Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

PERSEMBAHAN PERSEPULUHAN

ForumAlkitab

101 – 125 dari 752    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 4  5  6 ... 31  Selanjutnya Topik ditutup

  • JONY310

    30 Januari 2016

    Urutan prioritas memberi versi gereja saya:

    1. Sesuai arahan Tuhan. Sy pernah memberi persembahan seluruh yg ada di dompet karena dorongan yg kuat dari dalam, mgkin dorongan dr Roh Kudus, mgkin loh ya. Sampai2 bingung sendiri utk ongkos pulang gmn. (waktu itu tdk pya kendaraan dan tdk pya tabungan alias zero haha...)

    2.Orang Tua adalah prioritas no.1. Pdt sy sering tya, sdh kasih ortu belum? jk belum, kasih ortu dulu baru kasih buat gereja. Lain cerita ya jk ortu kaya raya.

    3.Keluarga/saudara yg membutuhkan. Biasanya, tdk semua keluarga besar adalah org berduit, ada yg hidupnya pas-pasan.

    4.Pelayanan bg mereka yg membutuhkan. Tmn yg anaknya lg sakit butuh biaya berobat, kenalan yg anaknya mau ambil ijazah dll.

    5.Gereja. Ada diurutan terakhir, setelah yg diatas terpenuhi. Utk operational gereja sehari2.

  • DOMI011

    30 Januari 2016

    Menurut saya perpuluhan tidak berlaku di bawah kasih karunia, belajar lah memberi sesuai pimpinan ROH.

    Siap siap aja dipimpin Roh utk kasih 50 persen dari tabungan, bukan gaji...hahaha

    Disitulah iman bekerja.....btw sy dulu rajin loh perpuluhan

    30 Januari 2016 diubah oleh DOMI011

  • JONY310

    30 Januari 2016

    DOMI011 tulis:

    Menurut saya perpuluhan tidak berlaku di bawah kasih karunia, belajar lah memberi sesuai pimpinan ROH.

    Siap siap aja dipimpin Roh utk kasih 50 persen dari tabungan, bukan gaji...hahaha

    Disitulah iman bekerja.....btw sy dulu rajin loh perpuluhan

    Setuju broo.. :up:

  • HANA914

    30 Januari 2016

    JONY310 tulis:

    Urutan prioritas memberi versi gereja saya:

    1. Sesuai arahan Tuhan. Sy pernah memberi persembahan seluruh yg ada di dompet karena dorongan yg kuat dari dalam, mgkin dorongan dr Roh Kudus, mgkin loh ya. Sampai2 bingung sendiri utk ongkos pulang gmn. (waktu itu tdk pya kendaraan dan tdk pya tabungan alias zero haha...)

    2.Orang Tua adalah prioritas no.1. Pdt sy sering tya, sdh kasih ortu belum? jk belum, kasih ortu dulu baru kasih buat gereja. Lain cerita ya jk ortu kaya raya.

    3.Keluarga/saudara yg membutuhkan. Biasanya, tdk semua keluarga besar adalah org berduit, ada yg hidupnya pas-pasan.

    4.Pelayanan bg mereka yg membutuhkan. Tmn yg anaknya lg sakit butuh biaya berobat, kenalan yg anaknya mau ambil ijazah dll.

    5.Gereja. Ada diurutan terakhir, setelah yg diatas terpenuhi. Utk operational gereja sehari2.

    Thx pencerahannya ...

  • JOHANES801

    30 Januari 2016

    Nah kl prioritas d atas sy setuju bro, jstru seringkali yg sy sayangkan kdg malah ngasi buat greja jor2an tp ngasi buat keluarga sendiri itungan.

    Y intinya si kembali ke pribadi masing2 aja

    Selama konsepnya ttp kasi yg terbaik buat Tuhan

    Krn versi terbaik bg tiap org jg beda2

  • JOSHUA603

    31 Januari 2016

    Saudari adalah ciptaan dan gambar Allah, janganlah kita menghina ciptaan dan gambar Allah.

    Pelajarilah Alkitab, kebenaran ada di dalamnya, tirulah pengikut kristus mula-mula :

    Kisah Para Rasul 17
    17:11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.

    Mereka tidak mentah-mentah menerima apa yang dikatakan orang, tetapi mereka menyelidiki kebenarannya  melalui Kitab Suci. Tuhan Yesus memberkati, Amin

    MARIA106 tulis:

    Maaf bro sy ga mau perdebatkan FT krn kln jauh lbh hbt + hafal dlm m'ngupas ayat2 FT dari kejadian smpi wahyu..Klu sy - ju2r sy ga pintar mgkn krn IQ sy kali ya yg IQ jongkok jd prinsip sy dari kecil, ketika sy baca / dgr FT, sy akan plh utk bljr taat brapa pun hrg yg JC mnt - sy akan bljr utk m'brikan yg t'baik krn sy sdr bhw sy hnya lah manusia yg plg bodoh + plg b'dosa di bumi ini.

  • KOKOKEREN576

    31 Januari 2016

    Intinya sih, sikap hidup harus lebih berkhotbah dari kata-kata. Itu saja.

  • MARIA106

    31 Januari 2016

    Stuju bgt bro...Sy pnh loh di tuntut JC tuk ksh smpi limper2 (uang receh) sy loh - intinya seluruh isi dompet sy saat itu (cash money). Awal2 sy ngira klu sy slh dgr (bnr2 kacau) trs tiba2 sy mrasakan bhw telinga sy dijewer sm RK (skt bgt) tp pd akhirnya sy pilih utk taat saat itu jg. Hal hsl pulang ibdh pun sy t'paksa jln kaki slm 1 jam lbh di bwah psnnya terik matahari ke rmh sy..<3

    DOMI011 tulis:

    Menurut saya perpuluhan tidak berlaku di bawah kasih karunia, belajar lah memberi sesuai pimpinan ROH.

    Siap siap aja dipimpin Roh utk kasih 50 persen dari tabungan, bukan gaji...hahaha

    Disitulah iman bekerja.....btw sy dulu rajin loh perpuluhan

  • MARIA106

    31 Januari 2016

    haahahahahaha...iya lah pak pendeta...stp hari sy ttp baca alkitab kok m'ingat di jk ini lbh byk yg punya IQ tinggi dibandingkan dgn sy ttg ayat2 FT mulai dari kej smpi wah jd sy lbh m'milih tuk lalukan sj apa yg sy baca & dgr ttg FT jg sharing ttg pengalaman hdp sy - BUKAN UTK B'DEBAT<3

    JOSHUA603 tulis:

    Saudari adalah ciptaan dan gambar Allah, janganlah kita menghina ciptaan dan gambar Allah.

    Pelajarilah Alkitab, kebenaran ada di dalamnya, tirulah pengikut kristus mula-mula :

    Kisah Para Rasul 17
    17:11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.

    Mereka tidak mentah-mentah menerima apa yang dikatakan orang, tetapi mereka menyelidiki kebenarannya  melalui Kitab Suci. Tuhan Yesus memberkati, Amin

  • MARIA106

    31 Januari 2016

    Stuju bgt 1jt % bro <3

    KOKOKEREN576 tulis:

    Intinya sih, sikap hidup harus lebih berkhotbah dari kata-kata. Itu saja.

  • 2 Februari 2016

    Perintah perpuluhan itu dibawah naungan hukum taurat ,Tuhan Yesus telah membatalkan hukum taurat dengan kematiannya di kayu salib , Hukum taurat itu keras dan ketat, kalau tidak dilaksanakan dengan sesuai aturan maka ada konsekuensinya , hukum taurat itu ada banyam sekali sampai 613 ketetapan, acapkali orang yahudi dan para imam mencobai Tuhan Yesus dengan memakai hukum taurat untuk mencobai Yesus supaya ketika Yesus "gak bisa jawab/tidak bisa melakukannya" , Yesus dituntut menurut hukum taurat, mulai dari pengampunan dosa kepada pelacur yg harusnya dirajam menurut h.taurat, melanggar hari sabat, jebakan pertanyaan ekslusifitas yahudi mengenai tetapi "siapakah diriku manusia"(yg pada saat itu yahudi notabene bangsa pilihan Tuhan) , bahkan iblis juga memakai hukum taurat untuk mnecobai kristus, dll

    Nyatanya Tuhan Yesus berhikmat dan dapat lolos dari tuduhan semua tersebut

    Yg dikehendaki Tuhan adalah memberi dengan kerelaan hati , dan bukan paksaan

    Sehingga kalau sudah memakai paksaan pastilah bukan lagi berdasarkan kasih

    maka Tuhan Yesus mengecam ahli ahli taurat Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kamu bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu: keadilan dan belas kasihan dan kesetiaan. Yang satu harus dilakukan dan yang lain jangan diabaikan.

    Apa yg diabaikan itu ? Yaitu tentang perintah lain yg mungkin tidak ditaatin oleh ahli ahli taurat tersebut alkitab mengakatakan ada 613 perintah yg harus dipatuhin oleh org israel dan semua itu adalah hukum taurat

    Kenapa ada perkataan yg 1 harus dilakukan dan yg laim jgn diabaikan

    Krn alkitab Sebab barangsiapa menuruti seluruh hukum itu, tetapi mengabaikan satu bagian dari padanya, ia bersalah terhadap seluruhnya."

    Apa kesimpulan diatas ? Nyatanya manusia tidak ada yg dapat menggenapi seluruh hukum taurat maka Tuhan Yesus menggenapinya

    sebab dengan mati-Nya sebagai manusia IA TELAH MEMBATALKAN HUKUM TAURAT dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,"

  • ANDRI150

    8 Maret 2016

    Apakah saudara suka memberi perpuluhan?? Jawablah dengan jujur dan bukan hanya mengutip dari orang lain...Tuhan memberkati

    SIMON132 tulis:

    ADA SEORANG HAMBA TUHAN DI NEGRI INI YG KHOTBAHNYA SANGAT LUARBIASA....SPIK SPIK YANG DIADAKAN YANG HADIR KEBANYAKAN GENRASI MUDA DAN KAUM TERPELAJAR...

    HAMBA TUHAN INI SANGAT MENENTANG ISTILAH PERSEMBAHAN PERPULUHAN....

    YOUUUK KITA DISKUSIKAN....APA PERSEMBAHAN PERPULUHAN ITU MUTLAK HARUS SEPERTI AJARAN GEREJA GEREJA YG MENERAPKAN PERSEMBAHAN ITU...ATAU PERSEMBAHAN SUKA RELA SETURUT GERAKAN ROH KUDUS...SEPERTI HAMBA TUHAN YG TERKENAL DI INDONESIA DI ATAS

  • 8 Maret 2016

    @GEONOSIA404

    Jika seperti itu kenapa tidak robek saja Taurat dari Alkitab anda, dan kumpulkan versi kitab yang sesuai dengan hati anda :-@. Sori kasar, maklum alumni debat Is** vs Kristen, saya akan bela habis2an Alkitab Firman Allah.

    Hidup kita adalah karunia dari Allah, bahkan semua yang kita peroleh karena kasih karunia-Nya. Kita dikasih "modal" sama Tuhan dan suruh kembangkan, Tuhan cuma "minta" 10%, itu juga bukan buat Tuhan (ngapain Dia minta2 wong Maha Kaya) tapi untuk akomodasi rumah Tuhan (baca Taurat untuk jelasnya). Kalau sekarang mungkin namanya gereja, pelayanan, bantu yang ga mampu, sakit, musibah, dll. Mereka yang terlibat pelayanan menyita banyak waktu, maka diharapkan yang tidak bekerja sehingga bisa bener2 fokus, yang ga kerja juga punya keluarga, butuh yang namanya duit. Pernah denger juga 10% itu asuransi, kita ga bakal diserang sama "belalang/pengerat'.

    Memberi itu memang berat (apalagi bagi yang pelit), temen saya yang pelayanan pernah cerita; "Tuh orang dateng ke gereja atau komsel pake mobil, dandannya keren, tapi giliran persembahan yang keluar Sultan Mahmud atau Oto Iskandar, perpuluhan ga pernah". Miris mendengar ceritanya.

    Kalau saya dulu dicicil, sedikit demi sedikit tiap bulan dinaikin jumlahnya mendekati sepersepuluh toh jadinya ga kerasa seperti kita nyicil rumah yang belasan tahun kan ga kerasa juga, bedanya kita nyicil "rumah di sorga". Perpuluhan tidak membuat kita menjadi miskin malah menjadi "kaya" akan kasih, karena terbiasa memberi. Masa sih tahunya cuma doa minta ini itu sama Tuhan giliran memberi susahnya bukan main.

    Matius 6:19 Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.

    Biasanya mungkin, semakin besar penghasilan semakin berat untuk meneruskannya. I felt it. Jadi sepertinya akan sangat sulit bagi yang penghasilan di atas rata2 untuk memulainya. Hanya opini saja, biar Roh Kudus membimbing kita semua pada "kebenaran-Nya" dan mengikuti teladan- Nya. Amin.

    8 Maret 2016 diubah oleh SETIA172

  • ONNA358

    8 Maret 2016

    Carilah kerajaan Allah maka kau akan terselamatKan #belajarlah memberi dengan keIklasan (Perpuluhan10%,dll)maka Kau Akan menerima Berkat  itu sendiri yg di ajarkanNya. dengan caraNya yg selalu membuat  Terpesona. God bless All.

  • HELEN523

    8 Maret 2016

    Kalau menurut saya pribadi pernah dengar, memang perpuluhan adanya di kitab dlm perjanjian lama, tetapi kembali bahwa perjanjian baru ada bkn untuk meniadakan perjanjian lama tetapi untuk menggenapinya.. Jadi perpuluhan merupakan salah satu wujud ucapan syukur kita kepada Tuhan..dan yg terpenting dr semuanya belajar memberi dengan rela hati, artinya ikhlas tanpa paksaan..

    Sekian dari saya.. God bless....

  • CHRISTIAN983

    8 Maret 2016

    Silahkan sj setiap org memahami perpuluhan sesuai keyakinannya.tdk perlu berdebat ttg siapa paling benar.krn mmg ga akan mgkn bs memaksakan sebuah keyakinan pd keyakinan yg lain.yakini sj apa yg km yakini.tdk perlu menyalahkan keyakinan org lain,aplg memaksakan keyakinannya kpd org lain.

    Nah kl sy pribadi,sy tdk akan memberikan 10% penghasilan sy utk Tuhan.Tuhan tdk butuh uang sy.Tuhan hny minta hati sy sbg persembahan.bhw sy memberikan perpuluhan,itu pasti.tp perpuluhan sy maknai sbg persembahan.dan persembahan bg sy adl sesuatu yg terbaik yg sy berikan dg sepenuh hati.tdk krn terpaksa,bkn jg memberi (uang)bnyk spy dilihat n dipuji org.(yg terbaik mnrt sy adl bkn ttg banyaknya uang yg diberikan)

    Begitu perpuluhan menurut pribadi sy dan utk sy pribadi,yg mgkn sj berbeda dg anda,atw bahkan mgkn berbeda dg saudara satu gereja sy sekalipun.

  • CISKA018

    13 Maret 2016

    Syalom rekan2. Sy jg pengen membahas hal ini, tpi ternyata sdh ada yg bkin topiknya. Sy ikut nimbrung ya? Hehehe.

    Tpi yg mau sy bhas itu bkn wajib atau tdk memberi. Berkaitan dg satu ayat FT dlm Matius 6:3  Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu.

    Apakah mnrt rekan2 ayat ini berlaku dlm memberi persembhan (bkn hny perpuluhan tpi yg lain misalnya persmnhan diakonia, dsb?

  • RACHELREY461

    13 Maret 2016

    Shalom sist Ciska..

    Jika kita renungkan matius 6:3, maka dg jelas ayat tersebut berkaitan juga dalam hal memberi (apapun itu termasuk memberikan persembahan perpuluhan, diakonia, ucapan syukur, misi, dll..). Tuhan mengajarkan agar kita memiliki sikap hati /  motivasi yang benar dalam melakukan hal tsb. Bukan supaya orang lain tau berapa digit yang kita berikan..bukan supaya kita di puji..melainkan karena kasih.. :)

  • CISKA018

    13 Maret 2016

    Terima kasih sist Rachel atas tanggapannya.

    Tapi bagaimana jika ada kasus yg seperti ini:

    Misal di gereja A. Setiap persembahan harus menggunakan amplop yang telah disediakan, yang diberikn sblm ibdah dimulai. Uang persembahan tidak boleh dilipat, harus dimasukkin rapi dalam amplop.

    Utk persembahan lain (misalnya persmbhan perpuluhan, diakonia, dsb) menggunakan amplop yg berbeda dan bisa minta di petugas.

    Menrut sy ini seperti memberi persembahan agar dilihat orang. Kan ngisinya dalam gedung gereja saat ibadah? Saat ngeluarin uang dri dompet dan masukkin ke amplop pasti ada aja yg ngeliat atau ngelirik. Blm lg utk perpuluhan. Tentu gk semua ksi dan minta amplop. Bs dilihat dri yg minta amplop siapa saja yg memberi perpuluhan dan isinya brp. Bukankah memberi dg ikhlas dan org tidak perlu tahu?

    Lain ceritanya kalau amplopnya diksi utk dibawa pulang (isi di rmh) saat ibdah tinggal masukkin ke kantong persembahan. Gmn menrut sista?

  • 14 Maret 2016

    @CISKA018

    Biasanya sih model amplop gitu dibawa pulang dulu, ortu juga udah nyetok di rumah. Kalau memang ngedadak dan merasa ga enak dilihat orang lain kan ke luar ruangan dulu bisa atau ga ke toilet. Wanita malah biasanya bawa tas agak gede, isi di dalam tas kan juga bisa.

    Mungkin hanya perasaan aja dilihat orang, toh uangnya kan ga dikibar2in (bingung kata yang pas) seperti mau saweran penyanyi atau manortor di batak. Tapi lebih baik memang ga diketahui orang lain. Contoh; A memberi persembahan yang cukup besar, B&C disebelahnya melihatnya dan berbisik2, A mendengarnya namun cuek aja. Begitu berulang-ulang dan sampai A mendengar mereka berbisik untuk kesekian kalinya, akhirnya berguman dalam hatinya "gue gitu loh".

    Tergantung pola pikir juga, yang negatif akan berpikir orang tersebut pengen dipuji. Positif akan berpikir dia memberi teladan yang baik, "kok bisa sih dia, padahal penghasilan sama, aku mau deketin lah nanya tipsnya".

    Banyak macam/peraturan persembahan di Taurat yang mungkin intinya mengajari membiasakan memberi. Kebiasaan akan menjadi candu, sampai kita mengerti dan tiba di level lebih tinggi dimana memberi bukan terpaksa karena aturan, tapi karena kasih. Ketika kasih sudah bekerja, ya ga pake itung2ngan lagi, tapi sesuai dengan karunia yang didapatkan. Seperti uncle Ben bilang "Kekuatan yang besar mendatangkan tanggungjawab yang besar pula".

    14 Maret 2016 diubah oleh SETIA172

  • RACHELREY461

    14 Maret 2016

    Selamat Pagi ..O:)

    Hai Sist Ciska,, menurut saya penyediaan amplop yang berbeda-beda untuk  persembahan ini sepertinya bagian dari pelayanan dan pengelolaan keuangan pihak gereja, dengan tujuan baik agar tidak tercampur (misal..mana persembahan perpuluhan..mana persembahan Ucapan syukur,, diakonia atau persembahan lainnya). Lalu untuk sistem pengisian persembahan ke amplop bila memang harus isi ditempat kita bisa ikuti tips dari Brother Setia172 . Yang terpenting saat kita memberi persembahan, pure arahkan hati kita sepenuhnya kepada Tuhan, lagi lagi back to our heart yaa...

    :-)

  • CISKA018

    14 Maret 2016

    Thanks atas tanggapannya bro @Setia & sist @Rachel. Kalau saya sih setuju2 aja utk amplop yg berbeda-beda agar mudah utk pelynan. Itu seperti kata bro @Setia (klo amplop dibawa pulang dan mnrt sy sebaiknya begitu).

    Begni, sy ada pnglaman mndgr bbrp org yg sll stiap ngeliat laporan keuangan gereja khususnya perpuluhan pasti ngomong "wah, pasti ini yg ksi, pasti itu yg ksi" (sblm penggunaan amplop gerja/pakai amplop sndri yg bs dilipat agar saat masukkin ke kantong persmbhan tak tetlihat)

    Sy yg dgranya kok risih ya? Aplgi klo pke amplop yg diisi dlm gedung saat ibadah. Amplopnya jg tak blh dilipat. Kelihatan jls siapa aja yg ksi perpuluhan (krn amplop berbeda dri amplop persmbhan).

    Bagaimana tanggapan rekan2?

  • SUGIANTO852

    27 Juli 2016

    Hmmm... interesting topic.. :)

  • 28 Juli 2016

    Yang saya pahami adalah, inti dari persembahan apapun itu istilahnya ialah keikhlasan dalam memberi dan sesuai kemampauan kita, sebagai bentuk ucapan syukur. Hukum kasih harus menjadi dasarnya.
    Memberi dengan sukacita, sukarela dan sesuai kemampuan bukan berarti lebih rendah nilainya secara nominal (lahiriah),

    Apakah Yesus dan rasul-rasul memberi persembahan persepuluhan di PB, begitu juga jemaat gereja mula-muka dan jemaat bapa-bapa gereja?Lalu sejak kapan ada doktrin persembahan persepuluhan  bahwa jemaat saat ini melakukannya?

  • ELISA859

    28 Juli 2016

    Dulu aku juga berpikir seperti mas Toro,memberi dengan sukacita,tapi setelah membaca,merenungankan,memahami firman Tuhan, banyak ayat yg dlm PL dan PB,tentang perpuluhan,

    Awalnya aku takut dan merasa sangat berat untuk memberi perpuluhan,sebab kebutuhanku sangat banyak,anak2 masih sekolah,rumah masih kontrak,dan g ada satupun anggota keluargaku yg peduli,sebab aku telah murtad dalam  islam,aku bergumul dan berdoa,memohon kekuatan dan keberanian untuk taat,

    Puji Tuhan,,akhirnya aku bisa melakukan dan buah dari ketaatan itu,Tuhan memberkati secara luar biasa,anak2ku bisa sekolah hingga kuliah,mereka sehat dan hidup dalam jalan Tuhan walopun mereka tidak ada yang mendampingi,

    Ketaatan memerlukan keberanian,aku g pernah berpikir uang perpuluhanku itu kemana,sebab aku mengembalikan milik Tuhan,sebab perpuluhan yg aku lakukan sebagai ucapan syukur atas berkat yg aku terima dari Tuhan,

101 – 125 dari 752    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 4  5  6 ... 31  Selanjutnya Topik ditutup