Cinta itu adalah anugrah,namun bgmn dengan cinta beda, Iman???

Cinta itu adalah anugerah, namun bagaimana jika cinta yang kita jumpai adalah cinta yang beda iman ???

pasti banyak yang tidak setuju untuk menerima bahwa hubungan dengan orang yang beda agama. tapi pernah gak seh berpikir bahwa kita harus menjadi terang agar ia bisa melihat bahwa Yesus itu nyata dalam hidup kita. bukan dengan mudah menjauhi orang tersebut namun jalani dulu namun ingat kuatkan iman kita toh masih pacaran doang, belum sampai menikah. pasti banyak yang berkata bahwa hallah paling juga kau yang jadi terhanyut karena cinta itu. jika terhanyut berarti anda sendiri yang memiliki iman yang tidak kuat didalam TUhan. jika anda sendiri berhasil mempertahankan iman anda, berarti anda adalah orang yang kuat iman anda dalam Tuhan.

"Mat. 5:16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.""

CInta itu adalah anugerah. ia terkadang menguji seberapa kuat iman anda dalam Tuhan. jika memiliki pacar yang beda agama, maka tanyalah sama Tuhan, apakah ia adalah jodoh anda atau bukan. jika memang jodoh pasti Tuhan akan membuka jalan, Ia akan menjamah orang tersebut dan memperlihatkan kuasaNya dalam orang itu. semua butuh proses dan usaha dan juga doa anda. Tuhan yang kita percaya adalah Tuhan yang hidup, percayalah jika Ia mengatakan ia adalah jodoh anda, maka percayalah Tuhan akan menunjukkan keajabain Nya pada anda.

"2Kor. 6:14 Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?"

ayat ini adalah sering saya baca ketika orang melihat kalau ada pacaran yang beda agama. sebenarnya salah ga seh pacaran beda agama ???

salah ketika engkau mau menjual agama dengan cinta. rela melepaskan kasih karuniaNya hanya demi orang yang kau cintai. ingat... cinta manusia di dunia ini tidaklah kekal. hanya Tuhan yang memiliki cinta yang kekal itu. masa dengan mudah kita mau melepaskan kasih NYA ???

sah aja kalau masih pacaran, dengan begitu anda harus mendoakan terus orang itu agar ia juga di beri kasih karunia keselamatan dari Yesus Kristus. jika memang tidak berjodoh, Tuhan pasti akan memberi jalan yang lain untuk anda lewati.

PIKTOR964 tulis:

sah aja kalau masih pacaran, dengan begitu anda harus mendoakan terus orang itu agar ia juga di beri kasih karunia keselamatan dari Yesus Kristus.

Ga bisa dicampur dong

Kalo doain kaya gitu, namanya ada maunya. Ada batu di balik udang

Beda agama atau beda iman?

Klo iman orang pasti berbeda beda? Ada yang iman nya nol besar, ada yang iman nya sebesar biji sesawi.

Contoh iman nol besar, kaum farisi dan ahli taurat.

Contoh iman sebesar biji sesawi: janda yang miskin yang memberi seluruh miliknya untuk TUHAN.

Beda  ( aliran kepercayaan ) / agama

FLEMMING786 tulis:

Beda agama atau beda iman?

Kalau yang berhasil beda aliran banyak, karena salah satu benar benar  berakar  di dalam Kristus.

Kalau yang setengah setengah ada lah beberapa contoh  seperti lidya kandau ,  barrack husein obama.

Kalau yang gagal, banyak juga.  Artinya meninggalkan Kristus.  Di Malaysia  ada beberapa kasus TKI wanita  dari Sumatera Utara yang nikah dengan Melayu dan Bangladesh dan jadi murtad.  Lupa TUHAN yang Benar, lupa  bahwa dia boru ni raja, dengan sinamotnya  itu,  lupa adat Batak,  lupa orangtua nya di kampung.

Yah, mau bagaimana lah, orangtua nya pun miskin di kampung, gak sanggup menguliahkan puteri nya.. Jadinya puteri nya jadi TKI di jiran  tanpa  pegangan  Firman Tuhan yang kuat

kmrn pacar saya beda agama, sempat jalan bbrp thn tanpa ada masalah yg berarti. sudah sangat nyaman sih sebenarnya. tiap hari sama2, makan siang bersama. nonton sama nongkrong bersama. kenal dengan semua keluarganya dan teman2nya. dan dia pacar yg sangat baik.

sayangnya hubungan itu sangat berat menuju pernikahan. dengan susah payah saya berusaha move on, memperluas pergaulan dgn tmn2 seiman (termasuk di JK), jatuh cinta lagi dengan yg seiman, dan berharap semoga Tuhan memberikan jodoh yg lebih baik daripada mantan sy.

bukannya sy ngga kuat iman atau ngga mau memperjuangkan cinta yg adalah anugrah. tp sy menghindari masalah yg akan dialami anak2 saya nantinya, dan juga mungkin akan sy alami nantinya (misalnya terpaksa harus memilih ikut agama suami atau bercerai), bagaimanapun seorang suami adalah kepala keluarga, dan menurut alkitab seorang isteri harus tunduk kepada suaminya. jadi bagaimana bila kepala keluarga adalah pria yg tidak seiman? :)

"2Kor. 6:14 Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?"

kalau saran saya sich lebih baik cari yg seiman saja.., klo memang iman anda gak kuat nantinya. klo memang dia mau balik kristen sangat bagus, tetapi klo anda balik agama dgn mengikuti agama yg laki.. menurut kata Firman Tuhan yg diatas  wahh jangan.

JENNY680 tulis:

kmrn pacar saya beda agama, sempat jalan bbrp thn tanpa ada masalah yg berarti. sudah sangat nyaman sih sebenarnya. tiap hari sama2, makan siang bersama. nonton sama nongkrong bersama. kenal dengan semua keluarganya dan teman2nya. dan dia pacar yg sangat baik.

sayangnya hubungan itu sangat berat menuju pernikahan. dengan susah payah saya berusaha move on, memperluas pergaulan dgn tmn2 seiman (termasuk di JK), jatuh cinta lagi dengan yg seiman, dan berharap semoga Tuhan memberikan jodoh yg lebih baik daripada mantan sy.

bukannya sy ngga kuat iman atau ngga mau memperjuangkan cinta yg adalah anugrah. tp sy menghindari masalah yg akan dialami anak2 saya nantinya, dan juga mungkin akan sy alami nantinya (misalnya terpaksa harus memilih ikut agama suami atau bercerai), bagaimanapun seorang suami adalah kepala keluarga, dan menurut alkitab seorang isteri harus tunduk kepada suaminya. jadi bagaimana bila kepala keluarga adalah pria yg tidak seiman? :)

Suram dah kalo memaksakan cinta beda keyakinan, rekomended sih jangan. Ntar anak nya jadi belalang eh belang-belang keyakinanya.....haha

ini pengalaman saya dalam pekerjaan..

saya menghadapi persoalan di mana teman kerja saya kurang bisa menghargai teman kerja saya yang lain, anggap saja si A cara bicara nya menyakiti si B, dan si B gampang emosian orang nya..akhirnya saya mendamaikan mereka atas dasar kasih..

sebenarnya landasan iman sangat mempengaruhi cara berfikir kita akan orang lain, saya yakin dengan teman-teman seiman di JK bahwa punya pemikiran yang sama dengan saya..

dalam kehidupan, baik itu pekerjaan atau pertemanan, kadang kita punya selisih paham, tapi karena atas dasar iman yang sama, perselisihan itu bisa terselesaikan dengan baik.. tapi terkadang atas dasar iman yang berbeda, perselisihan bisa terselesaikan tapi dengan ada rasa yang kurang sreg atau masih menyimpan sesuatu yang nantinya akan membuat masalah baru di kemudian hari..

yang ingin saya bagikan disini, sebaiknya berpacaran dengan yang seiman, kalau punya pacar yang tidak seiman, cobalah untuk membagikan pengalaman iman apa yang sudah dialami pribadi.. saya yakin dimana orang percaya berada, mujizat dapat terjadi.. setiap orang percaya pasti mengalami perubahan iman yang luar biasa, bagikan itu dengan yang belum percaya.. dengan cara itulah orang yang belum percaya akan bisa mengenal Tuhan Yesus, bahkan ingin mengikuti Tuhan Yesus..

semoga memberkati.. JBU

PIKTOR964 tulis:

"2Kor. 6:14 Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?"

kalau saran saya sich lebih baik cari yg seiman saja.., klo memang iman anda gak kuat nantinya. klo memang dia mau balik kristen sangat bagus, tetapi klo anda balik agama dgn mengikuti agama yg laki.. menurut kata Firman Tuhan yg diatas  wahh jangan.

sebenarnya bukan masalah iman ga kuat siy, tapi bila suatu hari sy diperhadapkan pada pilihan antara mengikuti agama suami atau bercerai, bisa jadi sy memilih bercerai dan itu aib besar bagi keluarga.

jadi daripada bermasalah nantinya, mending masalah itu dihindari dari skrg

iya.. saya sangat setuju sekali.. mending dihindari dari sekarang yg lebih baik sich klo mau berpacaran mulai dari sekarang cari aja orang kristen.

JENNY680 tulis:

sebenarnya bukan masalah iman ga kuat siy, tapi bila suatu hari sy diperhadapkan pada pilihan antara mengikuti agama suami atau bercerai, bisa jadi sy memilih bercerai dan itu aib besar bagi keluarga.

jadi daripada bermasalah nantinya, mending masalah itu dihindari dari skrg

dulu saya berpacaran kebanyakan ama orang2 muslim.. namun saya tetap mempertahankan iman saya pada Yesus meski mereka  ngajak saya tuk balik saya gak mau kemudian kita ngajak mereka gak mau juga. dari pada kita tergoda dan mengikuti kepercayan mereka lebih baik putus. walaupun ampe sekarang belum diketemukan jodoh yg tepat yaa mengucap syukur aja mgkn blm waktunya Tuhan.

JENNY680 tulis:

sebenarnya bukan masalah iman ga kuat siy, tapi bila suatu hari sy diperhadapkan pada pilihan antara mengikuti agama suami atau bercerai, bisa jadi sy memilih bercerai dan itu aib besar bagi keluarga.

jadi daripada bermasalah nantinya, mending masalah itu dihindari dari skrg

Shalom,

Topik ini dilanjutkan ke topik baru yang serupa "Pacaran Beda Iman Menurut Alkitab"

www.jodohkristen.com/topic/3840/

Tuhan memberkati