Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

apa pandanganmu tentang seorang janda/duda?

ForumPersahabatan dan hubungan

1 – 25 dari 74    Ke halaman:  1  2  3  Selanjutnya Topik ditutup

  • HENI141

    5 September 2015

    hi temen2 jk... newbie nich aku, tp lgsg kepo sama pandangan kristiani tenteng status janda/duda. Dikehidupan nyata udah ak rasainlah asam, manis, pahit smp tawarnya pandangan orang tentang status janda. Sekarang ak mau nanya nich, padangan temen2 disini tentang:

    1. apakah buat temen2 status janda/duda itu perlambang kegagalan besar sedikit menyerupai dosa besar, karna tidak komit dengan janji pernikahan dihadapan Tuhan?

    2. menurut kalian, janda/duda bercerai pantaskah menikah kembali?

    3. seandainya ada yg dapat dilakukan si janda/duda tersebut untuk diterima utuh bukan dicap sebagai produk gagal, menurut kalian apa yg bisa mereka perbuat?

    Buat ak sendiri, ketika awal2 perceraianku ak sempat menutup diri dari kehidupan sosial termasuk didlmnya lingkungan gereja. Aku sendiri menilai diriku gagal, karna harapanku hanya maut yang memisahkan kami. Belum lagi omongan orang yg bikin makin puyeng.

    Tapi waktu berlalu, masa pemulihan usai sudah. Musibah ini harus jadi berkat. Dan aku harus membuktikan bahwa dengan status apapun semua orang tetap berkesempatan berprestasi. Ini semua bukan berarti aku membenarkan perceraian, tapi ketika memang perceraian itu terjadi... kita tidak berhak menghakimi. Udah hakim di pengadilan yg mewakili  :-).

    Itu sich pandangan aku, klo menurut kalian gimana?

  • YAKUP700

    5 September 2015

    sependapat dengan kamu meskipun saya belum pernah meninkah :)

    semua orang punya masa lalu entah itu baik atau buruk tapi percayalah bahwa apa yg kita hadapi hari hari ini jlan terbaik yang TUHAN brikan kepada kita. meski TUHAN tidak senang  dalam hal perceraian karana apa yg tlah di satukan TUHAN tidak dapat di pisahkan oleh manusia. mungkin ini jalan terbaik yg tuhan berikan untuk kehidupan kamu.

    yg terpenting kita mau selalu lahir baru dalam Kristus.

  • HENI141

    5 September 2015

    makasih yakup700. Bener juga ya, kuncinya "lahir baru"

  • NELLYRG056

    5 September 2015

    Mnurut aku pribadi, status janda/duda dgn kondisi pasangan meninggal itu jarang jadi masalah di masyarakat,yg kdg jadi sorotan status janda/duda dgn kondisi bercerai hidup,dan perceraian itu dosa.Tapi ga ada namanya dosa besar dan dosa kecil.Mencuri 10000 sama dosanya dgn bercerai.

    Cuma kdg ni bercerai dan menikah lg itu menjadi trend,jadi pandangan orng akan tetap negatif meski ga ngomng lnsng,cuma kembali lagi setiap orang berhak bahagia dgn pilihan hidupnya sndiri..

    Saya pribadi memilih  PH ga mau yg status janda/duda,ni kjujuran bkn menghina sist tp hidup kn pilihan,

    intinya,Setiap orang yg berdoa sungguh pasti Tuhan jwb doanya,dan setiap orang yg berubah menjadi lbh baik bisa kelihatan dari perbuatan nya yg lbh mengasihi sesamanya,menjadi berkat buat keluarga dan orang lain,jd kalo kondisi kita terpuruk jgn hny fokus dgn diri sendiri ato kepentingan diri....itu aja komentnya,tks

  • DOMI011

    5 September 2015

    1. apakah buat temen2 status janda/duda itu perlambang kegagalan besar sedikit menyerupai dosa besar, karna tidak komit dengan janji pernikahan dihadapan Tuhan?  besar atau kecil sama2 dosa, dan Allah mengampuni

    2. menurut kalian, janda/duda bercerai pantaskah menikah kembali? bkn pantas atau tidak tetapi firman Tuhan bilang kan berzinah kalau menikah tp suaminya yg lama msh hidup

    3. seandainya ada yg dapat dilakukan si janda/duda tersebut untuk diterima utuh bukan dicap sebagai produk gagal, menurut kalian apa yg bisa mereka perbuat? yg dpt dilakukan berdoa ajalah utk Tuhan pulihkan kegagalan pernikahanmu. Mau ga kalau Tuhan pulihkan dgn membawa kembali suamimu kembali padamu?

  • NDUTCENEZ667

    5 September 2015

    1. apakah buat temen2 status janda/duda itu perlambang kegagalan besar sedikit menyerupai dosa besar, karna tidak komit dengan janji pernikahan dihadapan Tuhan?

    Cerai=pernikahannya gagal. Tapi kamu berhak bahagia. Kalau memang itu pilihan yang terbaik daripada lahir batin tersiksa.

    2. menurut kalian, janda/duda bercerai pantaskah menikah kembali?

    Boleh saja. Mereka berhak bahagia.

    3. seandainya ada yg dapat dilakukan si janda/duda tersebut untuk diterima utuh bukan dicap sebagai produk gagal, menurut kalian apa yg bisa mereka perbuat?

    Pernikahan boleh gagal,tp orangnya nggak lah.

    Ga usa mikirin apa kata orang.yg ngasih makan bukan mereka,jadi mereka ga punya hak komentarin hidup kamu.

  • ONESE717

    5 September 2015

    Pandangan saya..
    jika seseorang pernah berbuat Dosa..
    kita harus bertobat.. dan keluar dari dosa tersebut..
    karena dosa = kutuk = maut..
    jika kita mempunyai teman yang dalam kondisi..lagi 'gagal"
    sudah menjadi Tanggung jawab kita untuk menolong dan memberikan semangat..
    karena siapa pun pasti Tidak ingin Gagal..
    bukan mencela dan menghakimi..

  • DENI824

    5 September 2015

    Pertanyaan sensitif :) Pertanyaan yang bisa membuat perdebatan panjang yang tidak ada habis2nya :)

    Karena kita Kristen, kita mengacu pada Firman Tuhan (Alkitab)..

    Kalau di Alkitab diijinkan menikah lagi, menikahlah.. Kalau Alkitab tidak dituliskan boleh menikah lagi, jangan menikah.. Apapun yang akan kita lakukan, bertanyalah terlebih dulu kepada Tuhan. Biar kita diberikan hikmat dan petunjuk, yang pastinya membuat kita merasa tenang, nyaman dan dalam lindungan-Nya..  

    Salam damai.. GOD Bless you..

  • PERMONO570

    5 September 2015

    Duda cerai kayak aq ini baik nya masuk neraka aja dah.. hahaha...

    (menurut yg blm pernah mengalami nya dan menghakimi)

    pizzz.. tetapi aq sangat mencintai Tuhan Yesus q walau mengalami pergumulan seperti ini

  • 5 September 2015

    Kita disini bukan mencela, jika berdasarkan firman Tuhan, Firman tsb yg menghakimi

    apalagi di sini saudari Heni minta masukan dari kita semua.

    Perceraian hanya dizinkan jika terjadi perzinahan.

    Dan yg bercerai  tdk boleh menikah lagi kecuali rujuk kembali.

    Ada pandangan, pasangan yg tidak bersalah yg tidak melakukan zinah, diperbolehkan menikah lagi. Juga diperbolehkan menikah lagi, jika pasangannya pindah agama lain atau meninggal.

    Tapi sebaiknya Heni konsultasi ke gereja tmpmu berjemaat, terkadang antar gereja punya pemaham berbeda tentang perceraian dan pernikahan kembali

    Kita umat Tuhan tentu menerima mereka yg bercerai karna kasih. Yang penting khan pertobatan, dan lebih baik lagi jika seandainya rujuk.

    5 September 2015 diubah oleh DONNYSAM914

  • FLEMMING786

    5 September 2015

    Klo menurut pandangan Admin bagaimana?

    HENI141 tulis:

    hi temen2 jk... newbie nich aku, tp lgsg kepo sama pandangan kristiani tenteng status janda/duda. Dikehidupan nyata udah ak rasainlah asam, manis, pahit smp tawarnya pandangan orang tentang status janda. Sekarang ak mau nanya nich, padangan temen2 disini tentang:

    1. apakah buat temen2 status janda/duda itu perlambang kegagalan besar sedikit menyerupai dosa besar, karna tidak komit dengan janji pernikahan dihadapan Tuhan?

    2. menurut kalian, janda/duda bercerai pantaskah menikah kembali?

    3. seandainya ada yg dapat dilakukan si janda/duda tersebut untuk diterima utuh bukan dicap sebagai produk gagal, menurut kalian apa yg bisa mereka perbuat?

    Buat ak sendiri, ketika awal2 perceraianku ak sempat menutup diri dari kehidupan sosial termasuk didlmnya lingkungan gereja. Aku sendiri menilai diriku gagal, karna harapanku hanya maut yang memisahkan kami. Belum lagi omongan orang yg bikin makin puyeng.

    Tapi waktu berlalu, masa pemulihan usai sudah. Musibah ini harus jadi berkat. Dan aku harus membuktikan bahwa dengan status apapun semua orang tetap berkesempatan berprestasi. Ini semua bukan berarti aku membenarkan perceraian, tapi ketika memang perceraian itu terjadi... kita tidak berhak menghakimi. Udah hakim di pengadilan yg mewakili  :-).

    Itu sich pandangan aku, klo menurut kalian gimana?

  • 5 September 2015

    Betul saya juga penasaran dengan JK tapi bukan sekedar pandangan adminnya tapi pandangan owner JK tentang perceraian, karna ownernya pasti yg bikin kebijakan di JK dan yang mencantumkan pilihan status janda / cerai di profile kita.

  • 5 September 2015

    Pandangan GBI, kmgkn juga gereja2 protestan lain sbb:

    Perceraian hanya boleh karna zinah dan diperbolehkan menikah lagi.

    Jika perceraian terjadi bukan karna zinah, biasanya cerai tak resmi...tidak bisa menikah lagi.

    Jika saya salah, mohon dikoreksi...saya sudah konfirm ke pengerja di GBI soal hal ini

  • KOKO777

    5 September 2015

    ada pepatah mengatakan prawan menawan tapi janda lbh menggoda............ benar gag sih

  • 5 September 2015

    haha bro setahu saya itu untuk bahan pembicaraan guyon saja... yg pasti perawan ada kelebihannya pasti sudah tahu....klo janda sudah berpengalaman dalam banyak hal , masing2 ada kelebihannya tersendiri :)

    KOKO777 tulis:

    ada pepatah mengatakan prawan menawan tapi janda lbh menggoda............ benar gag sih

  • DAMAS641

    5 September 2015

    mbak HENI yg dikasihi dan diberkati Tuhan,

    kalau mau share masalah JANDA/DUDA, sudah ada topik yang saya buat dengan judul "KOMUNITAS DUDA & JANDA" tapi gak masalah sih kalau mbak lebih enjoy dengan membuat topik baru yang intinya sama dengan topik yang saya buat.

  • OKTA018

    5 September 2015

    PERMONO570 tulis:

    Duda cerai kayak aq ini baik nya masuk neraka aja dah.. hahaha...

    (menurut yg blm pernah mengalami nya dan menghakimi)

    pizzz.. tetapi aq sangat mencintai Tuhan Yesus q walau mengalami pergumulan seperti ini

    Wedew duren baik hati kok d masukin neraka.....

    Intinya sih yg d liat khan masa dpn bkn masalalu.....

    Yg sy sering binggung itu knp d beda2in y....

    Padahal sama2 mam nasi.... kecuali dah mam menyan beda lagi dah urusannya

  • 6 September 2015

    beneer..buat okta 018..DUREN kan enak..rajanya buah lg..masa mau dimasukin neraka? he..he..he..

  • CHRISTIA922

    6 September 2015

    HENI141 tulis:

    hi temen2 jk... newbie nich aku, tp lgsg kepo sama pandangan kristiani tenteng status janda/duda. Dikehidupan nyata udah ak rasainlah asam, manis, pahit smp tawarnya pandangan orang tentang status janda. Sekarang ak mau nanya nich, padangan temen2 disini tentang:

    1. apakah buat temen2 status janda/duda itu perlambang kegagalan besar sedikit menyerupai dosa besar, karna tidak komit dengan janji pernikahan dihadapan Tuhan?

    2. menurut kalian, janda/duda bercerai pantaskah menikah kembali?

    3. seandainya ada yg dapat dilakukan si janda/duda tersebut untuk diterima utuh bukan dicap sebagai produk gagal, menurut kalian apa yg bisa mereka perbuat?

    Buat ak sendiri, ketika awal2 perceraianku ak sempat menutup diri dari kehidupan sosial termasuk didlmnya lingkungan gereja. Aku sendiri menilai diriku gagal, karna harapanku hanya maut yang memisahkan kami. Belum lagi omongan orang yg bikin makin puyeng.

    Tapi waktu berlalu, masa pemulihan usai sudah. Musibah ini harus jadi berkat. Dan aku harus membuktikan bahwa dengan status apapun semua orang tetap berkesempatan berprestasi. Ini semua bukan berarti aku membenarkan perceraian, tapi ketika memang perceraian itu terjadi... kita tidak berhak menghakimi. Udah hakim di pengadilan yg mewakili  :-).

    Itu sich pandangan aku, klo menurut kalian gimana?

    Hai Henni..

    ga dipungkiri bahwa kita hidup di lingkungan yang melihat segala sesuatu dari apa yang terlihat.. Kalau dari aku pribadi...sebenarnya soal salah dan benar kita ga boleh menilai dari sudut pandang kita..."no judgement". Orang akan menilai salah karna mungkin belum merasakan...yang terpenting adalah membereskan hubungan dengan Tuhan...karena Perceraian pastinya akan meninggalan luka tersendiri...:-)

    Soal Menutup diri...sebaik ga perlu menutup diri...karena itu hanya akan membuat kita terus menerus menyalahkan diri..dan merasa didakwa....tetap menjalani hidup dengan normal...dan tetap fokus untuk memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan....

    Tuhan menilai kita jauh lebih baik ketimbang Manusia menilai sesamanya...jangan pernah khawatir Soal itu...

    God Bless U...

    salam..Chris....

  • 6 September 2015

    @Heni:

    1. Ya, dianggap gagal oleh masyarakat Indonesia. Ya, dianggap berdosa krn kesannya melanggar ayat,"Apa yg dipersatukan Allah janganlah diceraikan manusia" tetapi klo kasusnya sdh parah (KDRT, kelainan kejiwaan yg tdk bisa disembuhkan sehigga sangat mengganggu kebahagiaan pasangan, perselingkuhan terus2an) mau apa lagi. Berdoa sdh, berusaha sudah...tetapi engga ada hasilnya. Terpaksa ada perceraian.

    2.Pantas menikah kembali, asal tdk mengulangi kesalahan yg sama (misalnya berselingkuh, melakukan KDRT, dan sdh sembuh dari kelainan kejiwaan).

    3. supaya tdk dicap gagal oleh masyarakat, sebaiknya analisa apa penyebab kegagalan yg dulu itu, cegah agar tdk terjadi lagi dan jangan buru2 menikah lagi. Pacaran 3-5 th ga papa kok, dan sebaiknya jgn fokus tuk punya anak krn kalo ngoyo ingin punya anak jadi pengen cepat2 nikah. Padahal, buru2 nikah ini bahaya bisa menyebabkan perceraian.  Kalo semua cara ini sdh ditempuh, semoga kita bisa membuktikan pd masyarakat bhw cap negatif mereka itu sdh tdk berlaku lagi buat kita.

  • PURBA178

    6 September 2015

    Cap janda/duda masih lebih diterima daripada belum menikah tapi tidak perawan/perjaka. Tapi semua orang pernah melakukan kesalahan dalam hidupnya, tapi itu masa lalunya dan masa depannya masih suci. Mau mengaku dosa di hadapan Tuhan, tidak melakukannya lagi. Tuhan itu penuh kasih, dia mau mengampuni sekalipun dosa kita merah seperti kermizi.

    Janda/duda berhak menikah lagi, karena memang setiap orang pantas bahagia. Tuhan pun mau kita berbahagia. Supaya diterima utuh oleh masyarakat? Ga ada yg perlu dilakukan. karna kita ga bisa nyenangin hati semua orang. Penerimaan itu lebih ke hati mereka, kalau hati mereka menolak, sebaik apapun yg kita lakukan tetap dinilai negatif. Cukup hidup sesuai Firman Tuhan saja, cukup.

    Semangat ya kakak :)

  • WISEMAN786

    6 September 2015

    Perjalanan hidup seorang anak manusia itu sebetulnya Indah; sperti dalam syair lagu "Indah RencanaMu Tuhan", namun karena situasi hidup manusia yang diliputi oleh dosa dan kelemahan, maka ada yang setelah menikah; ada yang harus kandas di tengah jalan dengan berbagai alasan. Menjadi Janda or Duda itu juga disyukuri karena lewat status itu pasti Tuhan punya rencana bagi seseorang untuk kembali menata hidupnya. Ia yg jatuh harus bangun. Dalam Kitab Yesaya tertulis : "Buluh yang patah terkulai9 tfk akan dipatahkan dan sumbu yang sdhy pudar nyalanya tidak akan dipadamkan". Tuhan begitu mencintai insan ciptaanNya, apapun dosa n kesalahan. Isn't it Amazing?

  • ANDRE848

    6 September 2015

    Sebagai anak Tuhan, tuntunan kt  dlm hidup adalah firman Tuhan dan apa sih yg dikatakan disana mengenai cerai dan nikah lagi?

    Jangan juga mengatakan kita menghakimi kalau bilang salah/berdosa, kan ada ayatnya

    Kalau ada yang mau kawin lagi dengan pemahaman dari ayat tertentu, silahkan.

  • ANTHON825

    6 September 2015

    Yg pertama sih,,aq jg bingung abis panjang banget tulisannya hehehe,,kiding

    Semua itu kan pilihan kamu,kamu yg memilih kamu yg nikmatin,kamu yang perjuangin.

    Asal kamu bisa bertangung jawab atas pilihan kamu.

    Jalanin aja apa yg menurut km terbaik ,di dunia ini gada yg sempurna,

  • 11 September 2015

    Saya yakin Tuhan itu Maha Baik & Maha Adil, biarlah kehendak-Nya yang terjadi dalam setiap kehidupan umat-Nya.

1 – 25 dari 74    Ke halaman:  1  2  3  Selanjutnya Topik ditutup