Yang dicari itu, Harta atau Cinta?
-
14 Juni 2015
Dear teman-teman JK yang dikasihi Tuhan. Salam kenal. Semoga keadaan kalian beserta tugas dan pekerjaannya, dalam lindungan-Nya dan berjalan lancar. Amin. Melalui wadah nan sederhana ini, saya ingin mengajak teman-teman laki-laki & perempuan di JK ini untuk boleh bersama berpikir (diskusi tentunya) serta untuk boleh menemukan solusi. Begini. Apa yang (hendak) kita cari: Harta atau Cinta? (tentunya akan mengarah ke pernikahan). Jika yang dicari adalah Harta, harta apakah itu? Dan jika yang dicari adalah Cinta, cinta yang seperti apakah itu? Manakah yang lebih penting (urgent): harta atau cinta? Mari kita berdiskusi, teman-teman. Salam.
-
15 Juni 2015
Bila suatu saat ditanya, ketika nanti akan menentukan dan memilih pasangan, atas dasar apa yang akan anda pilih. Menikah atas dasar cinta, atau menikah atas dasar harta ?
Bingung menjawabnya ?Mayoritas pasti akan memilih jawaban ini : menikah memilih dasar keduanya, menikah dengan seseorang memilih dasar cinta dan orang tersebut juga mempunyai harta.
Sebab dasar yang seperti ini adalah memang yang paling ideal.
Namun masalahnya adalah, sebuah kondisi ideal selalu sulit ditemui.
Jadi anda harus tetap memilih salah satu di antara keduanya.Pilih mana ?
Menikah atas dasar cinta ?
Hari geneee...masih menikah hanya berdasar dan atas nama cinta. Memangnya, nanti bisa kenyang kalau hanya “makan cinta”. Wanita kan juga butuh berdandan, perlu pakaian dan sebagainya.
Belum lagi , jika nanti sudah punya anak !
Harus beri uang jajan lah, harus bayar uang sekolah lah , harus bayar ini lah, harus bayar itu lah.....Makan..tuh ..cinta.( Mungkin itu komentar yang mungkin anda terima jika memilih menikah atas dasar cinta. Entah dari sahabat, saudara atau bahkan dari orang tua anda sendiri )
Menikah atas dasar harta ?
Wah....matre banget ini cewek !
Apa-apa selalu diukur dengan harta. Apa bisa nanti dia bahagia ?
Atau paling-paling dia “main belakang” sesudahnya.
Makanya jangan kaget jika nanti bahtera rumah tangganya pecah di tengah jalan.( Mungkin, itu komentar yang akan anda dengar dari orang-orang – dengan sedikit mencibir – jika anda memutuskan menikah hanya berdasar harta saja ).
Yang pasti nikah atas dasar cinta dg pria yg mapan ,dlm arti mapan itu mempunyai pekerjaan yg tetap bisa memenuhi kebutuhan kehidupan sehari2 ga berkekurangan ga pinjam sana siniii..hidup sederhana itu akan lbh bahagia,dari pada hidup bergelimpangan harta tapi ga bahagiaaa...
Harta itu bs dicariii asal pny usaha & kemauan ajaaa....
-
16 Juni 2015
Statement'nya sangat realistis... thanks mbak Yulee
-
24 Juni 2015
kalo bisa dua duanya harus ada...plus wanita dan ato pria soleha lagi
-
28 Juni 2015
bila di bahas ttg topik ini, aku memandang mbak YULEE 694 Gadis Zaman Skrg.
Bila suatu saat ditanya, ketika nanti akan menentukan dan memilih pasangan, atas dasar apa yang akan anda pilih. Menikah atas dasar cinta, atau menikah atas dasar harta ?
Bingung menjawabnya ?Mayoritas pasti akan memilih jawaban ini : menikah memilih dasar keduanya, menikah dengan seseorang memilih dasar cinta dan orang tersebut juga mempunyai harta.
Sebab dasar yang seperti ini adalah memang yang paling ideal.
Namun masalahnya adalah, sebuah kondisi ideal selalu sulit ditemui.
Jadi anda harus tetap memilih salah satu di antara keduanya.Pilih mana ?
Menikah atas dasar cinta ?
Hari geneee...masih menikah hanya berdasar dan atas nama cinta. Memangnya, nanti bisa kenyang kalau hanya “makan cinta”. Wanita kan juga butuh berdandan, perlu pakaian dan sebagainya.
Belum lagi , jika nanti sudah punya anak !
Harus beri uang jajan lah, harus bayar uang sekolah lah , harus bayar ini lah, harus bayar itu lah.....Makan..tuh ..cinta.( Mungkin itu komentar yang mungkin anda terima jika memilih menikah atas dasar cinta. Entah dari sahabat, saudara atau bahkan dari orang tua anda sendiri )
Menikah atas dasar harta ?
Wah....matre banget ini cewek !
Apa-apa selalu diukur dengan harta. Apa bisa nanti dia bahagia ?
Atau paling-paling dia “main belakang” sesudahnya.
Makanya jangan kaget jika nanti bahtera rumah tangganya pecah di tengah jalan.( Mungkin, itu komentar yang akan anda dengar dari orang-orang – dengan sedikit mencibir – jika anda memutuskan menikah hanya berdasar harta saja ).
Yang pasti nikah atas dasar cinta dg pria yg mapan ,dlm arti mapan itu mempunyai pekerjaan yg tetap bisa memenuhi kebutuhan kehidupan sehari2 ga berkekurangan ga pinjam sana siniii..hidup sederhana itu akan lbh bahagia,dari pada hidup bergelimpangan harta tapi ga bahagiaaa...
Harta itu bs dicariii asal pny usaha & kemauan ajaaa....
klo gadis zaman dulu apa masih adakah ?
Yg tdk takut meng hadapi ke hidupan ini !!! yg tdk terpengaruh dgn keadaan zaman ? hahhahaha
cth : Gadis yg tdk punya kata KAMUS : BEGINI - BEGITU ATAU MENGELUH, MANJA, sikit2 minta BERCERAI,.... DLL tapi slalu membantu suami dalam mengucap syukur & mcari Nafkah utk kehidupan buah hati mreka.
-
28 Juni 2015
sblmnya maaf krn sy tdk bermaksud menggurui ato bersikap seolah-olah sy lbh benar dri teman" skalian. Bagi tmn" yg selalu berpiran, 'nanti ke depannya bgaimana ?' , 'apa yg hrus kami makan?' , 'apa yg harus kami pakai?', 'bgaimana nanti harus byr ini itu?' , etc. etc.
Bukankah Tuhan Yesus telah mengajarkan kita untuk tidak khawatir jika kita menggantungkan hidup kita kepada-Nya ?
Matius 6: 31-32
(6:31) Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
(6:32) Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
-
28 Juni 2015
Kalo buatku sih kedua2nya penting (harta dan cinta) dari si pria. Soalnya aku wanita yg tdk punya keahlian mencari nafkah selain menjadi karyawan kecil dengan level amat di bawah. Jarang sekali bisa nabung. Soal harta, minimal si pria bisa menyediakan 1 rumah dan 1 mobil yg kondisinya aman (ga usah mewah). Juga, cinta yg tulus dari pria itu penting. Jangan sampai di saat aku semakin jelek, semakin tua dia berpaling.
-
28 Juni 2015
Dengan 'Cinta'...kita bisa mendapatkan 'segalanya',...tp ketika Cinta itu di ukur dg harta...maka kita tdk dpt melihat dan menikmati indahnya hidup ini...
-
28 Juni 2015
klw saya simpel adjaa..
"carilah harta karena cinta, jangan cinta karena harta"..
29 Juni 2015 diubah oleh PHILIPUS552
-
29 Juni 2015
Well...saya pasti memperjuangkan keduanya, karena keduanya saya butuhkan dan layak diperjuangkan.
@bang xeon :
Maaf sebelumnya, sangat bijak jika kita mengimani apa yg Firman TUHAN katakan.
Bagian TUHAN adalah Bagaimana cara TUHAN memelihara kehidupan kita. Itulah sebabnya, kita tidak perlu terlalu khawatir dalam menjalani kehidupan.
Sedangkan bagian kita adalah Realita Hidup, ada bagian kita yg harus kita lakukan yaitu bekerja untuk mendapatkan upah.
Upah hasil jerih payah itulah yg kita kelola dengan bijaksana, ada bagian TUHAN, ada bagian utk kebutuhan sehari, ada bagian untuk rencana jangka pendek - menengah, misalnya rencana memiliki bisnis, rencana memiliki kendaraan dan memiliki rumah.
Ada bagian utk simpanan (investasi), ada bagian utk keluarga dan ada bagian utk biaya2 tak terduga.
Hidup itu Seimbang.... Yaitu percaya dan lakukan apa yg TUHAN Firmankan serta percaya dan lakukan yg terbaik apa yg kita mampu lakukan.
Salam.....
-
30 Juni 2015
pertama sih sudah pasti cinta, setelah cinta baru harta..."lu pikir bisa hidup cuma pake cinta?"
untuk memberikan perhatian kan butuh harta? beli pulsa utk telp, sms dan ngajak jalan2..
"emangnya tinggal kedipin mata langsung dapat cinta?"
-
30 Juni 2015
Betul. Bagusnya diawali dengan cinta dulu, walaupun ujungnya nanti muncul biaya juga. LOL
Kalau soal harta muncul diawal pasti dikira cewe matre. Jangan pulak cuma bermodalkan cinta, sebab kehidupan rumah tangga tidaklah seindah dan semudah kisah cinta dalam cerita dongeng. Dalam cerita dongeng tidak muncul biaya listrik, biaya pdam, biaya bbm, dll...hahhaha.
Jatuh cinta sebentar saja setelah itu harus realistis.
ESTER095 tulis:
Dengan 'Cinta'...kita bisa mendapatkan 'segalanya',...tp ketika Cinta itu di ukur dg harta...maka kita tdk dpt melihat dan menikmati indahnya hidup ini...
-
30 Juni 2015
Pertanyaan nya pilih salah satu kan ... bukan pilih a baru nanti b, atau pilih b baru nanti a.
Kalau harus memilih pasti nya saya akan jawab pilih cinta, cinta yang bagaimana? cinta yang memampukan orang untuk mau berjuang untuk membahagiakan pasangan nya, membahagiakan dengan apa? pernah dengar lirik lagu pergi pagi pulang pagi? mari kita lihat video klipnya sederhana tapi pesan nya nyampe, karena cinta/sayang si pria rela bekerja dari pagi mpe malam hanya untuk orang bisa membuat orang terkasih nya bahagia, bukan dengan sesuatu yang mahal, tapi hanya dengan sebuah tindakan sederhana.
Kenapa bukan harta? karena harta gak bisa beli cinta, walau harta bisa beli berlian dan berlian sahabat karib nya wanita, dan mungkin sekali lagi mungkin akan membuat wanita jadi cinta.
Filipi 4:19 : Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.
30 Juni 2015 diubah oleh DEBORA588
-
1 Juli 2015
mungkin kalau saya kebutuhan utama dulu yaitu materi biar bisa survive,baru saya cari yang namanya cinta(pahit,manis,getir) manis terasa hahahh.
orang yang gak kenal porsi itu dibilang serakah,jadi semua ada porsinya masing2,so jika kamu mencari apa yang kamu inginkan ingat porsi untuk bagian yang lainnya.jangan sampai keserakahanmu mengorbankan bagian lain dari porsi hidupmu.
-
1 Juli 2015
setuju banget
PHILIPUS552 tulis:
klw saya simpel adjaa..
"carilah harta karena cinta, jangan cinta karena harta"..
-
1 Juli 2015
Kalau saya ..
Hidup ini bukan dengan apa kita berjalan
tapi dengan siapa kita berjalan ..
so, kalau kita jalan dengan orang yang kita cintai, direstui Tuhan dan keluarga
plus tidak pemalas dan cinta Tuhan
maka harta itu akan terbuka
karena ada dua tangan yang bersatu untuk berseru dan bekerja
amin
indahnya berbagi :) -
1 Juli 2015
Umumnya wanita di kota besar lebih memilih harta dari pada cinta, pandangan Anita dgn banyaknya harta atau materi yg dimiliki pria maka wanita tersebut akan mudah cinta kepada pria tsb, knp ?? Krn dgn memiliki materi berlebih wanita senang diberi hadiah2 waaah tapi apakah wanita pernah berpikir bahwa pria tsb dpt juga melakukan hal yg sama kpd wanita lain utk bbrp pria lain krn pasti tdk semua pria kaya spt itu.. dan umumnya wanita di pedesaan lbh memilih cinta dari pada harta krn mrk berpikir kalo dgn kekuatan cinta mrk dapat melalui keadaan dan situasi apapun bersama sama dan kalo sdh memiliki cinta maka mrk akan mencari harta dan mencari kebahagiaan berdua.. . Apa artinya memiliki harta yg banyak tp anda disibukkan dgn mencari harta, kalo anda sibuk maka waktu bersama pasangan akan berkurang, jika pria sdh tdk punya waktu dgn anda maka dia lbh banyak menghabiskan waktunya bersama sekretarisnya, khan sdh banyak kejadian spt ini...
-
1 Juli 2015
Janji pernikahan katanya tetap bersatu saling mencintai baik dalam keadaan senang maupun susah, kalau yg berprinsip...yah paling gak hrs punya ini itu, minimal ini itu..oke saat ini bisa, punya tapi suatu saat yg kata orang roda berputar, namanya keadaan, diluar kuasa kita, tiba2 dibawah, merangkak dari awal lg, lama lagi....Gimana hayohh...
-
4 Juli 2015
312 benar banget, sulit mencari pasangan yg mau seperti petugas SPBU, mulai dari nol ya... pada saat kita berada diatas banyak yg bisa terima dan itu hal yg biasa, tp hal yg luar biasa adalah pasangan yg tetap menemani kita pada saat kita berada di bawah...
-
4 Juli 2015
Iya mas ronigo, namanya kehidupan itu sama kyk cuaca, bursa saham, rate rupiah, dst, alias gbs diprediksi kedepannya, klo ada org yg bisa berarti org itu menyamai Tuhan, jd yg bisa org sinting...hehehe..
Aku milih cinta saja dan tentu sj didasari oleh Kristus, itu aj yg lain gak penting..Nantinya diberkati: ucap syukur, susah?: ucap syukur. Beress...
Ibrani 13:5: ..."Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.". Ayat ini berlaku buat kita yg percaya dan melakukan firmanNya
-
5 Juli 2015
yang dicari tuh duit..duit..duit,kan ada lagunya klo gak salah "apa yang dicari orang...uang,,uang, pagi petang siang malam.
kalau cinta bukan dicari tapi tumbuh dalam hati, kalau ada yang bisa nyari cinta.aku mesen 1 dong masih jomblohhh nih..PM please
sekian
gbu
-
5 Juli 2015
Selamat pagi...met hr minggu,,,
Firman Tuhan berkata:Kasihilah sesamamu manusia spt dirimu sendiri...
Kalau 'Cinta' dasar utk bersama dg pasangan kita dpt melakukan segala sesuatnya
Buat menyenangkan pasangan kita...'positif thinking'..ukuran harta bagi setiap org berbeda,,,yang penting ketika kita punya cinta,,kita pasti menginginkan harta yg dpt menunjang kelangsungan hidup kita...tujuannya..bahagia...dpt menikmati kehidupan..
Kuncinya'Andalkan Tuhan dlm hidupmu',,Dia akan bekerja,dan memberi sesuai dg kebutuhanmu,,,tidak ada yg mustahil bagi Dia...sy baca bbrp koment dr teman2...maaf ya...tdk percaya dg kehidupan yg sedang dijalani skrg ini,tdk yakin dg kemampuannya tdk berani bersaing,tdk berani menghadapi tantangan,ego masih tinggi,Padahal Firman Tuhan'Allah Turut bekerja dlm segala hal utk mendatangkan kebaikan',,,ini sedikit sy punya pengalaman yg bisa sy bagikan bt teman2...kita saling menguatkan dlm menjalani kehidupan ini..tks..Gbu
-
5 Juli 2015
dalam suatu pasangan yg dicari adalah "cinta" hidup berdua tanpa didasari cinta tak ada kebahagiaan,kadangkala org zaman sekarang lebih melihat materi atau harta.banyak harta klo tdk ada cinta sia-sia toh uga ngk ada kebahagiaan.akhirnya yg ada satu sama lain selingkuh karena dia mengandalkan hartanya,pantang dia melihat yang merah- merah matanya dah melotot.untuk itu bagi teman2 jangan tergiur dengan harta crilah pasanganmu di dasari dengan cinta yg sejati......klo mencari harta tinggl minta kepada tuhan dengan sungguh2.Karna firman tuhan mengatakan mintalah maka diberikan dan ketuklah maka di bukakan...........ingat teman2.....andalkan Tuhan dalam segala hal
-
6 Juli 2015
@Ester. Sy tidak pesimis, ini masalah harta, sy jg isi forum teologi kemakmuran (silakan diliat) semua tidak setuju.
Pandangan sy mau nikah (masalah harta) gampangnya ibarat maau bisnis, cek semua hasil oke/untung. Tapi pebisnis tidak melihat untung tp rugi/resiko terburuk, klo terjadi mampu/siap menghadapi apa gak, klo mampu oke approve jalan, hasilnya sesuai perkiraan untung2 aja ya bagus, nah seandainya resiko buruk meski kemungkinannya kecil tp terjadi...siap, tidak tewas gitu
Kehendak/rencana Tuhan nantinya tidak ada yg tahu, termasuk harta kita. Firman Tuhan jg jgn harta jadi patokan, kita tdk bs menyembah 2 tuan, sama mamon, jadinya standard ganda, Tuhan pencemburu. Tapi klo kita "percaya", Tuhan akan menyertai, memelihara kita, jadi tidak akan sampai tewas spt diatas, tapi dicukupkan. Dicukupkan itu seberapa? sedikit apa banyak? tidak dikasih tahu sama Tuhan supaya kita tetap selalu bergantung/beriman ke Dia, itu kehendakNya, itu yg terpenting
-
6 Juli 2015
Yang DIcari UTAMA itu KEHENDAK TUHAN maka yg lain : harta & cinta pasti mengikuti kita ^0^ ngak usah dikejar-kejar itu mah,,,, otomatis orang2 benar/pasangan seiman-sepadan-serasi-seimbang yang diberkati TUHAN pasti lah sepaket ^0^
6 Juli 2015 diubah oleh RARA477