih tinggal ngontrak / ngekos namun dapat bahagia disetiap dia jalani kehidupan itu kan bagus. Ingat kan kalimat utk mesyukuri yg di punya juga momen sekarang ini ? Dari pada tinggal di kolom jembatan atau menjadi beban ortu / buat org lain? 🌝

    Edittt 2 gambar dibawah sangat mewakili bang👏👏👏 bagi ts begini bagi org lain begitu dan g ada yg salah, malah menjadi menarik🌞 yups perbedaan pandangan itulah menimbulkan diskusi🥳

    ALBERTHS562 tulis:

    Sangat disayangkan sekali, 🤔 hanya karena berbeda pendapat dan reaksi, thread menjadi "rame", tak terkendali (out of topic) dan seorang anggota JK harus kena sanksi keanggotaannya. Padahal thread yang bagus dan TSnya aktif, berani berbeda serta to the point. Dampaknya, anggota lainnya merasa takut untuk membuat threads, takut berbagi buah pikiran, takut berkomentar, takut nimbrung berdiskusi (akhirnya jadi silent readers) dan forum menjadi monoton dan sepi and so on. Parahnya lagi, nantinya demi dianggap dan dihargai orang lain, orang-orang akan membohongi dirinya sendiri, takut berbeda, jadinya mengikuti pendapat suara mayoritas biarpun itu belum teruji kebenarannya tetapi demi disukai banyak orang di forum, ngikut saja.

    Dalam kerendahan hati, Izinkan Saya menanggapi sanksi untuk TS dan soal jawab yang sedang ramai ini. 🤝 Adalah sebaiknya sanksi untuk TS ditinjau ulang lagi. Ya, setidaknya diberi peringatan terlebih dahulu dan diberitahu di mana letak kesalahannya agar TS dan anggota lain bisa belajar dan koreksi diri. Andai kata pun admin JK berpendapat lain, setidaknya memutuskan yang seadil-adilnya dan memberi kesempatan membela diri maupun memperbaiki diri.

    Soal jawab antara TS dan anggota JK lainnya sebenarnya adalah soal perspective matters  saja. Sejauh pengamatan jujur Saya (setelah Saya check and recheck), threads dan komentar maupun setiap feedback dari TSnya dalam menanggapi pendapat anggota JK lainnya, sebenarnya tidak ada hal-hal tendensius, menyalahi aturan Tatib forum JK dan nir ad hominem. Malah kalau kita jujur dan menyaksikan, yang terjadi (mungkin) adanya ad hominem kepada TS di thread sendiri maupun di threads orang lain. Maaf ya sedulur JK (Amsal  27:5-6).

    Adapun anggota lainnya merasa ada ganjalan hanya karena TS (sekali lagi mungkin) membalas semua setiap komentar dari anggota lainnya (jadi kesanya tidak mendengar pendapat orang lain). Wajar dong setiap komentar anggota lain di dalam threadnya dikomentari balik. Malah yang menjadi masalah itu, tidak ada feedback dari pembuat thread. Di samping itu, adanya menggunakan emoticon yang mungkin (dua kali lagi mungkin) bagi anggota JK lainnya tidak tepat atau dianggap berlebihan, TS tampak percaya diri dan yakin dengan pendapatnya, mereview pendapat orang lain dengan menjadikan sebuah thread baru (yang mana mungkin bagi sebagian orang seolah-olah menggurui atau mendikte) and so on.  Sekali lagi, itu semua kan hanya soal perspective matters saja.  Seolah-olah berbeda pendapat itu dosa dan dilarang di forum. 😄

    Saya teringat dengan Mahatma Gandhi pernah berkata: "Perbedaan pendapat yang jujur itu dianggap sebagai tanda kemajuan yang baik." Mahfum atau tidak Mahfum, darah boleh bisa sama merah. Tulang boleh bisa sama putih. Tetapi isi kepala bisa beda. Adanya diskusi adalah karena adanya perbedaan. Adanya perbedaan adalah karena nilai kadar isi kepala atau pengetahuannya.

    Tujuan hakiki dari berdiskusi itu bukan untuk menyatukan suara dari beberapa isi "kepala", bukan pula memaksa orang lain agar satu suara dengan kita dan/atau mayoritas and so on. Jangan karena orang lain berbeda dengan kita, dengan mudah memvonis orang lain adalah orang aneh dan salah. Saya jadi teringat juga dengan Bertrand Russel seorang filsuf dan peraih Nobel pernah berkata: "Do not fear to be eccentric in opinion, for every opinion now accepted was once eccentric." Artinya dalam bahasa ibu kita kira-kira begini: Jangan pernah takut aneh dalam mengungkapkan pendapat, karena setiap pendapat yang kini diterima pernah dianggap aneh.

    Adapun di dalam kehidupan sehari-hari maupun di forum JK bilamana terjadi perbedaan pendapat khususnya dalam berdiskusi maupun kita menemukan sikap dan tindakan dari diri seseorang berbeda dari yang lainnya, kita harus dengan rendah hati menghadapinya dengan kasih (1 Korintus 13:4 TB) dan melakukan sebagaimana terdapat di dalam ayat-ayat seperti terdapat di Efesus 4:32 TB: Tetapi hendaklah kamu ramah seorang  terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. Lalu di dalam 1 Tesalonika 5:11 TB: Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah  kamu seperti yang memang kamu lakukan. Dan yang berikut dalam Roma 14:19 TB: Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera  dan yang berguna untuk saling membangun.

    Terakhir, demi menambah wawasan dan kebijaksanaan kita ke depan khususnya dalam berkomunikasi dan berpikir, dengan kerendahan hati Saya mengajak sedulur JK and so on bersedia mengambil pelajaran penting dari gambar di bawah ini: 👇 img1.wsimg.com/isteam/ip/32f1f ... _1028713234.jpg

    thegorillacoach.com/wp-content ... Perspective.jpg Teman-teman yang baik hati dan yang cemerlang. Demi kemajuan kita bersama, jangan pernah mengukur sepatu orang lain dengan ukuran sepatu kita.

    .

    #Jangan lupa bahagia

    10 Mei diubah oleh EDINA743

  • 10 Mei

    ALBERTHS562 tulis:

    Dampaknya, anggota lainnya merasa takut untuk membuat threads, takut berbagi buah pikiran, takut berkomentar, takut nimbrung berdiskusi (akhirnya jadi silent readers) dan forum menjadi monoton dan sepi and so on. Parahnya lagi, nantinya demi dianggap dan dihargai orang lain, orang-orang akan membohongi dirinya sendiri, takut berbeda, jadinya mengikuti pendapat suara mayoritas biarpun itu belum teruji kebenarannya tetapi demi disukai banyak orang di forum, ngikut saja.

    Tanggapan yg bijak. Dari thread ini sy belajar, mungkin kita semua harus introspeksi diri.

  • ISMU915

    10 Mei

    Iya kita hrs lebih banyak instropeksi disetiap mau lkukan sesuatu apapun itu, manusia tempat salah, maka hrs sdh sadar ttg hal itu soal belajar bisa dr siapa sj baik ke yg lebih muda atau ke yg lebih tua semuanya bebas jgn pernah takut, minder spt dia yg sdh pergi meninggalkan kita semua bbrp saat lalu...kukirimkan doa ini👇

    i.ibb.co/dm0cGTR/Screenshot-2023-05-10-07-59-55-73-6012fa4d4ddec268fc5c7112cbb265e7-2.jpg

    GABBY983 tulis:

    Tanggapan yg bijak. Dari thread ini sy belajar, mungkin kita semua harus introspeksi diri.

  • JENNY366

    10 Mei

    Oh gitu yach.. Good.. Ini spt type thread inner and outer  beauty no 2 deh.. Pandangannya luas n bla2..Asyik kok cuman satu nda peduli krn dia punya prinsip tersendiri 🤗 jadi red flag 😞 pdhl di realita mungkin tdk spt di dumay 😉

    JUNITA694 tulis:

    topiknya positif enak dibuat berdiskusi. tapi tanggapan TS nya kakak bs nilai dari bbrp topik yg dilempar sebelumnya. ga masalah kok klo ga sependapat. kita bebas memfilter pandangan mana yg mau kita serap utk hidup kita. tp yg disayangkan responnya sprti tdk mau berdiskusi. disini bilang "oh good" balasannya. aslinya dia tdk terima tp membuat forum baru.

    ...

    katanya hidup penuh ga mau urusin tanggapan org lain, tp komentar org dijadiin bahan topik. ga sinkron kan jadinya.

    kalo forum cuma sekedar curhat aja ya boleh kok tp ga msti kata2nya kasar dan tdk santun. itu dah banyak yg dihapus admin deh kayaknya jd ga full ceritanya.

    aku pribadi menyarankan ke psikolog bkn karna kuanggap dia gil* engga... zaman sekarang itu wajar kok kita konsul ke psikolog. klo kasus parah dirujuk ke psikiater.

    namun mnurut dia itu mungkin mengejek kali ya. yaudah.... adminlah yg punya hak mau nangguhin apa kasih kesempatan lagi.

    10 Mei diubah oleh JENNY366

  • 10 Mei

    Salam kenal semua. Saya setuju dengan Pak Albert. Sebagai tambahan, kita ini memiliki latar belakang berbeda dan pandangan yang berbeda pula. Mungkin perlu lebih hati-hati dalam menilai dan merespon terutama dalam bentuk tulisan. Teks ini kan tidak punya intonasi ya, intonasi muncul saat kita membaca dalam hati. Saat perasaan kurang enak tone-nya bisa jadi tidak enak. Kadang saat marah pun saya bisa membaca emot senyum sebagai sindirian provokatif. Jadi mungkin sama-sama lebih banyak menahan diri sekaligus tidak berekspektasi lebih pada orang lain.


    Saya melihat beberapa komentar awal terhadap TS rentan sekali disalahpahami. Kadang juga menjurus ke personal. Misalnya komentar yang mempertanyakan kebahagian TS, terus terang saya juga mempertanyakan klaim TS. Orang yang benar-benar bahagia dan enjoy dengan hidupnya tidak perlu terlalu mengumbar. Selain itu juga ada beberapa istilah yang mungkin perlu dibahas pemaknaannya oleh TS. Tetapi saat itu dilontarkan, yang menerima sangat mungkin kurang nyaman. Apalagi kalau disarankan ke psikolog atau psikiater padahal yang bersangkutan mengaku bahagia. Saran yang sebetulnya biasa bahkan sangat perlu kalau sudah akrab jadi terasa menusuk dalam kondisi tertentu. Akhirnya situasinya memanas. Rasanya masing-masing kita perlu berusaha benar-benar adil menilai apa yang ada.

    ALBERTHS562 tulis:

    Sangat disayangkan sekali, 🤔 hanya karena berbeda pendapat dan reaksi, thread menjadi "rame", tak terkendali (out of topic) dan seorang anggota JK harus kena sanksi keanggotaannya. Padahal thread yang bagus dan TSnya aktif, berani berbeda serta to the point. Dampaknya, anggota lainnya merasa takut untuk membuat threads, takut berbagi buah pikiran, takut berkomentar, takut nimbrung berdiskusi (akhirnya jadi silent readers) dan forum menjadi monoton dan sepi and so on. Parahnya lagi, nantinya demi dianggap dan dihargai orang lain, orang-orang akan membohongi dirinya sendiri, takut berbeda, jadinya mengikuti pendapat suara mayoritas biarpun itu belum teruji kebenarannya tetapi demi disukai banyak orang di forum, ngikut saja.

    Dalam kerendahan hati, Izinkan Saya menanggapi sanksi untuk TS dan soal jawab yang sedang ramai ini. 🤝 Adalah sebaiknya sanksi untuk TS ditinjau ulang lagi. Ya, setidaknya diberi peringatan terlebih dahulu dan diberitahu di mana letak kesalahannya agar TS dan anggota lain bisa belajar dan koreksi diri. Andai kata pun admin JK berpendapat lain, setidaknya memutuskan yang seadil-adilnya dan memberi kesempatan membela diri maupun memperbaiki diri.

    Soal jawab antara TS dan anggota JK lainnya sebenarnya adalah soal perspective matters  saja. Sejauh pengamatan jujur Saya (setelah Saya check and recheck), threads dan komentar maupun setiap feedback dari TSnya dalam menanggapi pendapat anggota JK lainnya, sebenarnya tidak ada hal-hal tendensius, menyalahi aturan Tatib forum JK dan nir ad hominem. Malah kalau kita jujur dan menyaksikan, yang terjadi (mungkin) adanya ad hominem kepada TS di thread sendiri maupun di threads orang lain. Maaf ya sedulur JK (Amsal  27:5-6).

    Adapun anggota lainnya merasa ada ganjalan hanya karena TS (sekali lagi mungkin) membalas semua setiap komentar dari anggota lainnya (jadi kesanya tidak mendengar pendapat orang lain). Wajar dong setiap komentar anggota lain di dalam threadnya dikomentari balik. Malah yang menjadi masalah itu, tidak ada feedback dari pembuat thread. Di samping itu, adanya menggunakan emoticon yang mungkin (dua kali lagi mungkin) bagi anggota JK lainnya tidak tepat atau dianggap berlebihan, TS tampak percaya diri dan yakin dengan pendapatnya, mereview pendapat orang lain dengan menjadikan sebuah thread baru (yang mana mungkin bagi sebagian orang seolah-olah menggurui atau mendikte) and so on.  Sekali lagi, itu semua kan hanya soal perspective matters saja.  Seolah-olah berbeda pendapat itu dosa dan dilarang di forum. 😄

    Saya teringat dengan Mahatma Gandhi pernah berkata: "Perbedaan pendapat yang jujur itu dianggap sebagai tanda kemajuan yang baik." Mahfum atau tidak Mahfum, darah boleh bisa sama merah. Tulang boleh bisa sama putih. Tetapi isi kepala bisa beda. Adanya diskusi adalah karena adanya perbedaan. Adanya perbedaan adalah karena nilai kadar isi kepala atau pengetahuannya.

    Tujuan hakiki dari berdiskusi itu bukan untuk menyatukan suara dari beberapa isi "kepala", bukan pula memaksa orang lain agar satu suara dengan kita dan/atau mayoritas and so on. Jangan karena orang lain berbeda dengan kita, dengan mudah memvonis orang lain adalah orang aneh dan salah. Saya jadi teringat juga dengan Bertrand Russel seorang filsuf dan peraih Nobel pernah berkata: "Do not fear to be eccentric in opinion, for every opinion now accepted was once eccentric." Artinya dalam bahasa ibu kita kira-kira begini: Jangan pernah takut aneh dalam mengungkapkan pendapat, karena setiap pendapat yang kini diterima pernah dianggap aneh.

    Adapun di dalam kehidupan sehari-hari maupun di forum JK bilamana terjadi perbedaan pendapat khususnya dalam berdiskusi maupun kita menemukan sikap dan tindakan dari diri seseorang berbeda dari yang lainnya, kita harus dengan rendah hati menghadapinya dengan kasih (1 Korintus 13:4 TB) dan melakukan sebagaimana terdapat di dalam ayat-ayat seperti terdapat di Efesus 4:32 TB: Tetapi hendaklah kamu ramah seorang  terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. Lalu di dalam 1 Tesalonika 5:11 TB: Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah  kamu seperti yang memang kamu lakukan. Dan yang berikut dalam Roma 14:19 TB: Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera  dan yang berguna untuk saling membangun.

    Terakhir, demi menambah wawasan dan kebijaksanaan kita ke depan khususnya dalam berkomunikasi dan berpikir, dengan kerendahan hati Saya mengajak sedulur JK and so on bersedia mengambil pelajaran penting dari gambar di bawah ini: 👇 img1.wsimg.com/isteam/ip/32f1f ... _1028713234.jpg thegorillacoach.com/wp-content/uploads/2013/04/Perspective.jpg

    Teman-teman yang baik hati dan yang cemerlang. Demi kemajuan kita bersama, jangan pernah mengukur sepatu orang lain dengan ukuran sepatu kita.

    .

    #Jangan lupa bahagia

  • 10 Mei

    gini kak simpelnya.

    karna yg diambil topik adalah hidupnya, mau ga mau yang akan dibahas dalam forum ini adalah kehidupan personal dia. ya kan??? pekerjaan percintaan keuangan (ini tersirat dari standar dia mendapatkan income dan alokasi kmn aja)

    .

    kecuali nih kita lagi diskusiin Topik pilih 1 atau 2. pilih

    Michael B Jordan apa Hyun Bin , yang dikomentarin pasti topik pilihan itu. bukan kehidupan personal dia. ya wajar kita tanya skala kebahagiaan si TS.

    ...

    kadang orang cuma mau mendengar-melihat apa yang baik.

    tidak mau mendengar-melihat yg diluar zona nyaman telinga atau matanya kak. aku akui itu. tapi kadang dlm ketidak nyamanan ditelinga kita, kita bs lihat apa yg org lain bs lihat. misal nih :

    "oh aku trlalu cepat puas" sehingga ga ngembangin diri misalnya. or maybe "oh aku ga mau kerja diluar passion" pdhl bs jd klo kita coba tantangin diri kita di kerjaan lain bisa sukses juga. ini contoh ya.

    😁

    kalaupun tidak setuju, ya sampaikan dengan santun. kita punya aturan di JK ini kan. Seingatku admin pernah nulis memang tdk boleh menyindir. lebih baik omongin langsung. ya kalau mau cara halus di inbox. tp kan ga smuanya org mau nginbox. toh kehidupan pribadinya emang dia utarain di publik?

    jadi salah kalau orang lain berkomentar?

    makanya sebelum nulis hal2 yg mnurut kita personal, gausah ditulis disini.

    🙏

    JENNY366 tulis:

    Oh gitu yach.. Good.. Ini spt type thread inner and outer  beauty no 2 deh.. Pandangannya luas n bla2..Asyik kok cuman satu nda peduli krn dia punya prinsip tersendiri 🤗 jadi red flag 😞 pdhl di realita mungkin tdk spt di dumay 😉

    JUNITA694 tulis:

    topiknya positif enak dibuat berdiskusi. tapi tanggapan TS nya kakak bs nilai dari bbrp topik yg dilempar sebelumnya. ga masalah kok klo ga sependapat. kita bebas memfilter pandangan mana yg mau kita serap utk hidup kita. tp yg disayangkan responnya sprti tdk mau berdiskusi. disini bilang "oh good" balasannya. aslinya dia tdk terima tp membuat forum baru.

    ...

    katanya hidup penuh ga mau urusin tanggapan org lain, tp komentar org dijadiin bahan topik. ga sinkron kan jadinya.

    kalo forum cuma sekedar curhat aja ya boleh kok tp ga msti kata2nya kasar dan tdk santun. itu dah banyak yg dihapus admin deh kayaknya jd ga full ceritanya.

    aku pribadi menyarankan ke psikolog bkn karna kuanggap dia gil* engga... zaman sekarang itu wajar kok kita konsul ke psikolog. klo kasus parah dirujuk ke psikiater.

    namun mnurut dia itu mungkin mengejek kali ya. yaudah.... adminlah yg punya hak mau nangguhin apa kasih kesempatan lagi.

  • 10 Mei

    Nyimak

  • JENNY366

    10 Mei

    Just mencocokkan type kepribadian saja toh..siap dikondisikan ☺

    JUNITA694 tulis:

    gini kak simpelnya.

    karna yg diambil topik adalah hidupnya, mau ga mau yang akan dibahas dalam forum ini adalah kehidupan personal dia. ya kan??? pekerjaan percintaan keuangan (ini tersirat dari standar dia mendapatkan income dan alokasi kmn aja)

    .

    kecuali nih kita lagi diskusiin Topik pilih 1 atau 2. pilih

    Michael B Jordan apa Hyun Bin , yang dikomentarin pasti topik pilihan itu. bukan kehidupan personal dia. ya wajar kita tanya skala kebahagiaan si TS.

    ...

    kadang orang cuma mau mendengar-melihat apa yang baik.

    tidak mau mendengar-melihat yg diluar zona nyaman telinga atau matanya kak. aku akui itu. tapi kadang dlm ketidak nyamanan ditelinga kita, kita bs lihat apa yg org lain bs lihat. misal nih :

    "oh aku trlalu cepat puas" sehingga ga ngembangin diri misalnya. or maybe "oh aku ga mau kerja diluar passion" pdhl bs jd klo kita coba tantangin diri kita di kerjaan lain bisa sukses juga. ini contoh ya.

    😁

    kalaupun tidak setuju, ya sampaikan dengan santun. kita punya aturan di JK ini kan. Seingatku admin pernah nulis memang tdk boleh menyindir. lebih baik omongin langsung. ya kalau mau cara halus di inbox. tp kan ga smuanya org mau nginbox. toh kehidupan pribadinya emang dia utarain di publik?

    jadi salah kalau orang lain berkomentar?

    makanya sebelum nulis hal2 yg mnurut kita personal, gausah ditulis disini.

    🙏

  • JENNY366

    10 Mei

    Setuju.. Ibarat memakai Garpu Tala..Anda komproser ups komposer🤗

    Salam kenal Bro David

    DAVID387 tulis:

    Salam kenal semua. Saya setuju dengan Pak Albert. Sebagai tambahan, kita ini memiliki latar belakang berbeda dan pandangan yang berbeda pula. Mungkin perlu lebih hati-hati dalam menilai dan merespon terutama dalam bentuk tulisan. Teks ini kan tidak punya intonasi ya, intonasi muncul saat kita membaca dalam hati. Saat perasaan kurang enak tone-nya bisa jadi tidak enak. Kadang saat marah pun saya bisa membaca emot senyum sebagai sindirian provokatif. Jadi mungkin sama-sama lebih banyak menahan diri sekaligus tidak berekspektasi lebih pada orang lain.

    Saya melihat beberapa komentar awal terhadap TS rentan sekali disalahpahami. Kadang juga menjurus ke personal. Misalnya komentar yang mempertanyakan kebahagian TS, terus terang saya juga mempertanyakan klaim TS. Orang yang benar-benar bahagia dan enjoy dengan hidupnya tidak perlu terlalu mengumbar. Selain itu juga ada beberapa istilah yang mungkin perlu dibahas pemaknaannya oleh TS. Tetapi saat itu dilontarkan, yang menerima sangat mungkin kurang nyaman. Apalagi kalau disarankan ke psikolog atau psikiater padahal yang bersangkutan mengaku bahagia. Saran yang sebetulnya biasa bahkan sangat perlu kalau sudah akrab jadi terasa menusuk dalam kondisi tertentu. Akhirnya situasinya memanas. Rasanya masing-masing kita perlu berusaha benar-benar adil menilai apa yang ada.

    10 Mei diubah oleh JENNY366

  • SWARRY836

    10 Mei

    7th di JK ending thread yg bagus mayoritas sperti ini. Semuanya pintar dalam berfikir dan kritis maka nya sulit juga tergoyahkan.

    Saya sendiri lebih baik menghindari pembicaraan yg fluktuatif spt ini. mengingat disini cari jodoh minim2 cari teman/sahabat

    Sedikit share

    Ehhh btw moon maaf ya Mimin saya OOT

    Kata seorang member disini cara mengenal pribadi dan karakter orang Agar gak random2 bgt menyukai seseorang disini, cek jejak digital komentar2nya di forum.

    We don't know what people thinking but we can read their thought kan?

    Please be wise.... Orang yg komen di forum toh orang yang itu itu saja jadi wajar jika thread 1 dengan yg lainnya spt tidak ada sekat.

    Ingat tujuan kita disini utk apa wahai para pejuang !

    Semangat semuanya

  • 10 Mei

    iyah kak iya 🥲

    siapppp

    nyari target nih 🤧

    SWARRY836 tulis:

    Ingat tujuan kita disini utk apa wahai para pejuang !

    Semangat semuanya

  • JENNY366

    10 Mei

    Ahaiii... Terbukti sudah toh🤗

    SWARRY836 tulis:

    7th di JK ending thread yg bagus mayoritas sperti ini. Semuanya pintar dalam berfikir dan kritis maka nya sulit juga tergoyahkan.

    Saya sendiri lebih baik menghindari pembicaraan yg fluktuatif spt ini. mengingat disini cari jodoh minim2 cari teman/sahabat

    Sedikit share

    Ehhh btw moon maaf ya Mimin saya OOT

    Kata seorang member disini cara mengenal pribadi dan karakter orang Agar gak random2 bgt menyukai seseorang disini, cek jejak digital komentar2nya di forum.

    We don't know what people thinking but we can read their thought kan?

    Please be wise.... Orang yg komen di forum toh orang yang itu itu saja jadi wajar jika thread 1 dengan yg lainnya spt tidak ada sekat.

    Ingat tujuan kita disini utk apa wahai para pejuang !

    Semangat semuanya

  • SWARRY836

    10 Mei

    Betul kak 🤭😁

    JENNY366 tulis:

    Ahaiii... Terbukti sudah toh🤗

  • SWARRY836

    10 Mei

    Yang banyak targetnya. Sistem piramida semakin mengerucut akhirnya tinggal 1 yg potensial

    Hehehehe

    JUNITA694 tulis:

    iyah kak iya 🥲

    siapppp

    nyari target nih 🤧

  • 10 Mei

    Ini Ts nya ko iso mumet lagi jadi orange ngab 😁

  • 10 Mei

    Ijinkan saya juga mengomentari ya..

    Setahu saya pastilah ada peringatan dari admin sebelum hukuman diberikan. Kadang itu secara personal tidak didalam topik forum. Admin-pun sudah pernah menegur di forum terkait pemberian kesempatan KEDUA pada TS.

    Saat kita menulis st komentar di forum seperti ini ya bersiaplah untuk segala bentuk balasan komentar tetapi ya seperti saran admin tetap mengikuti aturan di JK, membalas dengan ramah. Hindari untuk mengejek entah menggunakan emoticon atau apapun. Mari belajar saling menghargai. Berbeda pendapat pastilah boleh tetapi saling menghargai dan cara mengekspresikan perbedaan itu tentu saja perlu dilakukan.Yang saya tahu tak ada yang memvonis aneh atau salah dalam komentar2 yang saya baca atau apakah ini dikaitkan dengan saran ke psikolog?

    Yang pasti mengapa akun menjadi merah hanya adminlah yg berhak atas pertimbangan mereka demikian pula bila memutuskan  akun tersebut bisa kembali menjadi biru kembali.

    ALBERTHS562 tulis:

    Dalam kerendahan hati, Izinkan Saya menanggapi sanksi untuk TS dan soal jawab yang sedang ramai ini. 🤝 Adalah sebaiknya sanksi untuk TS ditinjau ulang lagi. Ya, setidaknya diberi peringatan terlebih dahulu dan diberitahu di mana letak kesalahannya agar TS dan anggota lain bisa belajar dan koreksi diri. Andai kata pun admin JK berpendapat lain, setidaknya memutuskan yang seadil-adilnya dan memberi kesempatan membela diri maupun memperbaiki diri.

    Soal jawab antara TS dan anggota JK lainnya sebenarnya adalah soal perspective matters  saja. Sejauh pengamatan jujur Saya (setelah Saya check and recheck), threads dan komentar maupun setiap feedback dari TSnya dalam menanggapi pendapat anggota JK lainnya, sebenarnya tidak ada hal-hal tendensius, menyalahi aturan Tatib forum JK dan nir ad hominem. Malah kalau kita jujur dan menyaksikan, yang terjadi (mungkin) adanya ad hominem kepada TS di thread sendiri maupun di threads orang lain. Maaf ya sedulur JK (Amsal  27:5-6).

    Adapun anggota lainnya merasa ada ganjalan hanya karena TS (sekali lagi mungkin) membalas semua setiap komentar dari anggota lainnya (jadi kesanya tidak mendengar pendapat orang lain). Wajar dong setiap komentar anggota lain di dalam threadnya dikomentari balik. Malah yang menjadi masalah itu, tidak ada feedback dari pembuat thread. Di samping itu, adanya menggunakan emoticon yang mungkin (dua kali lagi mungkin) bagi anggota JK lainnya tidak tepat atau dianggap berlebihan, TS tampak percaya diri dan yakin dengan pendapatnya, mereview pendapat orang lain dengan menjadikan sebuah thread baru (yang mana mungkin bagi sebagian orang seolah-olah menggurui atau mendikte) and so on.  Sekali lagi, itu semua kan hanya soal perspective matters saja.  Seolah-olah berbeda pendapat itu dosa dan dilarang di forum. 😄

    Saya teringat dengan Mahatma Gandhi pernah berkata: "Perbedaan pendapat yang jujur itu dianggap sebagai tanda kemajuan yang baik." Mahfum atau tidak Mahfum, darah boleh bisa sama merah. Tulang boleh bisa sama putih. Tetapi isi kepala bisa beda. Adanya diskusi adalah karena adanya perbedaan. Adanya perbedaan adalah karena nilai kadar isi kepala atau pengetahuannya.

    Tujuan hakiki dari berdiskusi itu bukan untuk menyatukan suara dari beberapa isi "kepala", bukan pula memaksa orang lain agar satu suara dengan kita dan/atau mayoritas and so on. Jangan karena orang lain berbeda dengan kita, dengan mudah memvonis orang lain adalah orang aneh dan salah. Saya jadi teringat juga dengan Bertrand Russel seorang filsuf dan peraih Nobel pernah berkata: "Do not fear to be eccentric in opinion, for every opinion now accepted was once eccentric." Artinya dalam bahasa ibu kita kira-kira begini: Jangan pernah takut aneh dalam mengungkapkan pendapat, karena setiap pendapat yang kini diterima pernah dianggap aneh.

    Adapun di dalam kehidupan sehari-hari maupun di forum JK bilamana terjadi perbedaan pendapat khususnya dalam berdiskusi maupun kita menemukan sikap dan tindakan dari diri seseorang berbeda dari yang lainnya, kita harus dengan rendah hati menghadapinya dengan kasih (1 Korintus 13:4 TB) dan melakukan sebagaimana terdapat di dalam ayat-ayat seperti terdapat di Efesus 4:32 TB: Tetapi hendaklah kamu ramah seorang  terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. Lalu di dalam 1 Tesalonika 5:11 TB: Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah  kamu seperti yang memang kamu lakukan. Dan yang berikut dalam Roma 14:19 TB: Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera  dan yang berguna untuk saling membangun.

    Terakhir, demi menambah wawasan dan kebijaksanaan kita ke depan khususnya dalam berkomunikasi dan berpikir, dengan kerendahan hati Saya mengajak sedulur JK and so on bersedia mengambil pelajaran penting dari gambar di bawah ini: 👇

    img1.wsimg.com/isteam/ip/32f1f5c9-5c90-4c55-89b4-c24e1a3df209/shutterstock_1028713234.jpg

    thegorillacoach.com/wp-content/uploads/2013/04/Perspective.jpg

    Teman-teman yang baik hati dan yang cemerlang. Demi kemajuan kita bersama, jangan pernah mengukur sepatu orang lain dengan ukuran sepatu kita.

    .

    #Jangan lupa bahagia

  • INNE351

    10 Mei

    ooo gitu? :-Zkesel ga klu dikomenin sperti ini? 😁


    jadi inget Tiktokers ada yg pro kontra  ada kontennya ttg daerah asalnya yg jalannya rusak puarah, dengan cara bicaranya ada yg pro kontra ada yg menganggap biasa aja,  ada yang menilai kurang sopan, ternyata ada juga kejadian mirip di JK konten yang katanya bagus tpi komen balasan dari TS yang kurang ramah ( yang mana? ada itu jejak digitalnya) ada yg menganggap no problem itu sih selowwwww,  ada yang menganggap PERATURAN dari Admin JK perlu diperhatikan juga 😉 PERATURAN harus ditaati! sekian dan terima kasih, Kena Lo! 🤣  

    JUNITA694 tulis:

    gini kak simpelnya.

    karna yg diambil topik adalah hidupnya, mau ga mau yang akan dibahas dalam forum ini adalah kehidupan personal dia. ya kan??? pekerjaan percintaan keuangan (ini tersirat dari standar dia mendapatkan income dan alokasi kmn aja)

    .

    kecuali nih kita lagi diskusiin Topik pilih 1 atau 2. pilih

    Michael B Jordan apa Hyun Bin , yang dikomentarin pasti topik pilihan itu. bukan kehidupan personal dia. ya wajar kita tanya skala kebahagiaan si TS.

    ...

    kadang orang cuma mau mendengar-melihat apa yang baik.

    tidak mau mendengar-melihat yg diluar zona nyaman telinga atau matanya kak. aku akui itu. tapi kadang dlm ketidak nyamanan ditelinga kita, kita bs lihat apa yg org lain bs lihat. misal nih :

    "oh aku trlalu cepat puas" sehingga ga ngembangin diri misalnya. or maybe "oh aku ga mau kerja diluar passion" pdhl bs jd klo kita coba tantangin diri kita di kerjaan lain bisa sukses juga. ini contoh ya.

    😁

    kalaupun tidak setuju, ya sampaikan dengan santun. kita punya aturan di JK ini kan. Seingatku admin pernah nulis memang tdk boleh menyindir. lebih baik omongin langsung. ya kalau mau cara halus di inbox. tp kan ga smuanya org mau nginbox. toh kehidupan pribadinya emang dia utarain di publik?

    jadi salah kalau orang lain berkomentar?

    makanya sebelum nulis hal2 yg mnurut kita personal, gausah ditulis disini.

    🙏

    10 Mei diubah oleh INNE351

  • KAKNONA645

    10 Mei

    Halo Kak Inne... saya mengerti your concern dan setuju dengan apa yang Kakak sampaikan ini.

    Sedih sekali generasi yang masa remajanya atau yang terlahir di tahun 2000an ke atas, mayoritas dididik oleh media sosial, sehingga tidak mendapat pengarahan yang benar.

    Isi atau content nya benar ada yang baik, namun sikap dalam menyampaikannya dengan cara yang (sangat) tidak baik. Meskipun media kita saat ini hanya 2 dimensi, namun dengan emoticon yang tidak tepat penggunaannya sudah mengarah kepada sikap merendahkan atau menyepelekan, bahkan memprovokasi emosi prang lain. Belum lagi jika ditampilkan secara "live" atau video.

    Mungkin untuk beberapa orang yang sangat kehilangan TS ini, sikap saya terhadap TS yang tidak menyerah untuk mengarahkannya ke hal baik, di mata mereka saya salah. Namun sebagai seseorang yang lebih tua dari TS, bahkan TS memanggil saya dengan sebutan tante, artinya saya punya bagian untuk tetap menyampaikan hal baik untuknya. Seperti yang tertulis dalam Alkitab,  bagian kita perempuan yang lebih senior, membimbing perempuan muda adalah tugas kita.  

    Seperti yang pernah saya sampaikan dalam tulisan2 saya sebelumnya: "we are living in a broken world. That is true! But God's love much bigger, wider, and deeper than our brokeness. He gives us a lot of chances to repent. So let us repent and back to His way, and encourage one another."

    INNE351 tulis:

    ...jadi inget Tiktokers ada yg pro kontra  ada kontennya ttg daerah asalnya yg jalannya rusak puarah, dengan cara bicaranya ada yg pro kontra ada yg menganggap biasa aja,  ada yang menilai kurang sopan, ....

    10 Mei diubah oleh KAKNONA645

  • INNE351

    10 Mei

    Well Said! KakNona :up:

    KAKNONA645 tulis:

    Halo Kak Inne... saya mengerti your concern dan setuju dengan apa yang Kakak sampaikan ini.

    Sedih sekali generasi yang masa remajanya atau yang terlahir di tahun 2000an ke atas, mayoritas dididik oleh media sosial, sehingga tidak mendapat pengarahan yang benar.

    Isi atau content nya benar ada yang baik, namun sikap dalam menyampaikannya dengan cara yang (sangat) tidak baik. Meskipun media kita saat ini hanya 2 dimensi, namun dengan emoticon yang tidak tepat penggunaannya sudah mengarah kepada sikap merendahkan atau menyepelekan, bahkan memprovokasi emosi prang lain. Belum lagi jika ditampilkan secara "live" atau video.

    Mungkin untuk beberapa orang yang sangat kehilangan TS ini, sikap saya terhadap TS yang tidak menyerah untuk mengarahkannya ke hal baik, di mata mereka saya salah. Namun sebagai seseorang yang lebih tua dari TS, bahkan TS memanggil saya dengan sebutan tante, artinya saya punya bagian untuk tetap menyampaikan hal baik untuknya. Seperti yang tertulis dalam Alkitab,  bagian kita perempuan yang lebih senior, membimbing perempuan muda adalah tugas kita.  

    Seperti yang pernah saya sampaikan dalam tulisan2 saya sebelumnya: "we are living in a broken world. That is true! But God's love much bigger, wider, and deeper than our brokenes. He gives us a lot of chances to repent. So let us repent and back to His way, and encourage one another."

    This will be the last time I comment on this topic. as the title of the topic is "Life is Short: Make sure you enjoy every moment in Life." I want to ensure that I don't waste any more time on it ✌👌

126 – 145 dari 145    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 4  5  6Kirim tanggapan